Review Lenovo YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7
Di lini premium YOGA dari Lenovo, YOGA Slim 7i Carbon hingga saat ini masih menjadi varian YOGA yang paling ringkas dan ringan. Kabar baiknya, Lenovo menghadirkan versi penyegarannya dengan desain baru dan spesifikasi yang semakin mumpuni. Kami juga menemukan beberapa fitur baru yang tidak ada di generasi sebelumnya. Penasaran seperti apa? Simak ulasannya sebagai berikut.
Kelebihan Lenovo YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7
+ Rancangan bodi Sangat ringkas dan ringan
+ Layar QHD kini mendukung refresh rate 90 Hz dan opsi layar sentuh
+ Performa kencang
+ Ruang penyimpanan besar
+ Keyboard nyaman digunakan
+ Dilengkapi fitur pintar yang fungsional
+ Baterai tahan lama
+ Port Thunderbolt 4
+ Tersedia dua opsi warna bodi
Kekurangan Lenovo YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7
– Tidak dilengkapi slot kartu memoriSD
– Tidak dilengkapi sensor sidik jari
– Port konektivitas sangat terbatas
– Tidak ada opsi upgrade
Desain lebih segar
Di sektor desain YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 masih terlihat mirip seperti generasi sebelumnya. Tapi, garis desain bodinya diperbarui dengan sisi-sisi bodi yang agak membulat. Sekilas mengingatkan kami dengan varian YOGA 9i dan YOGA Slim 9i.
Bodinya yang ringan tetap mengusung kombinasi material mangnesium-alumunium dan serat karbon di bagian top cover. Bobot totalnya juga dipertahankan kurang dari 1 Kg. Soal ketangguhan tidak perlu diragukan. Meski sangat ringkas dan ringan rancangan bodinya sudah sesuai dengan standar militer MIL-STD-810G. Jadi, bisa diajak untuk mendukung produktivitas di beragam medan.
Untuk layarnya YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 datang dengan panel IPS 13.3 inci yang resolusinya 2.5K 2560 x 1600 pixel. Panel layarnya kini sudah mendukung refresh rate 90 Hz dan tersedia dengan opsi layar sentuh. Tampilan di layarnya sangat memanjakan mata. Tajam dengan warna yang sangat cemerlang. Cocok untuk mendukung produktivitas, menikmati konten multimedia hingga konten kreasi. Di bagian atas layarnya tersedia webcam HD 720p dengan IR Sensor yang mendukung fitur Windows Hello.
Satu pembaruan yang patut diacungi jempol adalah pilihan warna bodi. Di generasi sebelumnya hanya ada satu opsi warna saja yakni Moon White. Tidak bisa dimungkiri warna Moon White ini memang mudah sekali kotor. Nah, untuk itulah Lenovo kini menyediakan dua opsi warna untuk YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 yakni Moon White yang berwarna putih dan Onyx Grey dengan warna bodi abu gelap.
Di sektor konektivitas YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 hanya membawa dua port. Satu port Thunderbolt 4 di sisi kiri dan satu port USB-C 3.2 di sisi kanan. Kedua port tersebut sudah mendukung data transfer, Power Deliver 3.0 dan DisplayPort 1.4. Di sisi kanan bodinya juga bisa ditemukan tombol power dan tuas on/off E-shutter atau penutup webcam untuk melindungi privasi.
Meski membawa port konektivitas yang minim dalam paket penjualannya Lenovo tetap menyertakan kabel hub USB-C 4-in-1. Jadi, tidak perlu repot untuk terhubung ke perangkat lain.
Keyboard tetap nyaman digunakan
Area keyboard YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 terlihat sedikit berbeda dengan generasi sebelumnya. Pertama dari warna. Area keyboard, trackpad dan palm rest kini berwarna abu-abu. Jadi, tidak akan mudah kotor.
Jika kami cermati ada beberapa pembaruan pada area keyboard ini. Beberapa tombol ada yang diperlebar. Seperti misalnya tombol Backspace, tombol | \, Enter, dan Shift di bagian kanan. Tombol Page up dan Page Down juga dibuat lebih besar. Ini menjadikan pengalaman mengetik semakin nyaman jika dibandingkan generasi sebelumnya. Keyboardnya juga tetap dilengkapi dengan lampu backlit berwarna putih.
Untuk area trackpad mouse masih mirip seperti sebelumnya. Responnya dengan sentuhan jari amat baik. Tombol kiri dan kanan juga empuk dan cukup senyap saat ditekan.
Fitur Lenovo YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7
Beralih ke fiturnya YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 masih mewarisi sederetan fitur unggulan YOGA Slim 7i Carbon generasi sebelumnya. Seperti misalnya fitur Lenovo Q-Control untuk mengatur performa. Lenovo Q-Control menyediakan tiga opsi pengaturan yakni Battery Saving, Intelligent Cooling dan Extreme Performance.
Di Lenovo Vantage juga masih tersedia fitur Rapid Charge Boost untuk mempercepat isi ulang baterai. Kemudian, fitur Conservation Mode untuk membatasi pengisian baterai di persentase tertentu untuk melindungi baterai saat laptop digunakan dalam keadaan terus terpasang ke power adapter. Hadir juga fitur Flip to Boot untuk start up otomatis saat laptop dibuka tanpa perlu menekan tombol power.
Satu hal yang berbeda kami tidak lagi menemukan fitur pintar Glance dari Mirametrix seperti yang ada di generasi sebelumnya. Tapi, bukan berarti fitur pintarnya dihilangkan.
Gantinya, Lenovo kini menghadirkan sederetan teknologi pintar yakni Intelligent Sensing, Intelligent Media, Intelligent Gestures dan Display. Fitur ini langsung terintegrasi dan bisa diakses lewat Lenovo Vantage bagian Advanced Settings.
Intelligent Sensing menyediakan beberapa fitur. Seperti misalnya Zero Touch Login untuk fitur login ke Windows hanya dengan deteksi wajah. Kemudian, Zero Touch Lock secara otomatis akan mengunci layar dan masuk mode stand by otomatis jika mendeteksi Anda tidak ada di depan laptop. Fitur ini sangat berguna untuk melindungi privasi dan juga menghemat daya baterai. Tersedia juga fitur Zero Touch Video Playback yang secara otomatis akan menghentikan dan memulai video yang diputar dengan mendeteksi keberadaan Anda di depan laptop.
Di opsi Intelligent Media Lenovo menyediakan fitur Super Resolution. Fitur ini berguna untuk mendongkrak resolusi video yang lebih rendah ke resolusi tinggi agar terlihat lebih baik. Untuk Intelligent Gestures Anda dimungkinkan untuk mengatur gestur touchpad lewat fitur Touchpad Gesture dan Air Gesture untuk mengendalikan tampilan layar laptop dengan gestur tangan.
Terakhir, di opsi Display kini tersedia opsi Dynamic Brightness dan Dynamic Color Temperature. Megandalkan sensor cahaya ALS yang dibawanya fitur Dynamic Brightness bisa mengatur tingkat kecerahan layar otomatis dengan menyesuaikan kondisi pencahayaan di ruangan. Sementara, fitur Dynamic Color Temperature akan otomatis mengatur temperatur warna.
Fitur pintar lain tersedia dukungan fitur Network boost untuk mendongkrak kecepatan akses jaringan dan Intelligent Gaming Boost untuk menghadirkan performa gaming yang lebih baik.
Spesifikasi Lenovo YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7
Spesifikasi YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 kini ditenagai prosesor Intel Core i7-1260P. Menggantikan prosesor Intel Core i7-1165G7 di generasi sebelumnya. Prosesor tersebut disokong RAM onboard 16GB (tidak ada opsi upgrade) dan ruang penyimpanan SSD SSD M.2 2280 PCIe 4.0×4 NVMe dengan kapasitas 1TB. Hasil benchmarknya sebagai berikut:
Disokong prosesor Intel Core Generasi Ke-12 performa laptop ini masih tetap terasa kencang seperti generasi sebelumnya. Sangat gegas dan ideal untuk beragam aplikasi produktivitas. Untuk konten kreasi seperti penyuntingan foto dan video juga masih bisa diandalkan. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan laptop ini sebagai media hiburan untuk menikmati beragam konten video. Atau, bermain game yang tidak terlalu memerlukan kinerja grafis berat di saat senggang. Singkatnya, performanya serba bisa untuk tuntutan kebutuhan komputasi modern saat ini.
Baterai irit untuk seharian
Laptop ini juga tergolong adem untuk sebuah laptop tipis dan ringan. Opsi pengaturan performa mode Battery Saving bisa dipilih untuk produktivitas sehari-hari saat beban komputasi tidak terlalu berat. Di mode ini laptop akan terasa tidak cepat panas dan tidak berisik.
Di mode Battery Saving Anda juga bisa mendapatkan waktu guna yang lebih lama. Dengan pengaturan tingkat kecerahan layar 30%, menonaktifkan fitur location dan Bluetooth, tanpa keyboard backlit, serta menggunakan fitur battery saver di Windows Power Mode, baterainya bisa tahan hingga sekitar 11 jam untuk penggunaan mengetik dokumen, browsing, dan sesekali menonton konten di Youtube. Sedikit lebih lama jika dibandingkan generasi sebelumnya.
Kesimpulan
Meski mengadopsi rancangan desain bodi baru YOGA Slim 7i Carbon 13IAP7 tetap mempertahankan keunggulannya yakni dimensi yang ringkas dan ringan. Memang cukup disayangkan Lenovo masih belum menyediakan fitur sensor sidik jari. Port konektivitasnya juga tergolong terbatas.
Tapi, kompromi tersebut menurut kami bisa dimaklumi. Setidaknya Lenovo menggantinya dengan layar lebih baik, peningkatan performa dan sederetan fitur pintar yang sangat fungsional. Menjadikan laptop ini semakin andal untuk mendukung produktivitas di beragam skenario. Selain itu, daya tahan baterainya juga lebih tahan lama.
Jika tidak keberatan dengan harga jualnya yang ada di kisaran 19 Jutaan Rupiah, inilah varian YOGA paling ringkas dan ringan, kencang, sekaligus tangguh yang bisa dibeli saat ini.