Tips: 10 Cara Menjaga Keamanan Smartphone atau Tablet Android Anda
Smartphone atau tablet berbasis Android adalah perangkat yang canggih. Semua kegiatan baik itu urusan pekerjaan maupun kehidupan pribadi dan sosial bisa terfasilitasi selama kita memilih perangkat yang tepat. Namun dibalik fungsinya yang komplit, ada banyak celah yang memungkinkan data pribadi (termasuk foto dan video) atau data perusahaan Anda jatuh ke tangan yang salah.
Karena itu, penting bagi Anda untuk selalu memberi perhatian lebih kepada bagaimana Anda mengatur sistem keamanan di perangkat Anda agar tidak mudah dibobol pihak lain. Berikut 10 cara mudah yang bisa Anda lakukan untuk selalu menjaga keamanan smartphone dan tablet Android:
1. Mengunci layar
Ini adalah cara yang paling mendasar untuk mengamankan smartphone dan tablet Anda, terutama ketika jatuh ke tangan yang salah. Tentunya Anda harus memanfaatkan beberapa pilihan mode screen lock yang sulit dipecahkan, misalnya menggunakan PIN, pattern, password, atau yang belakangan sering ditawarkan oleh produsen smartphone, yakni sensor sidik jari.
2. Selalu kunci aplikasi dan media Anda
Jika ada aplikasi yang menurut Anda penting dan tidak ingin dibuka oleh orang lain, contohnya email atau media sosial seperti Facebook, Anda bisa menggunakan aplikasi pengunci seperti App Lock. Jangan lupa juga untuk melakukan hal yang sama pada media/gallery yang memuat foto serta video pribadi Anda.
3. Update terus OS dan aplikasi Anda
Pastikan Anda selalu menggunakan sistem operasi ter-update yang disediakan oleh produsen smartphone Anda. Jangan menunda-nunda. Hal ini juga berlaku untuk setiap aplikasi yang telah Anda install di smartphone.
4. Hati-hati mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak jelas
Jangan sembarangan mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak jelas. Karena bisa jadi aplikasi tersebut sudah disisipi virus. Selalu jadikan Google Play Store sebagai satu-satunya sumber Anda mencari aplikasi. Tapi jangan lupa untuk selalu membaca review dari pengguna lainnya sebelum Anda mengunduhnya.
5. Jangan lewatkan tahap mengatur App Permissions
Satu lagi yang tergolong penting, jangan sepelekan proses App Permissions ketika Anda meng-install aplikasi baru dari Google Play. Tahap ini adalah keputusan Anda apakah akan memberi izin penuh ke aplikasi tersebut untuk mengakses data tertentu atau tidak. Jika menurut Anda alasan aplikasi tersebut butuh akses terbilang masuk akal, barulah Anda setujui. Bagi aplikasi yang sudah terlanjur ada, Anda bisa mengaturnya melalui Settings > Apps > App Permissions.
6. Atur setiap akun jika perangkat digunakan bersama-sama
Apabila perangkat Anda sering digunakan bersama-sama, misalnya oleh anggota keluarga, jangan lupa untuk membuat akun khusus yang Anda atur agar akun tersebut hanya mampu mengakses aplikasi dan file-file tertentu saja.
7. Gunakan WiFi yang aman
Jangan tergiur dengan koneksi WiFi gratisan yang bisa diakses oleh semua orang. Biasanya WiFi yang terbuka seperti ini tidak aman dan data-data Anda rawan dicuri.
8. Manfaatkan Android Device Manager saat perangkat hilang
Android Device Manager adalah tool yang bagus untuk melacak keberadaan smartphone Anda yang hilang. Jika perlu, Anda bisa menghapus semua data pribadi Anda secara remote dari browser di PC Anda.
9. Back-up data secara berkala
Selalu lakukan back-up pada perangkat Anda secara berkala agar ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang mengharuskan Anda melakukan wiping data secara remote, Anda masih mempunyai back-up datanya.
10. Gunakan antivirus
Sesuai yang disebutkan sebelumnya, perangkat Android seperti smartphone dan tablet rawan disusupi virus dan malware. Apalagi jika Anda tidak sengaja masuk ke link jebakan yang biasanya banyak beredar lewat email atau media sosial. Cukup banyak antivirus bagus yang tersedia di Google Play Store, misalnya Avast, AVG, Avira, Bitdefender, dan yang lainnya.