Review Potensic ATOM 2

Reader Rating0 Votes
0
8.8
Cek Harga

Kehadiran Potensic ATOM 2 memberi angin segar di dunia drone. Pasalnya, drone ini menawarkan sederet fitur canggih dengan harga yang sangat kompetitif. Apakah Potensic ATOM 2 mampu bersaing dengan drone besutan DJI yang lebih populer? Simak ulasannya sebagai berikut.

Potensic ATOM 2

Desain lipat yang ringkas dan ringan

ATOM 2 mengadopsi desain drone lipat yang ringkas dan ringan. Tampilannya cukup minimalis dengan kelir warna bodi abu-abu muda. Di permukaan bodi atasnya disematkan emblem huruf “P” yang menjadi identitas Potensic.

Potensic ATOM 2 7

Secara keseluruhan material plastik memang mendominasi rancangan bodinya. Tapi, kualitasnya cukup premium dan tidak terasa ringkih.

Dimensinya hanya seukuran telapak tangan orang dewasa. Bobotnya yang ringan kurang dari 249 gram. Ini berarti ATOM 2 bisa dibawa dan diterbangkan di mana saja dengan mudah. Tanpa perlu ijin terbang.

Potensic ATOM 2 6

Paket penjualannya tergolong sangat komplit. Unit yang kami ulas adalah versi Fly More Combo. Ada juga versi paketan standar. Untuk paket Fly More Combo sudah termasuk tiga baterai, satu docking charger untuk isi ulang ketiga baterainya sekaligus, satu remot kendali, delapan buah baling-baling cadangan, tas, kabel Type-C dan Lightning, sekrup, obeng, dan power adapter.

Satu hal yang kami acungi jempol adalah setiap aspek detil dari drone ini sangat diperhatikan. Baut-baut yang sangat kecil pada baling-baling bisa dilepas pasang dengan sangat mudah. Panjang kabel-kabel yang disertakan juga sangat pas.

Potensic ATOM 2 5

remot kendalinya terasa sangat premium. Rancangan gripnya nyaman digenggam dan tidak licin di tangan. Tombol-tombolnya juga bisa dikustomisasi lewat aplikasi Potensic Eve di smartphone.

Potensic ATOM 2 8

Di remot kendalinya Potensic juga merancang jalur kabel. Jadi, kabel yang menghubungkan remot dan smartphone bisa terpasang lebih rapih. Ini penting agar tidak menganggu kenyamanan saat terbang. Tidak hanya itu saja, tersedia juga slot khusus untuk menyimpan thumb stick yang bisa dilepas saat sudah selesai terbang.

Potensic ATOM 2 4

Fitur cukup komplit di kelas pemula

ATOM 2 membawa fitur yang menurut kami cukup komplit di kelasnya. Semua fitur essensial untuk drone kelas pemula sudah tersedia. Mulai dari kemampuan terbang jarak jauh, take off dari telapak tangan, kamera dengan sensor gambar besar, baterai yang tahan lama, dan dukungan teknologi AI.

Drone ini juga menyediakan sederet fitur pintar mengandalkan AI untuk pengambilan gambar otomatis. Seperti misalnya fitur pelacakan subyek Track With AI (Tiga mode yakni Spotlight, Follow dan Parallel), cruise control untuk terbang dengan kecepatan konstan otomatis, dan sederet mode pengambilan gambar (Dolly Zoom, Pull Away, Rocket, Circle, Spiral, dan Boomerang). Untuk pengambilan gambar di malam hari tersedia mode AI Night Shoot.

Dari pengujian kami semua fitur tersebut sangat berguna. Bisa membantu para pemula dalam menerbangkan drone ini. Sekalipun belum pernah menerbangkan drone sebelumnya.

Misalnya, fitur pelacakan subyek Track With AI. Saat kami coba fitur ini mampu mengunci subyek dengan sangat cepat dan presisi. Kemanapun subyek bergerak drone akan otomatis langsung ikut. Bahkan, ketika subyek terhadang oleh sesuatu drone ini masih bisa mengunci subyek kembali saat subyek sudah terdeteksi.

Untuk mode pengambilan gambar (Dolly Zoom, Pull Away, Rocket, Circle, Spiral, dan Boomerang) semua bisa dipilih untuk menghasilkan pengambilan gambar yang lebih sinematis.

Masih kurang percaya diri untuk menerbangkan ATOM 2? Tenang saja, ada mode Beginner yang bisa diakses lewat menu pengaturan di aplikasi Potensic Eve.

Di mode ini para pemula bisa menerbangkan ATOM 2 dengan lebih aman. Jadi, untuk pemula sebaiknya terbang dengan mode beginner di area terbuka untuk membiasakan diri. Mode beginner akan membatasi jarak tempuh dan ketinggian drone. Masing-masing hingga radius 30 meter saja.

Masih terjangkau dan bisa dilihat oleh mata. Menurut kami sudah lebih dari cukup. Kembali ke pengguna, untuk kami menerbangkan drone yang aman yakni terbang sejauh kemampuan cakupan pandang mata melihat saja.

Tapi, bukan berarti ATOM 2 tidak bisa terbang jauh. Mengusung teknologi transmisi PixSync 4.0 ATOM 2 bisa mentransmisikan video di resolusi Full HD 1080p ke remot untuk ditampilkan di layar smartphone hingga sejauh 10 Km.

Potensic ATOM 2 2

Satu kompromi yang perlu dimaklumi dari ATOM 2 adalah absennya fitur obstacle avoidance atau pendeteksi rintangan. Ini menjadikannya lebih ideal untuk diterbangkan di tempat terbuka dan lingkungan dengan kondisi yang minim gangguan. Andai saja fitur ini tersedia ATOM 2 akan semakin sempurna untuk sebuah drone di kelas pemula.

Setup cepat dan sangat mudah diterbangkan

Pengalaman kami menerbangkan ATOM 2 juga sangat memuaskan. Satu hal yang perlu disorot adalah kemudahan setup. Anda hanya perlu mengunduh aplikasi Potensic Eve di smartphone Android atau iOS, lalu buka antena remot kendali dan pasang smartphone ke remot kendali.

Nyalakan remot kendali dan buka aplikasi Potensic Eve. Pasang baterai ke drone. Aktifkan drone dan tunggu beberapa saat hingga drone dan remot kendali tersambung. Aplikasi Potensic Eve juga sangat user friendly. Sederhana dan sangat mudah dinavigasikan.

Sebelum terbang kami diminta untuk kalibrasi sistem kompas dan emu untuk pertama kali. Jika diperlukan Anda juga bisa kalibrasi kamera untuk memastikan gimbal kamera di posisi yang tepat.

Saat semua terhubung remot kendali akan mengunci posisi Home Point atau titik awal penerbangan. Memanfaatkan teknologi pemosisian satelit GNSS, Home Point bisa dikunci dengan sangat cepat dan akurat.

Penguncian titik awal penerbangan berguna untuk mendukung fitur RTH atau Return To Home. Jadi, saat baterai sudah ingin habis atau koneksi ke drone terputus, fitur RTH bisa membantu untuk menarik drone kembali pulang ke titik awal secara otomatis.

Setelah RTH tersimpan dan notifikasi ready to fly muncul barulah drone ini siap untuk diterbangkan. Untuk mengaktifkan baling-baling bisa dengan menekan tombol C1 dan tahan ke arah bawah tuas thumb stick kiri.

Potensic ATOM 2 9

Setelah aktif drone akan melayang di udara otomatis. Remot kendalinya sangat baik. Pergerakan tuas thumb stick sangat mulus. Menjadikan kendali gerak drone terasa mudah dan responsif. Setiap tombol-tombolnya juga nyaman untuk ditekan.

ATOM 2 kami terbangkan di area terbuka yang berangin. Drone ini cukup tahan terhadap angin dan masih bisa terbang dengan stabil. Belum adanya fitur ketahanan terhadap debu dan air menjadikannya kurang ideal diterbangkan di kondisi cuaca yang tidak menentu.

Kami juga mencoba kemampuan RTH ATOM 2. Termasuk jempolan dan cukup akurat. Drone bisa kembali pulang ke titik awal penerbangan. Hanya meleset sedikit dari titik awal penerbangan.

Satu yang kurang belum tersedia dukungan fitur Way Points. Padahal, fitur ini bisa memungkinkan Anda memetakan jalur terbang dan drone terbang otomatis di jalur yang sudah ditentukan tersebut. Semoga saja kedepannya fitur ini akan tersedia lewat pembaruan firmware.

Kamera oke dengan kemampuan rekam video 4K

Potensic ATOM 2 3

Kelebihan Potensic ATOM 2 yang lain ada di sektor kamera. Drone ini membawa modul kamera yang terpasang di sistem gimbal untuk penstabil. Modul kameranya menggunakan sensor CMOS berukuran 1/2 inci dari pabrikan Sony yang resolusinya 48 megapixel.

Tepat di depan sensor tersebut terpasang lensa dengan bukaan diafragma F1.8. Jadi, bisa diandalkan di kondisi pencahayaan minim.

Dari pengujian kami kamera ATOM 2 tergolong oke untuk sebuah drone kelas pemula. Output warna dan ketajaman gambar sangat baik. Terutama untuk pengambilan gambar di kondisi pencahayaan yang cukup. Lensanya yang setara lensa 26mm juga cukup lebar.

Secara keseluruhan sensor kameranya sudah mendukung cakupan dynamic range yang lebar dengan karakter output warna yang agak matang. Cukup sesuai dengan selera mata rata-rata konsumen di Indonesia.

Di mode video ATOM 2 mendukung perekaman video hingga resolusi 4K/30 fps dengan bitrate maksimum 80 Mbps. Atau, bisa juga menghasilkan video di format HDR dan gerakan lambat di resolusi Full HD /120p.

Berikut hasil video Potensic ATOM 2:
Potensic Atom 2 10

Beralih ke mode foto ATOM 2 bisa menghasilkan foto di resolusi 48 megapixel. Jika dibutuhkan ada mode resolusi tinggi untuk menghasilkan foto di resolusi 8K 8000 x 6000 pixel. Komprominya pengambilan foto agak terasa lambat mengingat pemrosesan gambar yang besar. Tapi, kelebihannya Anda bisa melakukan croping diproses penyuntingan pada area tertentu setelah foto diambil dengan hasil yang tetap terjaga ketajamannya.

Untuk memotret lebih dekat kamera ATOM 2 juga sudah mendukung fitur zoom digital hingga 2X di mode foto dan hingga 4x di mode video.  Cukup memadai untuk mengambil gambar dari jarak jauh, meski ketajaman gambar dan detil agak berkurang. Fitur kamera yang lain tersedia mode De-Fog, Pano, Burst, AI Night untuk mengambil foto di malam hari, pengambilan gambar vertikal, Bracketing dan Interval untuk mengambil timelapse.

Berikut hasil foto Potensic ATOM 2:

PTSC_0008_20250607145215

PTSC_0043_20250607153906

PTSC_0017_20250607150148

8K Photo Mode
PTSC_0018_20250607150516

PTSC_0034_20250607152224

zoom 2x
PTSC_0035_20250607152229

Untuk memindahkan hasil foto dan video ke smartphone ATOM 2 sudah didukung dengan kemampuan Smart Transfer. Fitur ini memungkinkan drone untuk mengirimkan file foto dan video langsung ke smartphone dengan cepat lewat koneksi WiFi. Satu file foto atau video bisa dikirim dengan kecepatan hingga 25MB/detik. Cukup disayangkan aplikasi Potensic Eve belum menyediakan fitur penyuntingan foto dan video.

Baterai Potensic ATOM 2

Satu baterai ATOM 2 bisa digunakan untuk terbang selama 32 menit. 1 menit lebih lama jika dibandingkan DJI Mini 4K. Dengan total 3 baterai kami bisa mendapatkan waktu terbang total sekitar 96 menit.
Pengisian daya ketiga baterainya juga termasuk cepat.

Dengan bantuan docking charger baterai pengisian daya ketiga baterai bisa bersamaan dan hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam 18 menit.

Sementara, untuk remot kendalinya bisa digunakan hingga sekitar 4 jam untuk sekali pengisian daya. Baterai tersebut mendukung pengisian daya Power Delivery Type-C 18W. Pengisian daya baterai remot kendalinya hingga penuh bisa sekitar 2 jam.

Kesimpulan

Lewat ATOM 2 Potensic berhasil menetapkan standar baru drone kelas pemula. Sangat kami rekomendasikan untuk pemula dan menjadi drone pertama Anda.

Dimensinya yang sangat ringkas dan ringan, mudah diterbangkan, kamera oke, baterai tahan lama, dan sederet fitur pintar dengan AI menjadikan drone ini juga serbaguna. Bisa diandalkan untuk membuat konten aerial saat travelling atau sekedar belajar menerbangkan drone.

Harga Potensic ATOM 2 mulai dari Rp5.299.000 untuk paketan standar dan Rp7.299.000 untuk paket Fly More Combo. Harga jual yang kompetitif dan sebanding dengan semua fitur yang ditawarkan.

Kelebihan Potensic ATOM 2

  • Sangat mudah diterbangkan
  • Aplikasi user friendly
  • Harga kompetitif
  • Kamera oke
  • Kemampuan pelacakan dan deteksi subyek / Subject Tracking sangat baik
  • Baterai tahan lama dikelasnya dan mendukung pengisian daya cepat
  • Remot kendali sangat nyaman
  • Fitur Smart Transfer sangat membantu mempercepat pemindahan hasil foto dan video

Kekurangan Potensic ATOM 2

  • Rancangan bodi belum tahan debu dan air
  • Mode profil warna Log belum tersedia
  • Fitur Waypoints belum tersedia
  • Aplikasi Potensic Eve belum menyediakan fitur penyuntingan
  • Layanan garansi tambahan belum mendukung wilayah Indonesia
Lewat ATOM 2 Potensic berhasil menetapkan standar baru drone kelas pemula. Sangat kami rekomendasikan untuk pemula dan menjadi drone pertama Anda.
Desain
8.5
Fitur
8.5
Performa
9
Kamera
8.4
Harga
8.8
Reader Rating0 Votes
0
8.8
Cek Harga