Inilah Perbedaan Snapdragon 685 dengan Snapdragon 680
Chipset garapan Qualcomm, Snapdragon 685 belakangan cukup banyak digunakan oleh beberapa ponsel baru yang dirilis tahun ini, terutama untuk segmen dengan harga terjangkau. Tidak heran karena chipset tersebut memang menawarkan performa lebih baik karena merupakan versi upgrade dari pendahulunya, Snapdragon 680.
Namun apa saja yang membedakan Snapdragon 685 dengan Snapdragon 680? Apakah cuma performanya saja yang lebih kencang, atau ada fitur anyar lainnya ditanamkan Qualcomm? Dalam artikel kali ini kami ingin membahas secara singkat apa saja yang membedakan keduanya. Yuk, langsung saja simak!
Perbedaan Snapdragon 685 dengan Snapdragon 680
Snapdragon 680 diperkenalkan secara global pada Oktober 2021. Sebagai versi upgrade-nya, tentu Snapdragon lebih baru dan diluncurkan pada Maret 2023 lalu.
Soal spesifikasi, Snapdragon 685 dibekali CPU dengan konfigurasi 4-core Cortex-A73 (Kryo 265 Gold) berkecepatan 2.8 GHz sebagai core performa, dan 4-core Cortex-A53 (Kryo 265 Silver) berkecepatan 1.9 GHz sebagai core hemat daya.
CPU tersebut memiliki clock speed yang lebih kencang dari Snapdragon 680, yaitu pada Cortex-A73. Bagi yang belum tahu, Snapdragon 680 memakai CPU 4-core Cortex-A73 (Kryo 265 Gold) 2.4 GHz dan 4-core Cortex-A53 (Kryo 265 Silver) 1.9 GHz.
Keduanya sama-sama dibuat dengan proses fabrikasi 6nm TSMC. Sementara untuk GPU-nya menggunakan Adreno 610 berkecepatan 1260 MHz pada Snapdragon 685, dan 1114 MHz pada Snapdragon 680. Kalau dibandingkan dengan Snapdragon 680, peningkatan CPU pada Snapdragon 685 mencapai 15% sedangkan peningkatan GPU-nya 10%.
Dengan konfigurasi seperti itu, wajar jika hasil benchmark 685 lebih tinggi dari 680. Kinerjanya dalam menangani kebutuhan yang berat seperti gaming pun pastinya juga lebih baik.
Sama seperti pendahulunya, Snapdragon 685 masih mendukung RAM LPDDR4X 2133 MHz dengan kapasitas hingga 8 GB. Untuk ISP dilengkapi NPU Hexagon 686, serta mendukung resolusi layar FHD+. Yang menarik, Snapdragon 685 bisa dipasangkan dengan sistem kamera tunggal 108 MP. Lebih tinggi dari Snapdragon 680 yang maksimal hanya 64 MP saja.
Sektor konektivitas tetap mengandalkan modem X11 dengan dukungan 4G LTE Cat. 13, kecepatan download hingga 390 Mbps dan upload hingga 150 Mbps. Ada pula teknologi WiFi 5 serta Bluetooth 5.2 yang merupakan peningkatan dari Bluetooth 5.1 pada Snapdragon 680.
Smartphone yang menggunakan Snapdragon 685 dan Snapdragon 680
Setidaknya ada dua smartphone yang mengadopsi chipset Qualcomm Snapdragon 685 dan sudah dirilis secara resmi di Indonesia, yaitu realme C67 dan Redmi Note 12.
Sementara untuk Snapdragon 680 daftarnya lebih panjang, antara lain Samsung Galaxy A05s, OPPO A78, atau vivo Y36 yang masih tersedia di pasaran. Sebelumnya juga ada OPPO A77s, Redmi 10C, OPPO Reno7, realme 9, dan masih banyak lagi.