Quantcast
NewsRobot

Marty The Robot: Bantu Pelajari Ilmu Robotik dengan Cara Mudah dan Menyenangkan

Walau sangat menarik ilmu robotik memang bukanlah bidang keilmuan yang yang mudah untuk dipelajari. Kendati demikian, ada banyak cara berkenalan dengan ilmu yang satu ini. Salah satu caranya bisa dengan bantuan robot canggih bernama Marty The Robot.

Marty The Robot-1

Robot rancangan Dr. Alexander Enoch yang bergelar PhD di bidang robotik ini bisa digunakan untuk membantu siapa saja yang ingin mengenal lebih jauh atau sekedar memperdalam ilmu robotik.

Marty The Robot diotaki prosesor ARM Cortex M4 yang bisa menjalankan beragam perintah dasar. Seperti misalnya melakukan gerakan secara real time, membaca sensor dan terhubung ke WiFi.

Sebagai platform edukasi robotik, Marty The Robot bisa mengajarkan Anda tentang bahasa pemrograman, elektronik, dan teknik mekanik dengan cara yang menyenangkan dan tidak membosankan.

Marty The Robot-3

Marty The Robot bisa diprogram dengan sangat mudah. Untuk yang tidak mengerti bahasa program, robot ini bisa diprogram dengan Scratch. Nah, Scratch merupakan aplikasi yang akan mengajarkan tentang pembuatan program dengan bahasa visual. Dengan Scratch, Anda tidak perlu mengerti bahasa program. CUkup klik dan susun blok-blok perintah yang sudah tersedia. Ini akan memudahkan dan menarik pengguna yang masih takut atau awam tentang bahasa pemrograman untuk menerjuni bidang ini. Bagi yang sudah paham dengan pemograman, Anda pun bisa memprogramnya dengan bahasa program lain seperti misalnya Python, C++, Java, C# dan lain sebagainya.

Untuk menekan biaya agar bisa dimiliki siapa saja, Marty The Robot dirancang dengan komponen plastik yang berasal dari pencetakan 3D. Seperti menyusun Lego, Marty The Robot bisa dirakit tanpa perlu bantuan perangkat tambahan.

Marty The Robot-2

Semua komponen Marty The Robot bisa ditambahkan dengan komponen baru sesuai selera. Bahkan, telah tersedia toko digital khususnya yang menyediakan beragam file digital CAD lengkap dengan kode pemograman yang siap untuk diunduh. Jadi, pengguna hanya perlu membawa file tersebut ke layanan cetak 3D agar bisa menambahkan komponen baru di robot ini.

Tidak hanya fisiknya, sisi hardware Marty The Robot pun juga bisa ditambahkan dengan komponen lain. Seperti misalnya menambah sensor, kamera atau motor penggerak tambahan. Merasa Marty The Robot kurang pintar? Anda bisa memasang komputer mini seperti Raspberry Pi, Arduino hingga Beaglebones untuk membuatnya lebih pintar dan memiliki lebih banyak fungsi.

Sebagai platform edukasi robotik yang murah meriah, tidak heran Marty The Robot cukup mudah menarik banyak peminat. Melalui situs pengumpulan dana indiegogo.com, robot ini telah berhasil mengumpulkan biaya untuk produksinya. Jika tidak ada halangan rencananya Marty The Robot akan mulai tersedia di bulan Januari 2017 dengan harga jual mulai dari US$110.

Back to top button