Telkomsel semakin serius menangani banyaknya kasus penipuan melalui telepon dan SMS, terutama yang mengatasnamakan mereka. Karena itu, Telkomsel meminta para pelanggannya tetap waspada dan berhati-hati. Menurut Telkomsel, modum penipuannya ada berbagai macam, salah satunya adalah meminta informasi kode verifikasi atau One-Time Password (OTP) di aplikasi MyTelkomsel yang dikirimkan melalui SMS.
“Telkomsel tidak pernah meminta data diri, password atau kode verifikasi kepada pelanggan untuk alasan apapun. Data diri, password atau kode tersebut harus selalu dijaga kerahasiaannya seperti halnya PIN ATM atau bank,” kata GM External Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin.
Denny menambahkan, apabila pelanggan merasa tidak melakukan aktivitas yang disebutkan dalam SMS, pelanggan tidak perlu menanggapi SMS tersebut dan tidak menginformasikan kode verifikasi tersebut apabila diminta oleh pihak tidak dikenal.
“Dengan memberikan password atau kode verifikasi kepada orang lain sama saja dengan memberikan akses kepada orang lain untuk melakukan transaksi apapun melalui aplikasi MyTelkomsel,” ujarnya.
Modus lainnya adalah meminta pelanggan untuk memberikan kode verifikasi atas pembelian layanan Telkomsel yang terkirim melalui SMS. Pelanggan yang merasa telah login aplikasi MyTelkomsel di beberapa perangkat, dapat melakukan logout otomatis dengan cukup menghubungi * 323 * 20#. Pelanggan akan mendapatkan notifikasi melalui SMS dan secara otomatis ter-logout atau keluar dari semua akses aplikasi MyTelkomsel.
Denny juga menambahkan dalam menyampaikan segala informasi untuk pelanggan, baik mengenai program, layanan, produk, ataupun promosi berhadiah, Telkomsel selalu menggunakan mekanisme pemberitahuan resmi, seperti melalui surat, pemberitaan di media massa nasional, informasi di GraPARI terdekat atau di Call Center Telkomsel, serta situs resmi perusahaan di www.telkomsel.com.
Jika terjadi penipuan, pelanggan dapat menghubungi layanan call center 24 jam dengan menghubungi 188, mengiirmkan SMS pengaduan yang dikirimkan ke 1166 secara gratis dengan format PENIPUAN#NO.MSISDN PENIPU#ISI SMS PENIPUAN, menghubungi melalui chatting dengan asisten virtual di LINE, Telegram, dan Facebook Messenger Telkomsel, email [email protected], atau melalui facebook.com/telkomsel dan Twitter @telkomsel.
Informasi lebih lanjut mengenai penipuan yang mengatasnamakan Telkomsel dapat dilihat di https://www.telkomsel.com/support/waspada-penipuan.
Utk penipuan via tlp lsg ke kita, gimana cara nya utk melaporkan..seperti kami driver ojek online..skrg byk penipuan ke driver ojek online, awalnya mereka order..selang berapa menit mereka tlp kami (driver ojek online) hampir kebanyakan mereka menggunakan kartu telkomsel..utk ke orderan kami, pasti lapor ke KTR Pusat (gojek /grab) utk akun tsb di pantau / di blokir..akan tetapi utk no tlp yg mereka gunakan (si penipu)..itu gmn caranya utk melaporkan nya agar, no yg di gunakan penipu di blokir..atau di pantau..
Terima kasih