Quantcast
Mobile GadgetReviewSmartphone

Review Sony Xperia E3

Menjawab tren yang sedang muncul yaitu ponsel Android yang harganya murah tapi meriah, Sony merilis Xperia E3. Sony Xperia E3 merupakan ponsel Android KitKat kelas menengah dengan harga di bawah Rp2 juta.

Desain dan Kualitas Layar

Seperti Xperia Z3 dan beberapa ponsel Sony lainnya, Xperia E3 hadir dengan desain khas OmniBalance dari Sony, dengan tombol pengunci / daya yang berbentuk bulat, serta desain keseluruhan yang kaku dan rata. Digunakan dengan satu tangan masih sangat memungkinkan, berkat layarnya yang tidak terlalu besar dan peletakan tombol yang normal serta mudah dijangkau.

Namun di sisi lain bagian belakang yang rata membuat ponsel ini kaku dalam genggaman. Apalagi material belakangnya adalah plastik dengan finishing matte yang tidak licin sehingga tidak mudah tergelincir saat digenggam. Sama seperti ponsel di kelasnya, materi plastiknya ini terkesan murah, tapi tentunya itu hal yang relatif. Secara keseluruhan, desainnya cukup baik, apalagi jika Anda memang menyukai estetika desain khas Sony Xperia.

Image08Image10

Untuk tampilan, Sony Xperia E3 hadir dengan layar 4,5 inci dan resolusi 854 x 480 piksel. Walaupun resolusinya pas-pasan, tampilannya termasuk jernih dan enak dipandang. Konten yang ditampilkan akan terlihat memadai, walaupun tidak terlalu tajam. Berkat digunakannya panel IPS, sudut pandang layarnya juga cukup bagus. Kurang suka dengan karakteristik warnanya? Ada pengaturan White Balance di menu Setting yang dapat disetel sesuai kebutuhan dan selera.

Fitur dan Antarmuka

Jika sudah terbiasa dengan antarmuka Sony Xperia, maka Anda akan langsung lancar menavigasi Xperia E3. Ini dikarenakan antarmukanya yang sama persis dengan seri Xperia lainnya. Mulai dari lock screen yang memiliki akses cepat kamera, misalnya. Melaju ke Homescreen, ada 5 panel layar Home yang bisa ditambahkan lagi sampai 7 panel layar. Tentu Anda bisa memilih mana panel yang akan dijadikan panel Home utama.

Masuk ke drawer aplikasi, tampilannya sudah terbebas dari bingkai yang relatif mengganggu estetika seperti ditemukan di Xperia versi Android 4.2. Tirai notifikasi memiliki dua jendela, yaitu untuk notifikasi itu sendiri, serta Quick Settings, yang memiliki berbagai pengaturan cepat seperti Settings, Wi-fi, Bluetooth dan sebagainya, yang bisa Anda pilih urutannya ataupun menon-aktifkan Quick Setting tertentu. Secara keseluruhan, UI Xperia E3 cukup nyaman dan lancar dinavigasi, dengan beberapa fungsi tambahan yang berguna.

Meski termasuk ponsel kelas menengah, Xperia E3 juga telah kebagian fitur Small Apps, yang seperti namanya merupakan aplikasi berukuran kecil untuk browser, kalkulator dan sebagainya untuk dipakai berbarengan dengan aplikasi lainnya. Caranya juga mudah. Anda tinggal menekan tombol Recent Apps pada layar, akan ada opsi untuk Small Apps ini. Letak dan ukuran masing-masing Small Apps ini juga dapat diatur dan dipindahkan dengan mudah. Kemudian tombol Home kini juga berperan ganda untuk mengaktifkan Google Now jika ditekan selama beberapa detik.

Performa

Sony membekali prosesor empat inti Qualcomm Snapdragon 400 dengan clock 1,2GHz, lalu diperkuat GPU Adreno 305 dan RAM sebesar 1GB. Untuk performa, Xperia E3 sudah tergolong memadai dan cukup handal. Tentunya perhatikan jumlah aplikasi yang dijalankan bersamaan, mengingat ukuran RAM yang dimilikinya hanya 1GB.

Dari hasil benchmark Antutu, Sony Xperia E3 mendapatkan skor 1803, sudah termasuk dalam kategori “Good” untuk aplikasi Antutu. Sementara di Quadrant Standard ponsel ini mendapatkan angka 8631 poin. Benchmark pengolahan grafik NenaMark 2 memberi nilai tinggi pada E3, dengan angka 59,7 frame per detik. Adapun untuk multitouch, Sony Xperia E3 bisa menerima hingga 5 sentuhan sekaligus.

Kamera

Kamera bukanlah fitur utama pada Sony Xperia E3. Hasilnya lumayan untuk sekedar snapshot saja, meski boleh dibilang standar saja. Fitur-fitur standar seperti pengaturan kontras, saturasi, Smile Shutter, resolusi foto, pemilihan tingkat ISO juga hadir di Xperia E3. Video stabilizer hadir di Xperia E3, namun ini dari software saja tentunya, karena Xperia E3 tidak dilengkapi dengan stabiliser optikal.

Ada juga mode yang fun seperti AR Effect (Menambahkan efek adanya obyek lain di hasil kamera, seperti dinosaurus, ikan dan sebagainya) dan Creative Effect, serta yang cukup berguna yakni TimeShift Burst, yang memotret secara burst dari sebelum dan sesudah Anda melakukan pemotretan. Ada fitur Sosial Live dan Live on Youtube, yang memungkinkan Anda bikin siaran langsung di Youtube.

Hasil foto Xperia E3 sendiri standar saja, tidak ada yang istimewa. Warna yang muncul memiliki warna yang cerah dan saturasi tinggi, namun tetap bisa dijaga senatural mungkin, kecuali untuk warna merah yang kadang terlalu pop-out mengganggu mata. Jelasnya silakan dilihat di foto berikut yang tidak di-edit sama sekali, atau ke galeri lengkap kami di tautan ini.

Baterai

Mempertimbangkan fitur dan spesifikasi perangkat keras yang digunakan pada Xperia E3 tidak terlalu rakus baterai, baterai berkapasitas 2320 mAh sudah lebih dari cukup. Ponsel ini bisa bertahan 1 hari lebih  dengan kondisi pemakaian normal seperti sesekali chatting, browsing, menggunakan kamera dan main game sederhana. Apalagi masih ada mode Stamina yang memungkinkan penghematan daya yang terbuang saat layar mati atau terkunci.

Kesimpulan

Dengan harga 2 jutaan rupiah, terus terang masih ada alternatif yang lebih baik. Terutama dari vendor China dan sekitarnya, seperti produk-produk Xiaomi, Acer, Asus, Lenovo dan lain-lain. Namun jika Anda mengharapkan vendor besar di kisaran harga ini, Xperia E3 bisa dijadikan salah satu pilihan.

Yang Canggih:

  • Dual SIM (GSM)
  • UI mudah digunakan
  • Performa baterai memuaskan
  • Kamera cukup oke

Yang Kurang:

  • Resolusi layar pas-pasan untuk layar berukuran 4,5 inci
  • Bodi mudah kotor dan sulit dibersihkan karena bahan finishing matte yang digunakan di Xperia E3
[table]Spesifikasi;Sony Xperia E3
Prosesor;empat inti 1,2GHz Qualcomm Snapdragon 400
GPU;Adreno 305
Layar;4,5 inci FWVGA (854 x 480 pixel)
RAM;1GB
Memori;Internal 4GB, slot micro SD
Kamera;Belakang 5 megapiksel dengan autofokus dan LED flash
Koneksi;GSM HSPA, Wi-Fi, Bluetooth 4.0
Baterai;Li-ion 2330 mAh
Dimensi;137.1 x 69.4 x 8.5 mm, 144 gram
[/table]
Back to top button