Fujifilm X-T2: Kamera Fujifilm X-Series Pertama dengan Autofocus 325 Titik dan Kemampuan Rekam Video 4K
Setelah kemunculan X-Pro2 sesuai prediksi Fujifilm kembali menghadirkan inovasi terbarunya dengan memperkenalkan generasi penerus Fujifilm X-T1. Generasi keduanya, Fujifilm X-T2, muncul dengan sederetan fitur baru dan lebih canggih. Tidak heran, Fujifilm dengan percaya diri melabeli kamera ini dengan sebutan “The ultimate mirorrless camera.”
Desain Fujifilm X-T1 masih dipertahankan oleh Fujifilm di X-T2. Sisi eksteriornya hanya mendapat peningkatan minor. Ini bisa terlihat di sektor layarnya yang kini lebih fleksibel. Dengan engsel tambahan, layar 3 inci X-T2 tidak hanya bisa dimiringkan ke sisi atas dan bawah tapi juga bisa dimiringkan ke sisi kiri dan kanan yang akan semakin mempermudah pengguna bereksplorasi dengan sudut pengambilan gambar. Kemudian, Fujifilm menambahkan tuas fokus yang bisa digerakkan 4 arah di samping layarnya dan menyediakan 2 slot kartu memori yang sama seperti X-Pro2.
Masuk ke sektor spesifikasi, Fujifilm X-T2 hadir dengan sensor APS-C X-Trans CMOS III 24.3 megapixel tanpa filter low pass yang dipasangkan dengan prosesor berkecepatan tinggi X-Processor Pro.
Dengan tambahan prosesor ini, X-T2 mampu startup dengan waktu yang sangat singkat yaitu 0.3 detik. Waktu jeda antar foto yang dihasilkannya hanya 0.045 detik dan kinerja autofokusnya juga semakin cepat dengan kemampuan mengunci fokus 0.06 detik. Selain itu, untuk Anda yang gemar memotret aksi-aksi cepat, X-T2 bisa memotret dengan kecepatan maksimum 8 frame per detik dan hingga 11 frame per detik dengan aksesoris tambahannya yang bernama Vertical Booster Grip.
Melengkapi kinerja autofokusnya yang semakin responsif, sektor autofokus X-T2 memang dirombak besar-besaran oleh Fujifilm. Jika X-Pro2 dilengkapi 273 titik autofokus, X-T2 kini hadir dengan 325 titik autofokus termasuk 91 zona titik fokus. Sistem autofokus barunya ini turut didukung dengan peningkatan algoritma yang diklaim Fujifilm mampu menyajikan kinerja fokus yang lebih akurat di segala situasi pemotretan sekalipun di kondisi minim cahaya hingga -3EV. Di mode fokus AF-C Fujifilm juga menjanjikan kinerja pencarian fokus yang lebih baik pada saat memotret subjek yang bergerak.
Peningkatan lain yang dibawa X-T2 berlanjut di modus video. X-T2 menjadi kamera Fujifilm X-Series pertama yang bisa merekam video hingga resolusi 4K. Kabar baiknya, saat merekam video Anda juga bisa menggunakan efek simulasi Film seperti saat memotret. Seperti X-Pro2 , X-T2 juga telah ditambahkan efek simulasi film hitam putih ACROS.
Fujifilm X-T2 akan mulai dipasarkan mulai September 2016. Harganya untuk bodi saja dipatok US$1900 dan US$1900 sepaket dengan lensa XF 18-55mm. Untuk aksesoris Vertical Booster Grip dijual dengan harga US$330.
[table] Spesifikasi; Fujifilm X-T2Sensor; APS-C, 24.3 megapixel CMOS X-Trans III
Prosesor; X-Processor Pro
ISO; Auto, 200-12800 (bisa diekspansi 100-51200)
Autofokus; Contrast Detect (sensor), Phase Detect, Multi-area, Center, Selective single-point, Tracking, Single, Continuous, Face Detection, Live View
Layar; Tilting, 3 inci, 1,620,000 titik
Jendela Bidik; Jendela Bidik Elektronik OLED 2,360,000 titik + Optical
Video; 3840 x 2160 (29.97p, 25p, 24p, 23.98p), 1920 x 1080 (59.94p, 50p, 29.97p, 25p, 24p, 23.98p), 1280 x 720 (60p, 50p, 30p, 25p, 24p)
Kartu Memori; Dual SD/SDHC/SDXC UHS II
Konektivitas; WiFi, USB, micro HDMI
Bobot; 507 g
Dimensi; 133 x 92 x 49 mm
[/table]