Quantcast
KomputerLaptopNewsProduct News

Mengenal Microsoft Copilot+ PC, Platform PC dengan OS Windows 11 dan AI Lebih Canggih

Microsoft resmi mengumumkan platform Copilot+ PC. Lewat platform ini kedepannya pengguna bisa menggunakan laptop berbasis Windows 11 dengan kecerdasan buatan atau AI yang lebih canggih.

Microsoft Copilot+ PC

Lalu apa yang membuat platform Copilot+ PC berbeda dengan PC pada umumnya? Yuk, mengenal lebih jauh Microsoft Copilot+ PC di artikel berikut.

Segala hal tentang Microsoft Copilot+ PC

1. sinergi antara hardware dan software
Menurut Microsoft, untuk menghadirkan pengalaman komputasi dengan AI yang optimal memang tidak mudah. Untuk itulah Copilot+ PC menghadirkan sinergi antara hardware dan software. Dengan begitu pengguna diharapkan bisa merasakan pengalaman penggunaan PC dengan teknologi AI yang pintar, bertenaga, sekaligus hemat daya.

Microsoft Copilot PC 3

Satu hal yang paling menjadi sorotan Copilot+ PC ada di sektor prosesor. Copilot+ PC dikembangkan Microsoft dengan pabrikan Qualcomm.

Ini artinya, lewat Copilot+ PC Microsoft akan menjadikan prosesor Qualcomm setara dengan prosesor dari pabrikan Intel dan AMD yang saat ini mendominasi pasar PC dunia. Bahkan, dengan chip prosesor besutan Apple yang mulai naik daun meski terbatas di perangkat Apple saja.

2. Standar spesifikasi Copilot+ PC

Microsoft Copilot+ PC
Sebagai sebuah platform Microsoft telah menetapkan standar spesifikasi Copilot+ PC. Standar ini wajib dipenuhi oleh setiap pabrikan yang menjadi rekanan Microsoft dalam merilis laptop Copilot+ PC. Standar minimum yang harus dipenuhi sebagai berikut:

  • Besaran RAM minimum 16GB atau lebih
  • Ruang penyimpanan menggunakan SSD dengan kapasitas minimum 256 GB atau lebih
  • Mendukung NPU dengan performa AI 40+ TOPS

Sebagai langkah awal debut perdana Copilot+ PC akan ditenagai prosesor Qualcomm Snapdragon X Plus atau Snapdragon X Elite. Belum ada informasi lebih lanjut apakah kedepannya akan tersedia Copilot+ PC dengan prosesor Intel dan AMD.

3. Performa dan efisiensi daya
Menurut Microsoft, prosesor Qualcomm Snapdragon X Plus atau Snapdragon X Elite yang menjadi otak Copilot+ PC mampu menawarkan performa komputasi AI yang bertenaga sekaligus hemat daya.

Dengan Copilot PC+ pengguna bisa mendapatkan waktu guna hingga sekitar 18 jam untuk web browsing dan hingga 22 jam untuk memutar video secara offline. Sementara, untuk performa maksimumnya diklaim 23% lebih kencang jika dibandingkan Apple MacBook Air yang menggunakan prosesor M3. Atau, 58% lebih kencang untuk performa berkelanjutan.

4. Prism sebagai tool emulasi baru
Lewat Copilot+ PC Microsoft juga memperkenalkan tools emulasi baru bernama Prism. Prism memiliki fungsi yang mirip Apple Rosetta 2.

Berkat Prism inilah semua aplikasi Windows yang berbasis arsitektur x86 dioptimalkan. Jadi, bisa dijalankan dengan lancar dan efisien di sistem Copilot+ PC yang menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon dengan arsitektur ARM.

5. Fitur Copilot+ PC
Copilot+ PC menjanjikan pengalaman komputasi AI yang lebih ditingkatkan. Jika dibandingkan sistem PC Windows 11 dengan Microsoft Copilot sebelumnya, Copilot+ PC lebih canggih dengan lebih dari 40 model AI yang langsung disematkan ke Windows 11.

Microsoft Copilot+ PC

Soal privasi juga tidak perlu dikhawatirkan. Pasalnya, semua fitur AI di Copilot+ PC diproses lewat hardware. Tidak diproses ke komputasi awan terlebih dulu. Selain aman cara ini juga bisa menghadirkan pengalaman komputasi AI yang lebih cepat.

Setidaknya ada enam fitur baru yang bisa dinikmati di Copilot+ PC:

  • Recall: Lewat fitur ini Windows bisa melacak semua aktivitas Anda saat menggunakan PC. Misalnya, lewat prompt teks Anda bisa meminta untuk mencarikan email atau pesan teks, membuka laman website terakhir yang Anda kunjungi, atau sekedar membuka aplikasi terakhir yang dibuka.
  • Windows Photo: Upscale atau meningkatkan resolusi foto kini bisa dikerjakan tanpa perlu aplikasi khusus.
  • Gaming: Memanfaatkan NPU, AI di Copilot bisa melihat gaya permainan Anda saat sesi gaming berlangsung. Kemudian, Anda bisa mendapatkan tips atau saran berupa teks untuk meningkatkan permainan.
  • Live Captions: Lewat fitur ini Anda bisa mendapatkan teks terjemahan saat panggilan atau konferensi video secara real time. Saat ini sudah mendukung lebih dari 40 bahasa.
  • Studio Effect: Sebelumnya, Microsoft sudah menghadirkan beragam fitur seperti membuat latar blur, framing otomatis, pengurang noise, dan koreksi mata agar Anda tampil prima di depan kamera saat konferensi video. Di Copilot+ PC ada satu fitur tambahan yakni efek filter.
  • Dukungan aplikasi pihak ketiga: NPU di Copilot+ PC akan mengoptimalkan semua aplikasi pihak ketiga. Seperti misalnya penyuntingan foto atau video dengan Adobe Photoshop dan DaVinci Resolve kini bisa dijalankan lebih cepat. Aktivitas rendering, koreksi warna, menghilangkan latar, hingga menambahkan beragam efek juga bisa lebih efisien.

6. Laptop Copilot+ PC

Microsoft Copilot+ PCKehadiran platform Copilot+ PC langsung didukung oleh para pabrikan komputasi. Tercatat 21 model laptop Copilot+ PC sudah resmi diumumkan dari para pabrikan seperti Acer, ASUS, Dell, HP, Lenovo, dan Samsung. Bahkan, Microsoft juga mengumumkan Copilot+ PC untuk Surface laptop dan Surface Pro.

Laptop Copilot+ PC rencananya akan tersedia di pasaran mulai 18 Juni 2024 dengan harga mulai dari US$999 atau sekitar 15 Jutaan Rupiah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button