[Hands-On] PROLiNK XTEND Pro: Mesh Canggih yang Mudah Digunakan
Selain di tempat publik, koneksi internet saat ini telah menjadi kebutuhan wajib untuk pengguna rumahan. Tapi, membuat jaringan WiFi di rumah terkadang pengguna memang bisa saja banyak menemukan kendala. Masalah yang paling umum dijumpai adalah cakupan sinyal WiFi yang kurang kuat atau WiFi Dead Spot sehingga tidak menjangkau semua ruangan. Untuk mengatasi hal tersebut kami berkesempatan mencoba mesh besutan PROLiNK yang bernama XTEND Pro. Ingin tahu apa saja fitur yang ditawarkan mesh ini? Simak ulasannya sebagai berikut.
Desain minimalis
PROLiNK XTEND Pro yang kami terima merupakan paket Starter Kit (Twin Pack) yang terdiri dari 2 unit mesh yaitu mesh router dan mesh node. Paket penjualannya tergolong sederhana. Di dalamnya hanya bisa ditemukan satu buku manual, dua power adapter untuk suplai daya dan satu kabel ethernet RJ45 untuk terhubung ke router.
Kehadiran kabel ethernet RJ45 tersebut menjadi nilai tambah karena Anda tidak perlu lagi repot membeli kabel ethernet saat ingin memasangnya.
Desainnya sendiri terlihat sangat cantik dengan gaya minimalis, mudah selaras dengan semua gaya interior di rumah. Dua unit mesh ini sekilas tampak identik dengan penempatan port konektivitas di bagian belakang bodinya. Sementara di bagian bawah bodinya tersedia stiker yang menginformasikan kata sandi bawaannya yang wajib diubah nanti saat proses setup.
Tapi, jika dicermati lebih lanjut ada perbedaan antara kedua mesh ini. Perbedaannya ada di warna. Mesh router hadir dengan permukaan atas bodi yang berwarna agak kebiruan. Sementara mesh node permukaan atas bodinya berwarna putih.
Sangat mudah digunakan
Patut diakui melakukan setup router memang bukan hal yang mudah. Tidak semua orang paham bagaimana cara melakukan setup dan pengaturannya. Nampaknya PROLiNK memang paham akan permasalahan ini.
Saat mencobanya kami terkesan dengan kemudahan setup dan waktu setup-nya yang relatif singkat. Kehadiran buku manualnya pun sangat membantu dengan langkah-langkah panduan yang jelas dan mudah dipahami. Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah di buku manualnya tersebut. Pengguna awam sekalipun kami yakin bisa dengan cepat memasang dan melakukan pengaturan PROLiNK XTEND Pro.
Untuk menggunakannya Anda hanya perlu menyambungkan mesh router PROLiNK XTEND Pro ke WiFi router di rumah menggunakan kabel Ethernet RJ45. Lalu pasang power adapternya, tekan tombol power, kemudian tunggu beberapa saat hingga lampu logo PROLiNK berwarna biru menyala dan siap untuk digunakan.
Kemudahan lain yang diberikan PROLiNK adalah setup yang bisa dilakukan lewat aplikasi. Aplikasi mXtend tersedia untuk smartphone Android dan iOS. Jadi setup dan pengaturan seperti mengatur ulang password, mengubah nama titik hotspot dll, bisa dilakukan langsung lewat smartphone tanpa perlu PC atau laptop. Anda hanya perlu ikuti semua langkah yang tersedia.
Mendukung hingga 8 titik mesh
Untuk menambahkan mesh node agar cakupan sinyal WiFi lebih luas juga sangat mudah. Dengan sistem mesh yang ditawarkan PROLiNK XTEND Pro, setiap menambah satu mesh node Anda hanya perlu menekan tombol pairing dan setelah terhubung semua pengaturannya akan dilakukan secara otomatis. Anda tidak direpotkan lagi untuk melakukan setup satu persatu mesh node yang terhubung.
Sebagai gambaran 1 titik mesh PROLiNK XTEND Pro cukup untuk rumah yang berukuran 100 meter persegi, jika menggunakan 2 mesh PROLiNK XTEND Pro bisa untuk rumah hingga ukuran 250 meter persegi, dan 3 mesh PROLiNK XTEND Pro untuk rumah dengan ukuran hingga 500 meter persegi. Untuk menyesuaikan kebutuhan Anda PROLiNK XTEND Pro bisa mendukung hingga 8 titik mesh.
PROLiNK XTEND Pro hadir juga didukung dengan fitur Seamless Roaming. Dengan fitur ini pengguna bisa menikmati koneksi internet berkecepatan tinggi yang kuat dan stabil meski Anda berpindah-pindah tempat dari setiap ruangan yang ada di rumah. Anda juga tidak perlu melakukan koneksi ulang. Untuk konektivitasnya sendiri PROLiNK XTEND Pro mendukung koneksi berkecepatan tinggi hingga 2,100 Mbps. Di atas rata-rata sistem mesh lain yang ada di pasaran.
Fitur Touchlink yang unik
Kemudahan lain yang ditawarkan PROLiNK XTEND Pro adalah hadirnya fitur unik yang bernama Touchlink. Fitur ini bisa mempercepat pengguna lain untuk terhubung ke WiFi tanpa perlu repot mengisi kata sandi.
Jika ada pengguna lain yang ingin terhubung ke WiFi, Anda hanya perlu tap jari di area Touchlink yang ada di atas bodinya. Tunggu beberapa saat hingga lampu biru berkedip, kemudian perangkat yang ingin tersambung ke WiFi bisa memilih titik hotspot TouchLink lewat perangkatnya dan bisa langsung berselancar di internet.
Kesimpulan
Penggunaan mesh saat ini memang masih belum sepopuler WiFi extender. Cukup wajar mengingat mesh masih teknologi baru dan harga jual WiFi extender lebih murah. Kendati demikian, seiring dengan waktu cepat atau lambat kami yakin kedepannya mesh akan menggeser popularitas WiFi extender.
Koneksi jaringan yang lebih stabil, fitur seamless roaming dan setup yang lebih mudah merupakan beberapa keunggulan dari mesh. Dan, keunggulan tersebut bisa ditemukan di PROLiNK XTEND Pro. Dengan demikian PROLiNK XTEND Pro bisa menjadi solusi yang praktis untuk membangun jaringan WiFi anti dead spot di rumah. Jika berminat PROLiNK XTEND Pro paket Starter Kit (Twin Pack) di jual dengan harga 3.490.000 Rupiah dan single unit kit harganya Rp1.779.000.