Quantcast
KomputerNewsUltraportable

Hands-On: Samsung ATIV Book 9 Lite

Notebook dengan bodi langsing dan ringan telah menjadi dambaan konsumen pengguna notebook sejak satu dekade silam. Dengan teknologi yang ada di masa itu, notebook tipis merupakan salah satu barang mewah yang tinggi harganya. Bahkan selain harganya cukup mahal, notebook tersebut juga harus mengalami kompromi mengingat saat itu performa prosesor low-voltage masih jauh dari harapan. Jadi tidak ada ekspektasi untuk memainkan game 3D atau memutar video di laptop yang relatif tipis dan ringan.

Kembali ke tahun 2012, kita mendapatkan banyak pilihan untuk laptop yang ringan dan tipis, namun dengan harga relatif terjangkau dan performa yang cukup baik. Bahkan Intel juga memperkenalkan Ultrabook untuk mengidentifikasi laptop yang tipis, ringan, dan irit energi.

samsung_ativ_book9_lite_1

samsung_ativ_book_9_lite_6

Ternyata tidak cuma Intel saja yang memiliki inisiatif berinovasi dengan prosesor hemat daya. AMD juga mengeluarkan jajaran notebook Ultrathin dengan prosesor hemat daya sejak tahun 2012. Kelebihannya terletak pada konsep APU yang menggabungkan inti CPU dan GPU sehingga kinerja grafis yang dimilikinya lebih baik dibandingkan Ultrabook dengan chip grafis Intel.

Mengambil varian dari platform AMD terbaru, Samsung memperkenalkan ATIV Book 9 Lite. Dari informasi yang diberikan Samsung, notebook tipis nan langsing ini menggunakan prosesor quad-core AMD yang dipesan khusus oleh Samsung. Ini berarti spesifikasinya akan berbeda dengan notebook Ultrathin lainnya.

Saat pertama kali melihatnya, saya cukup terkesan dengan desainnya yang tipis. Konsep desain yang diusung sendiri selaras seperti Samsung Series 9 yang cantik. Dengan bodi yang tipis, artinya ada port yang hanya dapat diakses menggunakan adapter seperti port Ethernet.

Kesan pertama memegangnya cukup positif. Bahan plastik digunakan untuk menjaga bobotnya tetap ringan di angka 1,5kg. Walaupun begitu, Book 9 Lite terasa cukup kokoh. Bodinya memang cukup tipis, hanya sekitar setebal 3 kotak CD yang ditumpuk. Dari sisi estetika, desainnya cukup menawan dan termasuk yang paling menarik di kelasnya. Hanya saja, tutup notebook ini sepertinya akan menarik sidik jari sehingga perlu sering dibersihkan untuk menjaga kecantikannya.

samsung_ativ_book_9_lite_5

samsung_ativ_book_9_lite_3

samsung_ativ_book_9_lite_4

Saya belum sempat mencoba performanya. Tapi menurut informasi dari petinggi Samsung, performanya akan ada sedikit di atas Intel Core i3. Keyboard chiclet yang dimiliki Book 9 Lite sekilas cukup nyaman. Touchpad juga cukup besar sehingga memudahkan saat melakukan gestur Windows 8.

Samsung sendiri akan menyediakan ATIV Book 9 Lite dalam dua versi, yaitu dengan layar sentuh dan layar biasa. Untuk konfigurasi dengan layar non sentuh, Samsung akan memasang harga Rp6.999.000. Sedangkan versi layar sentuh akan dijual Rp7.999.000. Untuk informasi spesifikasinya, bisa dilihat di sini.

Back to top button