[CES 2018] Razer HyperFlux: Teknologi Mouse Gaming Wireless Tanpa Baterai
Razer cukup aktif meramaikan ajang CES 2018. Selain speaker, produsen yang dikenal rajin meluncurkan produk kategori peripheral gaming ini memperkenalkan teknologi mouse gaming tanpa kabel terbarunya yang diberi nama HyperFlux.
Tidak perlu baterai
Razer HyperFlux merupakan kombinasi antara mouse wireless dengan mouse pad. Yang membedakannya dengan produk lainnya adalah mouse tersebut tidak memerlukan baterai. Daya yang dibutuhkan untuk membuatnya menyala berasal dari mouse pad yang terhubung lewat kabel ke PC.
Konsep yang mirip sesungguhnya sudah lebih dulu diperkenalkan oleh Logitech. Namun bedanya, Logitech masih mengandalkan baterai dan mouse pad-nya bertugas untuk mengisi daya baterai tersebut. Artinya, saat baterai habis, gamer harus menunggu hingga terisi terlebih dahulu.
Inilah keuntungan yang ditawarkan Razer HyperFlux. Karena tidak memiliki baterai dan daya ditransfer langsung dari mouse pad, gamer bisa terus menggunakannya tanpa khawatir baterai habis. Selain itu, ketiadaan baterai juga membuat mouse lebih ringan.
Dua produk dalam satu paket
Razer tentunya sudah menyiapkan produk anyar yang mengadopsi teknologi HyperFlux, yakni mouse Razer Mamba Hyperflux dan mouse pad Firefly HyperFlux yang mendukung Razer Chroma. Keduanya dijual dalam satu paket dengan banderol US$249 atau sekitar 3,3 juta rupiah.