Foto & VideoKamera sakuNews

Panasonic Lumix DMC-FZ1000: Kamera Prosumer Pertama di Dunia dengan Perekaman Video 4K

Mengekor langkah Sony RX10, Panasonic kembali mengumumkan kamera prosumer terbarunya yang memiliki konsep serupa. Lumix DMC-FZ1000 merupakan kamera prosumer Panasonic pertama dengan sensor gambar berukuran 1-inci.

panasonic-fz1000-3

Ukuran sensor yang lebih besar ini menjadikan Panasonic Lumix DMC-FZ1000 mampu menghasilkan foto lebih baik dibandingkan kamera prosumer kebanyakan yang memiliki ukuran sensor lebih kecil. Sensornya sendiri mampu menghasilkan foto hingga resolusi maksimum 20.1 megapixel dan mendapat dukungan prosesor Venus Engine yang telah ditingkatkan. Penggunaan prosesor Venus Engine terbaru ini menjadikan Panasonic Lumix DMC-FZ1000 mampu memotret continuos hingga kecepatan 12 fps. Sektor ISO pun tambah lengkap dengan hadirnya opsi pengaturan ISO dari ISO 125 hingga ISO 12.800 yang bisa diekspansi hingga ISO 25.600.

Seperti kamera saku kelas premium dari Panasonic, FZ100 telah dibekali lensa Leica DC Vario-Elmarit 25mm dengan jangkauan zoom optikal hingga 16x (setara dengan 25-400mm pada kamera full frame). Kinerja autofocus juga diperhatikan dengan dibenamkannya teknologi DFD (Depth from Defocus) yang bisa mengunci fokus hanya dalam waktu 0.08 detik. Bagi yang gemar memotret makro, lensa FZ100 mampu menemukan fokus terdekat hanya 3 cm dari subyek. Agar hasil bidikan tetap tajam pada tiap posisi lensa, Panasonic FZ1000 mengandalkan fitur Hybrid optical image stabilization 5 Axis untuk mengimbangi efek guncangan tangan saat memotret.

Keistimewaan lainnya terletak pada modus perekaman videonya. FZ1000 dapat diguankan untuk merekam video hingga resolusi 4K (3840 x 2160 pixel) dengan 30/25 fps, dan bitrate 100Mbps. Opsi video lainnya meliputi, perekaman video Full HD 1080 pada 60/50 fps, dan mode Full HD 1080p berkecepatan tinggi 120/100 fps, yang ideal untuk membuat video dengan adegan gerakan lambat atau slow motion.

Tidak ketinggalan, tersedia lubang intip elektronik berteknologi OLED dengan tingkat kerapatan pixel 2.359 titik, layar fleksibel 3-inci yang bisa diputar serta koneksi WiFi dan NFC. Dengan bantuan aplikasi mobile yang dimilikinya, Anda bisa melakukan banyak hal dari menyulap smartphone atau tablet menjadi remote untuk mengambil foto dari jarak jauh, mengendalikan zoom lensa, mengatur eksposur dan fokus.

Singkatnya, dengan dukungan sensor, prosesor, lensa, dan fitur penyetabil gambar miliknya, Panasonic Lumix DMC-FZ1000 cocok digunakan Anda yang gemar berpergian tapi tidak ingin repot membawa banyak lensa. Panasonic Lumix DMC-FZ1000 tersedia di bulan Juli 2014 dengan harga US$900 atau sekitar Rp10.800.000. Belum ada info apakah produk ini akan hadir di Indonesia atau tidak.

[table th=”0″]” “;Panasonic Lumix DMC-FZ1000
Sensor; CMOS 20.1 megapixel 1-inci
Prosesor; Venus Engine
ISO;Auto, 125-12800 (expands to 80-25600)
Autofokus; Contrast Detect (sensor), Multi-area, Center, Selective single-point, Tracking, Single, Continuous, Face Detection, Live View
Lensa; 25–400 mm (16x Optical Zoom)
Layar; Fully articulated 3-inci 921.000 titik.
Viewfinder; xGA OLED Tru-finder, 2.359.000 titik
Continuous Shoot; 12fps
Video;”3840×2160 (30p), 1920 x 1080 (60p, 60i, 30p, 24p) 1280×720 (30p), 640 x 480 (30p)”
Konektivitas; USB, HDMI, WiFi, NFC
Optical Stabilization; 5 Axis
Dimensi;137 x 99 x 131 mm
Bobot;831 gram
[/table]

Artikel terkait

Satu komentar

Back to top button