Ricoh WG-60: Bodi Tetap Tangguh, Kini Mendukung Kartu Memori Flash Air
2 Pilihan warna bodi yaitu hitam dan merah
Keluarga kamera saku tahan banting dari Ricoh kembali bertambah dengan diumumkannya Ricoh WG-60. Kamera ini siap mengganti Ricoh WG-50 yang meluncur tahun 2017 lalu.
Bodi tetap tangguh
Sayangnya, Ricoh tidak memberikan banyak sentuhan pembaruan di Ricoh WG-60. Ricoh WG-60 hadir dengan mewarisi desain, spesifikasi dan fitur yang dimiliki Ricoh WG-50.
Kamera saku mungil dan tangguh ini anti beku hingga -10 derajat celcius, tahan bantingan dari ketinggian 1,6 meter, tahan tekanan hingga bobot 100 kg, dan bisa menyelam hingga kedalaman 14 meter. Di bagian belakang bodinya juga tetap bisa dijumpai layar LCD berukuran 2.7 inci.
Di balik bodi tangguhnya, Ricoh WG-60 dipersenjatai sensor 16 megapixel berukuran 1/2.3 inci yang bisa digunakan untuk merekam video hingga resolusi Full HD 1080p 30 fps. Untuk memotret kamera ini mengandalkan lensa sudut lebar 28mm berkemampuan zoom optical 5x (28mm-140mm) dan tetap dilengkapi 6 lampu LED di sekitar lensanya untuk mendukung kegiatan foto makro.
Serupa tapi tak sama
Satu fitur yang membedakan Ricoh WG-60 dengan WG-50 adalah hadirnya dukungan kartu memori SD Flash Air yang menawarkan fitur WiFi. Mengingat Ricoh belum menyediakan WiFi di WG-60, berkat dukungan kartu memori SD Flash Air ini pengguna kini dimungkinkan untuk terhubung ke smartphone atau tablet agar bisa berbagi foto.
Perbedaan lain yaitu pilihan warnanya. Jika Ricoh WG-50 tersedia dengan opsi hitam dan oranye, Ricoh WG-60 kini hadir dengan pilihan bodi warna hitam dan merah.
Ricoh WG-60 akan tersedia di bulan November 2018 dan saat ini hanya akan dijual terbatas di pasaran Eropa. Harga jualnya dipatok £250 atau sekitar 4,8 Juta Rupiah.