Razer DeathAdder V2 Mini: Mouse Gaming dengan Bodi Ramping dan Ringan

Razer mengumumkan kehadiran versi mungil dari seri mouse gaming andalannya, DeathAdder V2. Disebut Razer DeathAdder V2 Mini, mouse ini masih tampil dengan bahasa desain yang mirip dengan versi standarnya, dan juga tetap dibekali beberapa fitur unggulan yang sama.

Spesifikasi dan fitur Razer DeathAdder V2 Mini

Dengan ukuran bodinya yang lebih ramping, gamer dengan tangan yang kecil bisa mendapatkan sensasi grip yang lebih nyaman. Perlu diketahui bahwa ini bukan pertama kalinya Razer meluncurkan versi mini dari mouse gaming-nya. Sebelumnya, Razer juga sempat menghadirkan Viper Mini.

Bobot Razer DeathAdder V2 Mini terbilang amat ringan, hanya 62 gram saja tanpa adanya opsi untuk menambahkan beban. Karena itu DeathAdder V2 Mini juga cocok menjadi pilihan yang ideal bagi gamer yang membutuhkan mouse dengan ukuran yang lebih portable agar mudah dibawah bepergian.

Razer DeathAdder V2 Mini dibekali optical sensor dengan sensitivity 8500 DPI. Buka cuma itu, optical switch andalan Razer yang dikenal cepat dan akurat juga tersedia. Razer mengklaim switch ini mampu bertahan hingga 70 juta klik.

Tidak lupa Razer menambahkan lampu RGB pada logo yang ada pada bodi DeathAdder V2 Mini, dan pastinya bisa diatur efeknya melalui Razer Synapse. Sama seperti saudaranya, gamer juga akan menemukan kabel Speedflex dan mouse feet PTFE free yang bakal memastikan gerakan mouse yang smooth di berbagai permukaan.

Harga Razer DeathAdder V2 Mini

Razer DeathAdder V2 Mini dijadwalkan meluncur ke pasaran sejak 9 Juli 2020. Bagi yang berminat, harganya US$49.99 atau sekitar 700 ribuan rupiah. Yang menarik dalam paket penjualannya sudah termasuk grip tape anti-slip. Sayangnya belum ada informasi kapan mouse gaming ini akan masuk ke Indonesia.