Nikon Zf: Kamera Full-Frame dengan Desain Retro seperti Nikon FM Series
Nikon Zf resmi diumumkan. Kamera mirrorless ini punya dua keunggulan yakni desain retro dan sensor full frame. Siap menjadi penantang Fujifilm yang saat ini mendominasi pasar mirrorless dengan desain retro.
Spesifikasi Nikon Zf
Zf mengadopsi desain retro kamera analog legendaris Nikon FM2 yang sangat ikonik. Sama seperti Z Fc yang lebih dulu dirilis. Bedanya, Z Fc menggunakan sensor APS-C.
Tampilan luarnya memang terlihat jadul. Tapi, untuk fitur dan semua komponen yang dibawanya sangat modern dan canggih. Zf mengadopsi sensor full frame BSI-CMOS 24.5 megapixel yang sama dengan Nikon Z6 II.
Bedanya, ada di prosesor. Z6 II menggunakan dua prosesor EXPEED 6. Sementara, Zf menggunakan prosesor EXPEED 7 yang sama seperti di Nikon Z9. Imbasnya, fitur Zf dan Z6 II juga berbeda. Dengan begitu Zf bisa dibilang bukan Z6 II dengan desain retro.
Perbedaan pertama ada di pengaturan ISO. Zf lebih andal di kondisi minim cahaya dengan dukungan pengaturan ISO hingga 64,000. Z6 II hanya hingga ISO 51,200 saja.
Perbedaan kedua ada di kemampuan pemrosesan. Menurut Nikon, beralih ke teknologi sensor EXPEED 7 memungkinkan Zf bisa memroses gambar jauh lebih cepat.
Zf adalah kamera mirrorless pertama Nikon yang mendukung fitur Pixel-Shift. Lewat fitur ini Zf bisa menghasilkan satu jepretan foto hingga resolusi 96 megapixel. Caranya dengan menggabungkan sebanyak 4, 8, 16, atau 32 jepretan foto RAW.
Fitur Pixel-Shift turut didukung dengan kemampuan stabilisasi mumpuni untuk menghidari blur. Zf sudah dibekali sistem penstabil lima axis dibodinya dengan kemampuan stabilisasi hingga 8 stop. Meningkat 2 stop dari Z6 II sebelumnya yang hanya 2 stop.
Sistem stabilisasi Zf juga yang pertama didukung fitur focus-point VR. Mode stabilisasi mutakhir ini akan meminimalkan blur pada area titik focus. Bukan di area tengah bingkai.
Beralih ke sektor autofocus, sistem autofocus Zf mirip dengan Nikon Z8. Mengandalkan teknologi kecerdasan buatan atau AI dan kemampuan pelacakan 3D, autofocus Zf bisa mengenali dan melacak beragam subyek mulai dari orang, binatang dan kendaraan dengan sangat cepat dan presisi.
Untuk semakin menonjolkan aura retronya Zf juga tetap mendukung kendali focus manual. Kendati demikian, kendali focus manual akan semakin mudah dengan dukungan fitur deteksi mata/wajah subyek. Selain itu, di kamera ini juga tersedia dua mode baru untuk foto hitam putih yakni Flat Monochrome dan Deep Tone Monochrome.
Di modus video Zf bisa merekam video hingga resolusi 4K/30p. Kamera ini juga bisa merekam di resolusi 4K/60p dan Full HD/120p dengan crop di mode DX APS-C. Zf turut mendukung perekaman video 10-bit H.265 dan bisa merekam ke recorder eksternal lewat port Type-C atau HDMI.
Untuk fitur lain di Zf tersedia jendela bidik elektronik dengan panel OLED, dilengkapi dua slot kartu memori SD, dan menjadi mirrorless full frame Nikon Z-Series pertama yang dilengkapi layar sentuh vari-angle 3.2 inci.
Harga Nikon Zf
Nikon Zf akan tersedia di pasaran pertengahan Oktober 2023 dengan harga US$2000 untuk bodi saja. Kit dengan lensa retro Nikkor Z 40mm F/2 SE US$2240.
Kesan pertama
Retro dan sangat canggih. Zf adalah angin segar di tengah tren mirrorless full frame yang semakin naik daun. Paling menarik, Zf akan tersedia dengan enam pilihan warna spesial yakni Indigo Blue, Sepia Brown, Bordeaux Red, Sunset Orange, Moss Green, dan Stone Gray. Semua warna tersebut akan tersedia dalam jumlah yang terbatas. Mejadikan kamera ini semakin istimewa untuk para penggemar kamera retro.