Review Acer Liquid E700
Berapa buah nomor GSM yang Anda punya? Kami rasa banyak sekali dari Anda yang punya dua atau bahkan lebih. Di pasaran sudah banyak ponsel dengan kemampuan dual SIM, namun bagaimana dengan triple SIM alias tiga slot kartu SIM sekaligus? Acer menghadirkan Liquid E700, sebuah smartphone Android 4.4.2 KitKat dengan tiga buah slot kartu SIM GSM. Tentu bukan hanya slot tiga SIM yang diandalkan manufaktur asal Taiwan ini. Di antaranya: prosesor empat inti 1,3Ghz, RAM 1GB, layar IPS ukuran 5 inci dengan resolusi 1280 x 720 piksel, kamera 8 megapiksel dengan autofokus dan LED flash serta baterai berkapasitas besar 3500mAh.
Desain dan Kualitas Layar
Begitu melihat Acer E700, Anda pasti akan merasa bahwa ponsel ini agak bongsor. Dengan dimensi 147.3 x 73 x 9.9 mm dan berat 155 gram, memang betul ponsel ini termasuk bongsor. Ponsel kelas atas LG G3 yang punya layar 5,5 inci saja lebih ramping dan kecil dimensinya dibanding Acer E700 yang memiliki bidang layar 5 inci ini. Ini terutama dikarenakan adanya speaker stero di bagian atas dan bawah layar.
Dari bodi dan materialnya sendiri, E700 cukup oke. Material yang digunakan di loudspeaker stereo dan bagian tutup belakang terbuat dari bahan plastik dengan finishing matte. Bahan seperti ini memiliki genggaman yang bagus, agar ponsel tidak mudah tergelincir. Kekurangannya, bahan ini mudah kotor terkena keringat, serta agak sulit untuk dibersihkan.
Acer masih menggunakan tombol kapasitif Back, Home dan Recent Apps di bawah layar. Yang unik, seperti beberapa seri lainnya, Acer Liquid E700 juga menggunakan tombol AcerRapid yang terletak di bawah kamera belakang. Tombol yang mengingatkan kami pada LG G2 dan G3 ini memiliki fungsi yang agak beda dengan flagship vendor Korea itu. Anda bisa mengatur aplikasi apa yang akan terbuka saat menahan tombol secara singkat. Sedangkan jika Anda menahan tombol agak lama, Anda akan terbawa ke aplikasi Kamera. Saat layar mati, menekan tombol ini akan langsung mengunlock layar. Tombol belakang ini pun cukup membantu untuk beberapa fungsi terutama memotret diri alias selfie
Mengenai layar, Acer menyematkan layar IPS yang berkualitas di Liquid E700. Tidak ada yang perlu dikeluhkan untuk layar. Dari viewing angle, tingkat kecerahan, kontras, white balance, saturasi, semua normal selayaknya ponsel sekelasnya yang juga dilengkapi dengan layar IPS, seperti Asus Zenfone 5 atau Xiaomi Redmi. Mengenai karakteristiknya white balance pada layarnya sendiri adalah cold / kebiruan.
Fitur dan Antar Muka
Untuk memudahkan penggunaan bagi pemula, Acer melengkapi E700 dengan Quick Mode. Ada beberapa mode, di antaranya Basic Mode (untuk pengguna pemula), Senior Mode (untuk orang tua). Keduanya serupa tapi tak sama, yang jelas keduanya menggunakan ikon-ikon besar dengan huruf yang juga besar-besar. Selain itu ada Keypad Mode (mirip dengan Basic, namun dengan keypad yang selalu hadir untuk menelepon secara cepat), dan yang terakhir adalah Classic Mode (mirip dengan Windows Phone).
Jika ada masalah dengan tombol kapasitif, tidak usah khawatir sebab ada fitur Float Buttons. Sesuai namanya, tombol-tombol seperti Back, Home, Recent Apps, Notifikasi dan Lock Screen hadir di sini. Float Buttons ini bisa diakses dari bar notifikasi, yang memiliki banyak akses perintah cepat seperti WiFi, Bluetooth, Airplane Mode dan sebagainya. Urutan pada akses cepat di bar notifikasi ini bisa diubah sesuka Anda.
Yang menarik adalah Floating Apps. Diakses dari tombol Recent Apps, aplikasi ini berukuran kecil seperti halnya Small Apps pada perangkat Sony Xperia. Deretan aplikasinya antara lain Browser, buttons (Float Buttons), Calculator, Camera, Maps, Notes, Stopwatch dan Text. Menariknya, semua aplikasi kecil ini bisa dibuka sekaligus, meskipun tentu tampilannya akan berantakan sekali. Ukuran tiap Floating Apps bisa diperbesar atau diperkecil.
Dari tampilan sendiri tidak ada yang terlalu berbeda, alias standar-standar saja. Baik itu Lock Screen, Homescreen, atau masuk ke daftar aplikasi yang memuat 4 x 5 ikon aplikasi. Tampilannya pun tidak terlalu istimewa, selain banyak menggunakan warna hijau yang menjadi ciri khas Acer selama ini.
Secara keseluruhan, antar muka pada E700 cukup memudahkan bagi pemula sekalipun.
Performa
Menurut aplikasi Quadrant Standard, Acer Liquid E700 menggunakan chipset MediaTek MT6582. Prosesor empat intinya menggunakan clock 1,3GHz, sementara GPU menggunakan Mali-400MP. Memori RAM sendiri 1GB saja. Benchmark Quadrant Standart-nya sendiri menghasilkan angka 8781 poin saja, tidak beda jauh dengan ponsel di spek serupa. Sementara hasil Antutu-nya mencapai angka 17810 poin, lagi-lagi tidak beda jauh dengan kompetitornya.
Itu hanya benchmark, bagaimana dengan performa di kenyataan? Sejauh yang kami gunakan, Liquid E700 baik-baik saja, memang beberapa kali terjadi terpatah-patah, namun tidak dalam tahap yang mengganggu. Jadi bisa dibilang untuk penggunaan sehari-hari, E700 sudah amat mencukupi. Lalu untuk performa baterai, meski baterai tidak removable, namun kapasitas 3500mAh amat mumpuni. Jika Anda menggunakan satu kartu SIM saja, daya tahan baterai bisa mencapai 2 hari (penggunaan normal, tidak dipaksa kerja berat seperti main game dalam waktu berjam-jam).
Kamera
Acer Liquid E700 menggunakan kamera 8 megapiksel lengkap dengan autofokus dan LED flash. Cukup banyak mode pengambilan gambar yang bisa Anda coba, seperti: Live Photo (membuat sebuah video pendek), Face Beauty (mempercantik wajah Anda dengan menghaluskan bagian yang kurang mulus. Mata juga diperbesar), Presentation Mode, Panorama Mode, Bright Magic Mode dan Multi angle view mode. Anda bisa memadukannya dengan pengaplikasian HDR, self timer, pengaturan white balance dan pengaturan standar lainnya.
Hasil kamera dari E700 tidaklah istimewa. Hasil fotonya memang tajam, tapi agaknya terlalu tajam, sampai-sampai di kondisi terang pun masih ada noise yang hadir, biarpun tidak terlalu mengganggu. Reproduksi warnanya pun kurang natural, fotonya terlihat memiliki tingkat saturasi yang agak berlebihan. Namun untuk penggunaan normal, seharusnya kamera ponsel ini sudah mencukupi. Yang menarik, kamera depan punya LED flash, jadi akan sangat membantu untuk selfie dalam kondisi gelap, msekipun lampunya tidak sekuat LED flash pada kamera belakang. Berikut hasil foto tanpa proses penyuntingan. Untuk koleksi lengkapnya, dapat dilihat di akun Flickr resmi yangcanggih.com.
Kesimpulan
Tidak salah lagi, kemampuan menampung tiga slot kartu SIM adalah jualan utama Acer Liquid E700. Di luar itu, ponsel ini merupakan sebuah smartphone yang biasa saja. Sebab, masih ada ponsel dengan harga di bawahnya yang punya spek setara, bahkan mungkin sedikit lebih baik. Selain itu, Acer E700 dilengkapi beberapa fitur yang lumayan berguna untuk kegiatan Anda sehari-hari. Daya tahan baterainya pun sangat oke. Untuk Anda yang punya banyak kartu SIM, namun tidak mau repot dan ingin mengandalkan satu smartphone yang memiliki kemampuan lebih dari cukup, maka Acer Liquid E700 layak dipertimbangkan.
Yang Canggih:
+ Unik dengan 3 slot kartu SIM
+ Layar IPS cukup baik
+ Ada slot Micro SD
+ Daya tahan baterai memuaskan
+ Harga relatif terjangkau jika Anda membutuhkan 3 slot kartu SIM
Yang Kurang:
– Bodi termasuk tebal
– Desain standar
Mau nanya masbro. Untuk hasil foto antra acer e700 dan e3 lebih bagus mana (kamera 1st n 2nd)??
trus e3 hasil foto utk di tempat cukup cahaya apakah ada noice nya seperti e700 yg sudah masbro ulas di atas?? Thx b4
@ron
untuk kamera utama, bagusan E3. :)