Quantcast
NewsAction CameraFoto & VideoProduct News

[Gadget Guide] DJI Action 2 dan GoPro HERO10 Black, Pilih Mana?

Di segmen kamera aksi DJI dan GoPro memang bersaing sangat ketat. Bahkan, di tahun ini kamera aksi terbaru mereka DJI Action 2 dan GoPro HERO10 Black rilis dalam waktu berdekatan. Menariknya, di Indonesia kedua kamera aksi ini sudah tersedia secara resmi melalui Erajaya Active Lifestyle (EAL).

DJI Action 2 VS GoPro HERO10 Black

Nah, untuk Anda yang berencana ingin membeli kamera aksi, namun masih bingung antara DJI Action 2 dan GoPro HERO10 Black, berikut panduan singkat untuk memilih mana yang lebih cocok dengan kebutuhan Anda.

1. Dimensi: DJI Action 2 Lebih Ringkas dan Ringan

GoPro HERO 10Black dan DJI Action 2 adalah kamera aksi ringkas dan ringan yang sama-sama didukung beragam aksesoris modular. Tapi, secara dimensi keduanya sangat berbeda.

DJI Action 2 hadir dengan rancangan bodi yang jauh lebih ringkas dan ringan. Dimensi bodinya yang sangat mungil sekitar 39 x 39 x 22.3mm. Bobotnya hanya sekitar 56 gram saja. GoPro HERO10 Black dimensinya 71.8 x 50.8 x 33.6 mm dengan bobot 158g. Artinya, bobotnya tiga kali lebih berat jika dibandingkan DJI Action 2.

2. Layar: GoPro membawa layar lebih besar

DJI Action 2 2

Di bodi DJI Action 2 bisa ditemukan panel layar sentuh berukuran 1.76 inci. Tidak ada layar kedua di modul kamera utamanya ini. Jika ingin mendapatkan konfigurasi dua layar, DJI menyediakan opsi modul aksesoris layar hadap depan dengan panel OLED yang ukurannya juga 1.76 inci.

DJI Action 2 screen modul

Sementara, GoPro HERO10 Black langsung dilengkapi dua layar. Layar utamanya berukuran 2.27 inci dan layar keduanya di depan berukuran 1.4 inci. Jadi, ukuran layar lebih besar jelas akan membuat HERO10 Black lebih nyaman digunakan.

 

gopro hero10 black 4

3. Sensor: Ukuran Sensor DJI Action 2 Lebih Besar

Di balik dimensinya yang sangat mungil DJI Action 2 membawa ukuran sensor yang besar. Dimensi sensornya 1/1.7 inci. Lebih besar 35% dari GoPro HERO10 Black yang sensornya berukuran 1/2.3 inci.

Meski ukuran sensornya lebih besar, resolusi sensor DJI Action 2 hanya 12 mengapixel saja. Sementara, GoPro HERO10 Black resolusi sensornya lebih besar yakni 23.5 megapixel.

Satu keunggulan dari ukuran sensor yang lebih besar di DJI Action 2 adalah sensornya akan mampu menyerap cahaya lebih banyak. Secara teori ini menjadikan DJI Action 2 akan lebih andal di kondisi minim cahaya.

Kendati demikian, terlepas dari ukuran dan resolusi sensornya untuk hasil foto dan video kami yakin kedua kamera aksi ini sudah sangat mumpuni untuk memotret dan merekam video di resolusi tinggi.

4. Video: GoPro HERO10 Black bisa merekam hingga resolusi 5K

Ukuran sensor GoPro HERO10 Black memang lebih kecil. Tapi, berkat resolusi sensor yang lebih besar mengijinkan HERO10 Black untuk merekam video hingga resolusi 5.3K 60p.

GoPro HERO10 Black 4

Hal tersebut tidak dimungkinkan di DJI Action 2. Dengan resolusi sensor 12 megapixel DJI Action 2 maksimum hanya bisa merekam video di resolusi 4K 60p. Meski lebih rendah resolusi 4K tetap sudah sangat ideal untuk membuat konten sekarang ini.

Untuk merekam aksi gerakan lambat HERO10 Black bisa merekam di resolusi 4K 120fps atau 2.7K di 240 fps. DJI Action 2 juga bisa merekam video di resolusi 4K 120 fps. Tapi, jika ingin merekam di 240fps resolusinya harus diturunkan ke 1080p.

5. Fitur Penstabil: GoPro HERO10 Black lebih mumpuni

Kedua kamera aksi ini membawa fitur penstabil generasi terbaru andalannya masing-masing. GoPro HERO10 Black dengan Hypersmooth 4.0 dan DJI Action 2 dengan Rocksteady 2.0.

Dilihat dari generasi sebelumnya kemampuan stabilisasi kedua kamera ini memang tidak perlu diragukan. Sama-sama mampu menghasilkan video yang minim goyangan tanpa perlu bantuan gimbal. Keduanya kini juga telah mendukung fitur stabilisasi horizon.

Di DJI Action 2 bernama HorizonSteady dan di GoPro bernama Horizon Levelling. Fitur ini sama fungsinya yakni bisa memastikan tangkapan gambar tetap pada posisi horisontal meski posisi kamera miring.

Tapi, yang perlu digarisbawahi adalah efektivitas dari fitur penstabilnya tersebut. HorizonSteady di kamera DJI hanya bisa dimanfaatkan saat merekam video di bawah resolusi 4K. Perekaman video di 100fps atau 120fps juga tidak akan didukung fitur penstabil. Sementara, di HERO10 Black fitur penstabil Hypersmooth 4.0 bisa digunakan di semua mode video.

6. Baterai: GoPro HERO10 Black kapasitas lebih besar

Dengan dimensi yang lebih besar, GoPro HERO10 Black bisa membawa baterai dengan kapasitas lebih besar. Kapasitas baterai HERO10 Black 1720 mAh. Jadi, untuk konfigurasi standar tanpa modul aksesoris tambahan daya tahan HERO10 Black di atas kertas akan lebih tahan lama dari DJI Action 2.

Untuk DJI Action 2 kapasitas baterainya hanya 580 mAh. Tapi, jika ditambahkan dengan modul Front Touchscreen atau modul Power, pengguna bisa mendapatkan baterai ekstra dengan kapasitas 1300 mAh.

7. Aksesoris: Keduanya didukung beragam aksesoris

DJI ACtion 2 5

DJI Action 2 mengadopsi desain modular dengan beragam aksesoris yang masuk ke dalam ekosistemnya. Artinya, semua aksesorisnya tersebut hanya bisa digunakan untuk DJI Action 2 saja. Aksesoris modular yang tersedia antara lain Modul Front Touchscreen, Modul Power, Magnetic Lanyard, Ball-Joint Adapter Mount dan Magnetic Adapter Mount.

GoPro HERO10 Black 3

GoPro HERO10 Black juga dilengkapi dengan beragam aksesoris modular. GoPro menyediakan beragam aksesoris seperti Max Lens Mod, Media Mod, Display Mod dan Light Mod. Bedanya, aksesoris ini bisa juga kompatibel dengan kamera GoPro generasi sebelumnya.

8. Harga: DJI Action 2 lebih murah

Satu hal yang menarik dari kedua kamera aksi ini adalah harga jualnya yang cukup bersaing. Tapi, DJI Action 2 bisa dijual lebih murah. DJI Action 2 dijual dengan dua paket.

Paket Power Combo yang sudah termasuk unit kamera DJI Action 2, modul daya, lanyard magnetik, dan dudukan adaptor magnetik harganya Rp6.899.000. Memang harganya ini lebih murah dari harga GoPro HERO10 Black yakni Rp8.500.000. Tapi, untuk paket Dual-Screen Combo DJI Action 2 harganya sedikit lebih mahal dari HERO10 Black yakni Rp8.599.000.

Kedua kamera ini sudah bisa dipesan melalui eraspace.com atau lewat offline di Urban Republic, dan di outlet iBox dan Erafone tertentu. Untuk produk DJI juga bisa didapatkan melalui DJI Authorized Retail Store di Grand Indonesia.

Back to top button