[CES 2013] Huawei Ascend D2 & Ascend Mate: Andalkan Layar Besar 6 Inci dan Tahan Air
Jika Anda mau tahu jawabannya, Ascend D2 memiliki desain yang cukup menarik terutama jika dibandingkan dengan phablet besutan vendor Asia lainnya. Bodinya memiliki ketipisan 9,9mm saja serta berbobot sekitar 170 gram. Sementara layarnya akan memberikan Anda kepuasan memandang berkat ukuran 5 inci yang dibawanya menggunakan teknologi Super Retina LCD resolusi Full HD dengan kerapatan 443 ppi. Selain bezel layarnya yang tipis, D2 juga diklaim tahan debu dan air, loh! Oh ya, kabarnya Huawei juga menyediakan versi yang lebih kecil yakni dengan layar 4.7 inci.
Smartphone yang bersistem operasi Android Jelly Bean tersebut diperkuat oleh prosesor besutan Huawei sendiri, yakni KV2 quad core dengan kecepatan 1.5Ghz plus dukungan RAM 2GB. Kamera yang menyertainya memiliki resolusi besar, 13MP lengkap dengan lampu kilat serta kemampuan rekam video Full HD. Dengan kamera dan layar sebesar itu, Anda akan membutuhkan waktu hidup perangkat yang tahan lama; karena itu baterai berkapasitas 3000mAh sudah disertakan. Yang perlu Anda cermati adalah, kapasitas memori internal 32GB dalam D2 tak dapat diekspansi karena phablet ini tak memiliki slot microSD.
Jika layar 5 inci masih terasa sempit, Ascend Mate memiliki layar yang lebih luas, 6.1 inci dengan resolusi HD 720p. Meski begitu bukan berarti tanpa keunggulan lainnya. Kaca Gorilla Glass yang digunakan tetap mampu membaca sentuhan jemari meski terbungkus sarung tangan. Desainnya tampil begitu menarik berkat dominasi layar hingga 73% di penampang depan serta mempertahankan bingkai tipis. Sementara jeroannya sama dengan Ascend D2, sehingga kami perkirakan kinerja keduanya akan sangat mirip.
Mate dibekali kamera dengan resolusi lebih kecil, 8MP (dan tetap mampu mengambil video Full HD), namun sudah memiliki slot microSD untuk keleluasaan dalam menyimpan data. Konsekuensi layar yang lebih lebar juga disikapi Huawei dengan hadirnya baterai berkapasitas 4050mAh. Kostumisasi Emotion UI pada OS Android Jelly Bean yang ditemui di Ascend D2 juga dapat ditemui pada Mate.
Baik Huawei Ascend D2 maupun Mate akan dipasarkan pertama kali di Cina pada Februari, sebagai negara asal vendor yang berbasis di Shenzen tersebut. Ascend Mate dikabarkan akan dibanderol dengan kisaran harga Rp4,7 jutaan sementara meski belum ada informasi resmi mengenai harga D2, kami memprediksi Huawei akan melepasnya dengan selisih harga tak terpaut jauh, sekitar Rp4,5 jutaan. Kapan yah masuk ke Indonesia?