Profoto A10: Flash Portabel A1-Series Pertama Profoto dengan Teknologi AirX
Sejak pertama kali diluncurkan di tahun 2017 lalu Profoto A1 berhasil mencuri perhatian para fotografer. Pasalnya, dengan dimensinya yang ringkas flash ini mampu menawarkan kualitas pencahayaan sekelas lampu studio.
Profoto A1 kemudian mendapat penyempurnaan lewat Profoto A1X yang membawa baterai lebih tahan lama, dukungan wireless channel lebih banyak dan kemampuan recycle yang sangat cepat. Kini, lini flash Profoto A1-Series kembali bertambah. Varian terbarunya adalah Profoto A10.
Fitur Profoto A10
Profoto A10 dan Profoto A1X sangat identik. Desainnya yang ringkas dan semua fitur unggulan di Profoto A1X juga bisa ditemukan di Profoto A10. Ini termasuk, maksimum output pencahayaan 76Ws dengan kendali 9 stop, waktu recycle sangat cepat antara 0.05 detik dan 1 detik, mendukung HSS, TTL, dan baterai isi ulang yang bisa digunakan hingga 450 jepretan foto dengan kekuatan pencahayaan maksimum.
Fitur yang membedakan Profoto A10 dengan generasi lawasnya adalah dukungan teknologi Profoto AirX. Teknologi ini pertama kali muncul di lampu flash studio Profoto B10 dan B10 Plus. Teknologi sinkronisasi flash ini memungkinkan Profoto A10 bisa digunakan dengan smartphone. Teknologi Profoto AirX mampu melakukan sinkronisasi iPhone dan Profoto A10 dengan kecepatan tinggi dan output pencahayaan yang kuat lewat konektivitas Bluetooth.
Harga Profoto B10
Seperti Profoto A1 dan A1X, Profoto A10 juga dijual dengan harga yang tidak murah. Flash canggih ini dijual dengan harga US$1100. Profoto A10 tersedia dengan mount untuk kamera Canon, Nikon, Sony dan Fujifilm. Jika tidak membutuhkan teknologi AirX, jelas Profoto A1X masih bisa jadi opsi yang lebih murah dengan harga jual yang terpaut US$200.