Google Clips: Kamera Mungil dengan Teknologi Kecerdasan Buatan
Kehadiran Google Pixel 2 dan Pixel 2 XL turut dimeriahkan dengan sederetan gadget baru dari Google. Selain headphone pintar Google Pixel Buds dan duo speaker pintar Google Home Mini dan Home Max, Google juga turut memperkenalkan kamera pintar perdananya yaitu Google Clips.
Dimensi mungil
Tidak hanya canggih Google Clips juga semakin menarik karena dimensinya. Google sengaja merancang Clips dengan dimensi yang mungil agar kamera ini mudah terpasang di medium apa saja.
Bisa bekerja otomatis berkat teknologi AI
Google Clips mampu bekerja secara otomatis. Artinya, untuk menghasilkan foto atau video Anda tidak perlu repot menekan tombol rana kamera seperti menggunakan kamera pada umumnya. Walau begitu Google tetap menyediakan sebuah tombol rana kamera di bagian depannya untuk mengambil foto secara manual.
Dukungan teknologi AI atau kecerdasan buatan adalah rahasia dibalik kepintaran Clips. Dengan dukungan AI, Clip secara otomatis akan terus belajar untuk meningkatkan kinerjanya saat mengambil momen atau mengenali subyek yang sering direkam. Bahkan, Clips bisa semakin pintar seiring dengan hadirnya update terbaru dari Google.
Mudah digunakan
Mengingat Clips bisa bekerja secara otomatis tentu saja kamera ini akan sangat mudah sekali digunakan. Dikatakan Google, lensa Clips bisa menangkap gambar hingga sudut 130 derajat.
Sebagai tambahan, lensanya ini juga didukung dengan fitur lens occlusion detection. Berkat fitur ini Clips secara otomatis akan mengirimkan notifikasi ke smartphone pengguna jika lensanya terhalang oleh sesuatu.
Clips mampu memotret dengan kecepatan 15 frame per detik. Semua hasil tangkapan gambar Clips akan berupa sebuah video pendek yang diberi nama “clip”. Clips hanya akan akan mengambil gambar saja tanpa audio. Uniknya, semua tangkapan gambar Clips tidak akan tersimpan di memori internalnya yang berkapasitas 16GB sebelum pengguna memilih untuk menyimpannya.
Saat terhubung ke smartphone, semua video pendek yang dihasilkan Clips bisa ditampilkan. Lewat bantuan aplikasi pendampingnya, pengguna kemudian bisa memilih untuk menyimpan video pendek tersebut dalam format foto bergerak atau bisa juga memilih salah satu frame dari video pendek tersebut untuk disimpan menjadi foto.
Andalkan konektivitas wireless
Untuk terhubung ke perangkat smartphone, Clips mengandalkan koneksi Wireless. Kabar baiknya, meski dirancang untuk kompatibel dengan Google Pixel, Clips juga bisa digunakan dengan smartphone Android lain seperti Samsung Galaxy S7 atau S8. Bahkan, pengguna iPhone 6 dan di atasnya juga bisa mencicipi kecanggihan kamera mungil ini.
Google Clips rencananya akan tersedia lebih dulu untuk pasar Amerika. Kamera ini di jual dengan harga US$249.