XL Axiata baru-baru meresmikan laboratorium IoT (Internet of Things) yang diklaim sebagai yang paling lengkap, yang dimiliki oleh operator telekomunikasi di Indonesia. Disebut X-Camp, laboratorium ini juga menjadi satu-satunya yang tergabung di GSMA Lab Alliance di Kawasan Asia Tenggara.
Menurut XL, pembangunan X-Camp ditujukan untuk menjadi tempat bertemunya semua pemangku kepentingan (stakeholders) untuk bersama-sama mengembangkan ekosistem IoT di Indonesia mulai dari idea generation hingga implementasi bisnis.
Peresmiannya dari lab yang beroperasi mulai November 2018 ini dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara dan Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto bersama dengan Presiden Direktur XL Axiata, Dian Siswarini.
“Salah satu alasan kami mendirikan IoT Lab ini adalah karena kami melihat business scenario IoT yang unik sehingga diperlukan adanya product customization. Keunikan tersebut disebabkan oleh kebutuhan akan solusi dari use case yang berbeda antara satu industri dengan industri lainnya,” ujar Dian Siswarini.
Ia menambahkan, nantinya use case atau kebutuhan atas solusi berbasis IoT tersebut dapat dikembangkan oleh para developer yang tergabung di dalam X-Camp, yang selanjutnya bisa direalisasikan menjadi produk atau solusi IoT sesuai dengan kebutuhan penggunanya.
saat ini X-Camp telah menjalin kerjasama dengan sejumlah kampus terkemuka di Indonesia, termasuk diantaranya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Brawijaya Malang, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dan menyusul beberapa universitas lainnya sebagai bagian program X-Camp Lab Alliance untuk bersama-sama membangun ekosistem IoT secara berkesinambungan.