Quantcast
Foto & VideoKamera MirrorlessNews

Fujifilm Umumkan X-M1 & Lensa XC 16-50mm

Pendekatan yang berbeda dari Fuji saat mengeluarkan kamera mirrorless (DSLM) patut diacungi jempol. Sayangnya selama ini kamera DSLM keluarannya masih dipasarkan di atas 10 juta rupiah. Namun dengan XM-1, hal itu akan berubah.

xm1-black-34

Fujifilm XM-1 masih menggunakan sensor CMOS APS-C X-Trans 16 megapixel yang sama seperti di X-Pro1 dan X-E1. Ini berarti hasil fotonya akan setara dengan dua kamera tersebut yang jauh lebih mahal. Untuk memangkas harga, XM-1 tidak dilengkapi viewfinder. Jadi Anda harus mengandalkan layar LCD 3 inci di bagian belakang yang dapat diatur sudutnya.

Kecepatan juga diperhatikan dengan digunakannya EXR Processor II, lebih baik dibandingkan EXR Processor I yang ada di X-Pro1 dan X-E1. Fuji mengklaim X-M1 dapat menyala dan langsung digunakan dalam 1/2 detik dengan shutter time lag 0,05 detik. Untuk memotret tanpa henti, Fuji X-M1 dapat memotret dengan kecepatan burst 5,6 foto per detik (maksimum 30 foto). Untuk video, X-M1 mampu merekam video Full HD 1080p pada 30 fps.

Dari sisi desain, XM-1 tetap mengusung konsep retro vintage yang keren dengan tiga pilihan warna: hitam, silver, dan coklat. Ukurannya yang lebih ringkas dibandingkan XE-1 membuat tatanan tombol juga berubah. Tombol pengaturan kini terletak di kanan semua, menjadikannya mirip dengan kamera DSLM merek lainnya.

Tidak ada lagi dua kenop putar di bagian atas untuk menyesuaikan exposure dan mengatur kecepatan rana (shutter speed). Sekarang Anda dapat menggunakan kenop putar untuk mengganti mode pemotretan (yang dulunya tidak ada di XE-1) dan dua buah kenop elektronik (di atas dan di belakang) untuk mengatur berbagai fungsi seperti White Balance, Burst mode, dan Macro.

Walaupun XM-1 merupakan kamera DSLM termurahnya, Fuji memasukkan fitur Wi-Fi yang malah belum dimiliki XE-1 dan X-Pro1. Dipasangkan dengan aplikasi FUJIFILM Camera, Anda dapat melakukan transfer gambar ke smartphone dan tablet PC tanpa kabel. Bahkan terdapat fungsi PC Autosave Wi-Fi yang memudahkan saat melakukan backup gambar ke komputer.

Fujifilm juga memperkenalkan lensa zoom kit baru yang spesifikasinya di bawah lensa zoom kit X-E1. Lensa XC 16-50mm f/3.5-5.6 OIS (setara 24mm-76mm) yang baru ini memiliki jangkauan cukup ideal untuk berbagai suasana seperti dalam ruangan dan lanskap. Untuk aksesori, telah disiapkan leather case khusus untuk X-M1, hand grip untuk menambah kenyamanan saat penggunaan, serta flash clip-on.

Lalu berapa harganya? Fujifilm akan menjual XM-1 (bodi tanpa lensa) seharga US$699 atau sekitar 7 juta rupiah. Untuk paket dengan lensa zoom kit tersebut di atas seharga US$799 atau sekitar 8 juta rupiah. Berminat?

xm1-silver-front

[table th=”0″]”Spesifikasi“;”Fujifilm X-M1
Sensor;APS-C CMOS Trans-X 16 megapixel (4896 x 3264 pixel)
Image Processor;EXR Processor II
ISO;”200-6400″
Autofocus;”Contrast Detect (sensor), Multi-area, Center-Tracking, Single, Continuous, Face Detection”
Titik fokus;49
Mount lensa;Fujifilm X Mount (multiplier 1,5x)
Layar; TFT LCD 3 inci 920,000 titik (dapat diputar 90°)
Kecepatan rana;”30 detik – 1/4000 detik”
Scene mode;Portrait, Landscape, Sports, Portrait enhancer, Night, Night (tripod), Fireworks, Sunset, Snow, Beach, Party, Flower, Text
Video; Full HD 1920 x 1080 30p, H.264.
Memori; SD memory card / SDHC memory card / SDXC (UHS-I) memory card
Konektivitas;USB 2.0 (480 Mbit/sec), Mini HDMI Type C, Wi-Fi
Baterai;NP-W126 (350 foto per charge)
Bobot;330 gram (tanpa baterai)
Dimensi;117 x 67 x 39 mm [/table]
Back to top button