[Computex 2018] Intel Perkenalkan Prosesor 5.0GHz Pertama Menyambut Ulang Tahun Ke-50

Arena pameran komputer Computex 2018 yang bertempat di Taipei hari ini dikejutkan dengan Keynote yang dibawakan oleh Gregory Bryant, Senior Vice President & General Manager Intel Corporation. Pada presentasi keynote Intel tersebut, Gregory memperkenalkan prosesor Intel generasi kedelapan tercepat hingga saat ini, dengan kecepatan Turbo 5.0GHz. Pengumuman tersebut bersamaan dengan komitmen Intel tahun ini untuk memberikan kinerja terbaik pada PC.

Pengumuman prosesor dengan clock speed Turbo 5.0GHz tersebut ternyata bersamaan dengan perayaan ulang tahun Intel ke-50 yang akan diselenggarakan sebulan lagi. Pada saat bersamaan, Gregory juga menyatakan hadirnya prosesor tersebut juga untuk merayakan ulang tahun ke-40 dari arsitektur Intel x86. Bentuk apresiasi dari perayaan tersebut adalah Intel Core i7-8086K yang juga masuk ke dalam keluarga baru Intel generasi kedelapan.

Kecepatan clock Turbo sebesar 5.0GHz tersebut berhasil melampaui Intel i7-8700K yang mampu berjalan di clock 4.70GHz, dengan hitungan jumlah core yang sama yaitu 6 core. Arti 0.30GHz dalam kecepatan clock prosesor tentu saja sangat besar. Meskipun demikian, Intel i7-8086K masih tetap menggunakan Lithography 14 nm yang sama dengan Intel Generasi kedelapan lainnya, begitu pula dengan jumlah thread yang digunakan.

Meskipun seharusnya kehadiran Intel i7-8086K adalah berita bagus bagi pengguna yang ingin memacu PC dengan kencang, terutama gamer, ternyata prosesor tersebut hanya diproduksi dalam jumlah terbatas. Berita baiknya, Intel akan membagikan sebanyak 8086 unit prosesor Intel i7-8086K tersebut kepada penggemarnya. Untuk mencoba peruntunganmu, kunjungi website resmi Intel dan temukan cara untuk ikut serta dalam kesempatan tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Gregory juga memperlihatkan CPU prototype 28-core yang juga didemonstrasikan di panggung Computex 2018. Kemampuan prototype tersebut dalam menjalankan perhitungan single-threaded begitu luar biasa. Meskipun sebenarnya Intel sudah memiliki prosesor dengan 28-core melalui Xeon, harganya luar biasa mahal dan hanya menargetkan pasar korporasi. Gregory mengatakan prosesor Intel dengan 28 core tersebut akan hadir pada akhir tahun ini. Semoga saja harganya cukup terjangkau untuk kelas konsumer.