Inilah Perbedaan Antara Fujifilm X-T200 dan X-T100

Sejak pertama diluncurkan Fujifilm X-T100 berhasil menjadi varian kamera Fujifilm X-T series yang paling terjangkau. Dua tahun setelah kemunculannya di tahun 2018 lalu, Fujifilm kini menghadirkan penerusnya yakni Fujifilm X-T200. Apa saja perbedaan utama antara Fujifilm X-T100 dan X-T200? Simak ulasannya berikut ini.

Bobot lebih ringan, rancangan lebih nyaman digunakan

Secara fisik Fujifilm X-T100 dan X-T200 masih berbagi desain bodi retro yang mirip. Tapi, secara keseluruhan rancangan bodi X-T200 lebih ringan sekitar 80 gram jika dibandingkan X-T100.

Fujifilm X-T200 juga akan lebih nyaman digunakan. Ini terlihat dari rancangan hand grip baru yang lekukannya lebih dalam dan tambahan satu cincin kendali putar yang dipasang di tombol shutter.

Layar sentuh lebih besar, Tanpa kendali D-Pad

Beralih ke bagian belakang bodinya, Fujifilm X-T200 kini hadir tanpa tombol kendali D-Pad di samping kanan layar. Sebagai gantinya, Fujifilm hanya menyediakan satu joystick untuk navigasi.

Alhasil, layar sentuh Fujifilm X-T200 kini lebih besar. Layar sentuhnya yang berukuran 3.5 inci menggantikan layar sentuh 3 inci yang ada di X-T100. Resolusi layarnya juga lebih baik yakni 2,780,000 titik sementara layar X-T100 hanya 1.040.000 titik.

Tingkat kecerahann layarnya juga lebih tinggi hingga sekitar 1000 nits. Dengan mode “Bright” yang tersedia layarnya tetap akan terlihat jelas di kondisi pencahayaan yang sangat terang.

Kini mendukung perekaman video 4K/30p

Fujifilm X-T100 dan X-T200 hadir dengan resolusi sensor yang sama yakni 24 megapixel. Kendati demikian, rancangan sensor X-T200 kini mengusung desain copper-wiring yang menjadikan performanya 3.5x lebih kencang.

Peningkatan performanya tersebut berdampak pada kemampuan rekam videonya. X-T200 kini mampu merekam video hingga resolusi 4K tanpa crop di 30p dan 24p. Lebih baik jika dibandingkan X-T100 yang hanya mampu merekam video 4K/15p. Selain itu, X-T200 kini juga mendukung perekaman video gerakan lambat 120p di resolusi Full HD.

Continuos shoot lebih cepat

Dengan performa yang lebih kencang kecepatan continuos shoot atau memotret tanpa hentinya juga otomatis mendapat peningkatan. X-T200 kini bisa memotret tanpa henti dengan kecepatan hingga 8fps, lebih cepat 2fps jika dibandingkan X-T100 yang hanya 6fps.

Autofocus lebih baik

Sektor autofocus X-T200 juga kini lebih baik. X-T200 menawarkan cakupan area autofocus PDAF hampir di seluruh area sensor dengan jumlah titik focus mencapai 425 titik. Lebih banyak jika dibandingkan X-T100 yang hanya 91 titik. Sistem autofocus X-T200 juga telah mendukung alogritma pencarian focus berdasarkan mata subyek atau eye detection AF.

Dilengkapi Port USB-C dan soket headphone 3.5mm

Pembaruan lain yang dibawa Fujifilm X-T200 kemudian merambat ke sektor konektivitasnya. Menggantikan port micro USB 2.0 di X-T100, Fujifilm X-T200 kini datang dengan port USB Type-C 3.1. Port ini mendukung isi ulang baterai dan transfer data yang lebih cepat. Selain itu, X-T200 kini juga dilengkapi soket headphone dan input mic 3.5mm menggantikan soket X-T100 yang berukuran 2.5mm.

Itulah beberapa perbedaan dari Fujifilm X-T200 dengan Fujifilm X-T100. Memang cukup banyak pembaruan yang dibawa kamera ini, terutama di departemen video yang meningkat cukup signifikan hingga resolusi 4K. Dengan demikian X-T200 bisa jadi opsi yang menarik untuk para pengguna pemula yang baru ingin belajar fotografi atau untuk pengguna yang ingin memulai membuat video atau konten vlog.