[Hands-On] Kesan Pertama Mencoba Asus ZenFone Live (L1), Smartphone Terjangkau dengan Layar FullView

Asus belum lama ini meluncurkan duo smartphone terbarunya di Indonesia, yakni ZenFone 5 da ZenFone Live (L1). Nama yang disebut terakhir ditujukan untuk menggaet pasar entry-level.

Namun meski dibanderol terjangkau, Asus tetap membekali ZenFone Live (L1) dengan fitur terbaru. Penasaran seperti apa? Simak ulasan singkat kami:

Desain ramping

Asus ZenFone Live (L1) adalah smartphone dengan layar 5,5 inci yang sudah mengadopsi aspect ratio kekinian, 18:9. Layar Full View ini memiliki resolusi HD+, alias 1440 x 720 pixel.

Sejauh kami mencobanya, layar ini tergolong cukup tajam dengan keluaran warna yang memanjakan mata. Konten yang ditampilkan, seperti video atau game, terlihat memuaskan dan terasa luas.

Meski layarnya cukup besar, smartphone ini tetap mengusung bodi yang ramping. Menurut Asus, ZenFone Live (L1) memiliki dimensi yang setara dengan smartphone 5 inci. Hasilnya, smartphone ini amat nyaman digenggam dan dioperasikan dengan satu tangan.

Anda yang gemar membawa smartphone di dalam saku celana pun tak akan mengalami kesulitan. Pasalnya, ketebalan bodi ZenFone Live (L1) hanya 7,95mm dan beratnya cuma 120 gram saja.

Soal materialnya, Asus masih mengandalkan bahan plastik. Tapi dengan warna Midnight Black yang memiliki finishing doff, smartphone ini tampil cukup elegan. Apalagi desainnya pun sederhana, tanpa ada variasi-variasi tidak penting yang mengganggu.

Namun yang menjadi nilai minus adalah bagian belakang dari ZenFone Live (L1) amat mudah kotor oleh sidik jari. Solusinya, Anda bisa memasang casing tambahan yang untungnya sudah tersedia dalam paket penjualannya (Soft case).

Untuk ketersediaan slot, Asus memberikan tiga slot sekaligus yakni Dual-SIM dan microSD (bukan hybrid). Artinya, Anda bisa memasang SIM-card 2 tanpa harus mengorbankan kartu memori atau sebaliknya.

Spesifikasi khas entry-level

Asus memang ingin menjual ZenFone Live (L1) dengan harga sekompetitif mungkin agar bisa menjangkau lebih banyak pengguna di Indonesia. Karena itu, tak heran hardware yang dibenamkan sangat khas entry-level.

Anda akan menemukan SoC Snapdragon 425 octa-core yang ditemani dengan RAM 1GB atau 2GB, serta memori internal 16GB atau 32GB. Baterai yang dibenamkan cukup besar di kelasnya, yakni 3000 mAh.

Di sektor fotografi, smartphone dengan sistem operasi Android 8.0 Oreo ini (ZenUI 5.0) dibekali kamera belakang 13 megapixel yang sudah didukung PDAF. Sedangkan untuk selfie, Asus menyediakan kamera 5 megapixel di depan.

Tidak banyak mode kamera yang tersedia. Anda hanya disuguhkan mode Auto, Beauty, Panorama, dan Time Lapse. Meski begitu, HDR dan portrait mode tetap ada.

Kesimpulan awal

Kami memang belum sempat mencoba lebih jauh berbagai fitur unggulan dari ZenFone Live (L1). Tapi kesan pertama yang kami rasakan cukup positif. Asus kembali ke strategi lamanya untuk menghadirkan produk murah tapi dengan spesifikasi menarik. Dan menurut kami, ZenFone Live (L1) punya potensi besar untuk bisa bersaing ketat di kelas entry-level.

Harga smartphone ini tergolong cukup terjangkau, yakni hanya Rp1.399.000. Khusus untuk pre-order di JD.ID yang diselenggarakan setiap kamis mulai 31 Mei hingga 28 Juni 2018, Asus memberikan harga spesial yakni Rp1.299.000. Selain varian 2GB/16GB, ada pula ZenFone Live (L1) 3GB/32GB yang dijual di angka Rp1.699.000