[Hands-On] Kesan Pertama Mencoba Smartphone Layar Lipat Samsung Galaxy Z Flip
Samsung Indonesia hari ini, Kamis (20/2), mengajak awak media untuk mencicipi kecanggihan smartphone dengan layar lipat terbarunya, Galaxy Z Flip. Bagi yang belum tahu, Samsung sudah membuka pemesanan perangkat seharga 21 jutaan rupiah itu beberapa hari yang lalu, dan diklaim mendapat sambutan yang positif dari masyarakat.
Tentunya kesempatan bertemu langsung dengan Galaxy Z Flip ini kami manfaatkan sebaik mungkin agar dapat menceritakan kepada Anda seperti apa kesan pertama kami terhadap smartphone tersebut. Nah, tidak perlu berlama-lama lagi, yuk, langsung saja simak ulasan singkatnya:
Desain ramping dan amat nyaman di genggaman
Berbeda dengan Galaxy Fold yang punya bodi cukup besar dan tebal, bahkan bisa seukuran tablet ketika layar lipatnya dalam kondisi terbuka, Galaxy Z Flip menawarkan desain yang jauh lebih ramping bergaya clamshell. Menurut Samsung, smartphone ini memang merupakan perpaduan antara fashion dan teknologi terkini.
Dalam kondisi tertutup Galaxy Z Flip tampak begitu mungil. Kalau Anda sering memakai kemeja yang memiliki saku di dada, smartphone ini bisa dengan mudah masuk ke dalamnya. Tentunya dengan bodi yang lebih compact ketika dibawa di saku celana pun terasa lebih ideal dan nyaman.
Pada bagian luar tersebut Anda akan menemukan kamera ganda beserta layar Super AMOLED kecil tepat di sebelahnya. Awalnya kami mengira layar ini hanya berfungsi untuk menampilkan informasi standar seperti jam, tanggal, sisa baterai, serta notifikasi masuk. Tapi ternyata, untuk membantu selfie pun bisa!
Kecanggihan lainnya akan langsung Anda rasakan ketika membuka layar utamanya. Dari yang tadinya terlihat minimalis, saat dibuka Anda langsung disuguhkan layar sebesar 6,7 inci. Ya, ukurannya menjadi 6,7 inci! Artinya tidak jauh berbeda dengan kebanyakan smartphone yang ada saat ini. Samsung Galaxy Z Flip mengadopsi aspect ratio 21.9:9, yang ternyata menjadi jawaban mengapa smartphone tersebut terasa begitu ramping di genggaman tangan kami. Pengoperasi dengan satu tangan amat nyaman dan genggaman pun terasa mantap.
Lalu, apa rahasia dari teknologi layar lipat ini? Samsung mengandalkan layar Infinity Flex dengan Ultra Thin Glass yang fleksibel alias bisa ditekuk. Dengan lekukan yang berada di balik layar, menurut Samsung tidak akan ada gangguan atau distraksi ketika Anda menikmati konten.
Galaxy Z Flip juga memiliki engsel tersembunyi dengan mekanisme dual CAM yang berukuran kecil namun dijanjikan dapat membuka dan menutup dengan lancar serta stabil. Perangkat ini dapat tetap terbuka dalam berbagai sudut, misalnya diposisikan layaknya layar laptop sehingga terlihat seperti punya dua layar 4 inci. Dalam posisi seperti ini pula Anda bisa melakukan video call, live streaming, atau membuat konten media sosial lainnya dengan angle terbaik tanpa membutuhkan tripod.
“Selain ukuran dan kenyamanan dalam genggaman, user experience menjadi kunci utama dalam desain yang kami hadirkan. Galaxy Z Flip didesain untuk memberi kemudahan bagi penggunanya, dalam mengakses informasi dasar ketika ponsel terlipat, dan melakukan berbagai pekerjaan secara simultan dalam layar yang lebih besar,” jelas Denny Galant, Head of Product Marketing, IT & Mobile, Samsung Electronics Indonesia.
Menariknya lagi, engsel Galaxy Z Flip juga memiliki serat nilon yang dibuat dengan teknologi pemotongan mikro untuk membersihkan berbagai kotoran dan debu. Tapi perlu digarsibawahi, untuk membuka layarnya menurut kami akan lebih optimal jika Anda menggunakan dua tangan. Selama kami mencobanya, kami simpulkan cukup sulit untuk membukanya dengan satu tangan seperti pada ponsel clamshell era tahun 2000-an dulu.
Samsung Galaxy Z Flip tersedia dalam dua varian warna, yakni Mirror Black dan Mirror Purple. Varian yang disebut terakhir sangat diminati oleh masyarakat Indonesia dan langsung ludes dalam waktu singkat. Tidak heran, Mirror Purple menyajikan paduan warna yang menawan dan tidak pasaran.
Janjikan performa handal dan kamera mumpuni
Bukan cuma soal tampilan eksterior yang stylish, Samsung Galaxy Z Flip juga dibekali hardware yang handal untuk berbagai kebutuhan. Dari sektor performa, Galaxy Z Flip dipersenjatai chipset Qualcomm Snapdragon 855+ yang ditemani RAM 8 GB dan memori internal 256 GB UFS 3.0. Baterainya berkapasitas 3.330 mAh lengkap dengan teknologi fast charging 15W dan Qi wireless charging 9W.
Untuk fotografi dan videografi, Galaxy Z Flip memiliki sensor utama 12 MP Super Speed Dual Pixel f/1.8 dan kamera ultra-wide 12 MP f/2.2. Kamera belakang tersebut sudah didukung OIS dan mampu melakukan digital zoom hingga 8x. Untuk kamera selfie yang berada di bagian dalam, Samsung menggunakan sensor 10 MP f/2.4.
Kesimpulan awal
Kesan pertama kami terhadap Galaxy Z Flip terbilang amat positif. Meski mewajibkan konsumen untuk merogoh kocek cukup dalam, 21 jutaan rupiah, tapi experience yang ditawarkan memang berbeda dari smartphone Android pada umumnya. Tidak hanya dari segi inovasi teknologi, secara fashion pun Galaxy Flip mampu menunjang penampilan penggunanya.
Spesifikasi | Samsung Galaxy Z Flip |
Layar | Infinity Flex 6,7 inci Dynamic AMOLED 2639 x 1080 pixel |
Layar Eksternal | Super AMOLED 1,1 inci |
SoC | Qualcomm Snapdragon 855+ |
RAM | 8 GB |
Memori internal | 256 GB UFS 3.0 |
Baterai | 3.300 mAh |
Kamera belakang | 12 MP Super Speed Dual Pixel f/1.8 + 12 MP Ultra Wide |
Kamera Selfie | 10 MP f/2.4 |
Sensor sidik jari | Ya |
Sistem Operasi | Android 10 |
Harga | Rp21.888.000 |