Lumu Power: Bisa Sulap iPhone Menjadi Lightmeter
Melanjutkan sukses produk pengukur cahaya generasi pertamanya, The Lumu, yang diluncurkan tahun 2013 silam, Lumu Labs kini hadir kembali dengan produk teranyaranya Lumu Power.
Seperti The Lumu, Lumu Power, tetap harus dipasangkan dengan iPhone agar bisa berfungsi sebagai Lightmeter atau pengukur cahaya. Tapi, ada fitur lain yang nampaknya akan sangat mempermudah para fotografer yaitu kemampuannya untuk menghitung temperatur warna dan kompensasi flash dengan pencahayaan di sekitar.
Lumu Power hadir dengan rancangan baru. Di sisi belakangnya yang berbentuk kubah ditanamkan sensor cahaya dan lampu flash. Sementara di sisi depannya yang tampak rata dilengkapi dengan sensor warna yang bisa mengukur temperatur warna, white balance dan pencahayaan. Berbeda dengan generasi pertamanya yang harus dihubungkan lewat port jack 3.5mm, Lumu Power kini datang dengan konektor port lighting.
Saat ditancapkan, aplikasi pendampingnya secara otomatis akan mendeteksi sisi mana yang akan digunakan. Aplikasinya ini juga menyediakan mode Filter yang memungkinkan pengguna untuk menghitung perbedaan warna dari sumber pencahayaan yang berbeda. Dan, Anda pun bisa mendapatkan info filter mana yang tepat untuk mendapatkan hasil dengan warna pencahayaan lampu yang sama.
Lumu Power rencananya akan mulai tersedia di pasaran bulan Juni 2016. Untuk harga jualnya dikisaran US$299 atau sekitar Rp4.200.000.