Quantcast
KomputerLaptopNews

[IFA 2016] Acer Swift 7: Laptop Super Tipis dengan Ketebalan Hanya 9,98 mm

Acer nampaknya benar-benar memanfaatkan ajang IFA 2016 untuk memikat hati para pengguna di dunia. Beberapa produk yang mereka pamerkan hadir dengan fitur dan spesifikasi yang sangat menarik di kelasnya.

Setelah memperkenalkan Predator 21 X sebagai laptop gaming pertama dengan layar lengkung, Acer kini mengumumkan Swift 7, laptop yang disebut-sebut paling tipis di antara para pesaingnya.

Ketebalan kurang dari 1 cm

Acer Swift 7 (1)

Laptop tipis tentunya selalu didambakan oleh para pengguna yang aktivitasnya mobile. Alasannya tak lain karena dengan bodi yang lebih tipis, laptop akan lebih mudah dibawa dan tidak berat.

Kehadiran Acer Swift 7 mungkin bisa menjadi solusi yang sangat menarik untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Bagaimana tidak, Swift 7 merupakan laptop pertama di dunia yang ketebalannya kurang dari 1 cm, atau lebih tepatnya hanya 9,98 mm. Beratnya pun tergolong ringan, hanya 1,1 kilogram.

Tampil dengan desain yang menawan, Acer menggunakan bahan aluminium dengan konsep unibody yang dibalut dengan finishing Black dan Gold. Meski tipis, Swift 7 menawarkan layar IPS berukuran 13,3 inci dengan resolusi Full HD dan sudah dilindungi dengan Gorilla Glass.

Acer Swift 7 (3)

Didukung prosesor generasi terbaru

Tidak hanya penampilan luar yang menjadi nilai jual utama, Acer Swift 7 juga dibekali hardware pendukung performa paling anyar. Acer langsung menanamkan Intel Core i5 generasi ke-7 atau disebut Kaby Lake.

Sektor storage pun menjanjikan kinerja yang cepat karena sudah dibekali SSD sebesar 256 GB. Spesifikasi lainnya yang bisa ditemui di Swift 7 antara lain RAM 8 GB, port USB 3.1 Type-C, webcam HD, dan baterai yang diklaim mampu membuatnya menyala hingga 9 jam.Acer Swift 7 (2)Acer Swift 7 dijadwalkan meluncur lebih dulu di Amerika Utara pada Oktober 2016 dengan banderol mulai dari US$999 atau sekitar 13,2 juta rupiah. Sayangnya belum ada informasi soal kehadirannya di negara-negara lainnya termasuk Indonesia.

Back to top button