Semua Hal yang Perlu Diketahui tentang Dolby Vision

Anda mungkin sering mendengar tentang Dolby Vision, terutama saat ada peluncuran sebuah perangkat baru yang mendukung teknologi tersebut. Tapi mungkin sebagian dari Anda belum benar-benar mengetahui apa itu Dolby Vision dan keunggulan seperti apa yang ditawarkannya.

Dalam artikel kali ini, kami ingin mengajak Anda mengenalnya lebih jauh. Langsung saja simak, semua hal yang perlu Anda ketahui tentang Dolby Vision.

1. Apa itu Dolby Vision?

Dolby Vision pada dasarnya adalah sebuah format HDR alias High Dynamic Range, yang dikembangkan oleh Dolby Labs. Kalau Anda pernah dengar HDR10, kurang lebih fungsinya mirip. Yang membedakan hanya brand-nya saja.

HDR sendiri merupakan teknologi yang memungkinkan video dibuat dengan tingkat kecerahan, warna, dan kontras yang lebih tinggi dari format standar. Intinya, ketika disajikan pada perangkat seperti TV yang mendukung HDR, gambarnya akan terlihat lebih hidup dan memanjakan mata. Yang paling mudah, konten HDR bisa Anda nikmati di Netflix.

Yang perlu digarisbawahi, apakah Dolby Vision dan HDR10 itu 100 persen sama saja? Mengutip dari WhatHifi, karena dibuat dengan core yang sama, produser konten akan lebih mudah saat membuat master Dolby Vision dan HDR10 sekaligus. Itu artinya, UHD Blu-ray dengan Dolby Vision dapat diputar dengan format HDR10 pada TV yang hanya mendukung format tersebut.

Bedanya, keunggulan paling signifikan dari Dolby Vision dibanding HDR10 adalah penambahan metadata dinamis ke data gambar HDR. Metadata ini membawa instruksi adegan demi adegan yang dapat digunakan oleh layar berkemampuan Dolby Vision untuk memastikan akan menggambarkan konten seakurat mungkin.

Sementara pada konten HDR10, TV hanya menerima metadata statis dengan informasi umum yang relatif mendasar tentang konten yang ditampilkan. Dengan kata lain, metadata yang sama berlaku untuk seluruh film atau acara TV.

2. Apakah Dolby Vision dapat memberikan kualitas gambar yang lebih baik?

Jawaban singkat: ya! Dengan menyesuaikan gambar berdasarkan adegan demi adegan, Anda akan melihat detail yang lebih tinggi dengan akurasi warna yang lebih baik. Tingkat kecerahan maksimalnya bisa mencapai 10.000 nits. Dalam hal akurasi warna, jika HDR10 menggunakan 10 bit, Dolby Vision mendukung 12 bit.

3. Apa yang dibutuhkan untuk memutar konten Dolby Vision?

Pastinya adalah perangkat yang mendukung Dolby Vision, baik itu media player seperti Sony UBP-X700 atau Zidoo Z9X, streaming devices seperti Google Chromecast Ultra atau Apple TV 4K, hingga TV misalnya seri LG 50NANO86TPA atau SONY BRAVIA X95J . Samsung? Tidak ada. Samsung menggunakan format HDR10+.

Konsol gaming generasi terbaru garapan Microsoft, Xbox Series X dan Xbox Series S, juga mendukung Dolby Vision. Contoh game yang mengusung teknologi Dolby Vision beserta Dolby Atmos adalah Gears 5.

4. Bagaimana cara menikmati konten Dolby Vision?

Yang paling mudah adalah melalui layanan streaming seperti Netflix. Meski tidak semuanya, Netflix menawarkan beragam judul dengan format Dolby Vision, contohnya Enola Holmes. Perlu digarisbawahi, Anda wajib berlangganan paket 4K atau UHD untuk dapat mengakses konten tersebut.

5. Apakah Dolby Vision ada di perangkat mobile?

Tentu saja. Beragam perangkat Apple seperti iPad Pro sudah mendukung Dolby Vision. Selain itu, seluruh model iPhone 12 juga memungkinkan Anda untuk merekam video dalam format Dolby Vision!

6. Sekilas tentang Dolby Vision IQ

Pernah dengar? Pada ajang CES 2021, Dolby memperkenalkan teknologi baru bernama Dolby Vision IQ. Singkatnya, ini adalah versi upgrade dari Dolby Vision. Teknologi tersebut menggunakan sensor cahaya yang terpasang pada TV dengan dukung Dolby Vision IQ, untuk menyesuaikan konten secara dinamis agar memberikan tampilan yang optimal. Dolby Vision IQ akan mendeteksi cahaya di sekitar ruangan Anda agar mendapatkan informasi tambahan terkait warna dan kontras.