Review Samsung Galaxy A14 LTE
Selain versi 5G yang sudah kami review pada artikel sebelumnya, Samsung Galaxy A14 juga tersedia dalam versi 4G yang harganya jauh lebih terjangkau. Secara spesifikasi tentu tidak semenggiurkan saudaranya. Namun mungkin smartphone ini tetap punya keunggulannya tersendiri.
Penasaran seperti apa kemampuan Galaxy A14 LTE? Yuk, langsung saja simak ulasannya!
Kelebihan Samsung Galaxy A14 LTE:
- Mantap digenggam dan tidak licin
- Layar sedap dipandang
- Kamera cukup baik di kondisi cahaya ideal
- Punya lensa ultra-wide
- Baterai tahan lama
- Triple slot
- Ada NFC
Kekurangan Samsung Galaxy A14 LTE:
- Chipset belum sekencang pesaingnya
- Bodi agak tebal
- Charging lambat
Desain khas seri Galaxy kekinian
Samsung dikenal dengan kualitas rancang bangunnya yang amat baik. Galaxy A14 LTE pun demikian. Meski tidak ada unsur premium dengan material yang dominan plastik, perangkat ini terlihat solid. Desainnya masih menganut Galaxy Identity yang digunakan pada hampir seluruh seri Galaxy terbaru.
Tiga kamera belakang disusun sejajar secara vertikal di pojok kiri atas, bersama dengan LED flash mungil di sebelahnya. Cover belakangnya tidak polos, karena ada tekstur bergaris dengan finishing matte. Kombinasi yang membuatnya punya sensasi genggaman mantap alias tidak licin, sekaligus tidak mudah kotor oleh bekas jari.
Bagian sampingnya dibuat melengkung, tidak flat seperti kebanyakan ponsel zaman sekarang. Walaupun masih enak dipegang, sebenarnya bodi Galaxy A14 LTE lumayan tebal (9,1mm). Pastinya bakal lebih tebal lagi saat Anda pasang casing tambahan. Bobotnya juga mencapai 201 gram.
Beralih ke depan, Anda akan menemukan layar 6,6 inci dengan poni bergaya Infinity-V yang menampung kamera selfie. Bezel di sekeliling layar cukup lebar, tapi masih cukup wajar untuk sebuah smartphone 2 jutaan.
Samsung Galaxy A14 LTE tersedia dalam tiga pilihan warna, yaitu Dark Red, Black, dan Silver. Yang ada di artikel kami ini adalah Black. Kalau boleh memilih, menurut kami warna Dark Red yang paling menarik di antara ketiganya.
Pada bagian bawah terdapat port USB-C berdampingan dengan lubang speaker dan port audio jack 3.5mm. Di sebelah kanan ada tombol volume dan power yang juga berfungsi sebagai sensor sidik jari. Ponsel ini punya tiga slot, dua untuk Nano-SIM dan satu terdedikasi khusus untuk microSD.
Sedikit membahas soal paket penjualan, dalam kemasan utamanya Samsung tidak menyertakan kepala charger. Namun menurut pantauan kami di e-commerce, kepala charger ini tetap diberikan dengan dus terpisah. Tidak diketahui apakah free charger tersebut berlaku seterusnya atau selama masa promosi saja.
Layar lebar Full HD+
Samsung Galaxy A14 LTE dibekali layar 6,6 inci dengan panel PLS LCD resolusi Full HD+ dan refresh rate 60Hz. Kualitas layarnya standar saja, dengan tingkat kecerahan yang tentu belum sebaik AMOLED. Untuk pemakaian sehari-hari, layar ini terbilang memadai. Apalagi dari segi warna menurut kami sudah lumayan bagus.
Samsung tidak memberikan informasi terkait proteksi layar. Anti gores pun tidak tersedia. Kami sarankan untuk memasang anti gores sendiri agar lebih aman. Oh iya, speaker internalnya masih mono.
Kamera lumayan untuk upload ke media sosial
Dari sektor fotografi, Samsung Galaxy A14 LTE menawarkan kamera utama 50 MP di belakang yang ditemani kamera ultra-wide 5 MP dan makro 2 MP. Untuk yang gemar selfie, terdapat kamera 13 MP di depan. Bagi kami keberadaan lensa ultra-wide di sini patut diapresiasi, karena biasanya di kelas harganya produsen lebih senang memberikan lensa makro atau depth saja.
Soal kualitas foto, standar saja. Tidak ada yang istimewa tapi masih oke untuk sekadar mengabadikan momen dan update konten di media sosial. Asalkan cahaya cukup, kamera utama Galaxy A14 LTE mampu menyajikan foto yang tajam dan natural.
Kami sempat menguji smartphone ini untuk memotret di dalam mall, dan ternyata hasilnya cukup baik. Meski begitu, dari segi kecepatan pemrosesan gambar memang terasa agak kurang gegas karena keterbatasan chipset.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa foto yang kami abadikan menggunakan kamera Galaxy A14 LTE:
Bagaimana kalau untuk video? Bisa sampai Full HD di 30fps baik menggunakan kamera belakang maupun depan. Belum ada teknologi stabilisasi gambar.
Performa cocok untuk penggunaan ringan
Beralih ke sektor performa, Samsung Galaxy A14 LTE didukung chipset Exynos 850 yang ditemani RAM hingga 6 GB (bisa ditambahan RAM Plus hingga 6 GB) dan storage internal 128 GB. Bagi yang belum tahu, Exynos 850 merupakan chipset 8nm dengan CPU octa-core yang pertama kali diperkenalkan pada 2020 lalu. Ya, lumayan lawas.
Dari segi chipset bisa dibilang tidak ada upgrade dari generasi sebelumnya, Galaxy A13, yang juga menggunakan Exynos 850. Dan kalau dibandingkan dengan brand pesaing di kelas harga yang sama, tentu banyak yang chipset-nya lebih kencang.
Meski begitu, bukan berarti kinerja Galaxy A14 LTE itu buruk. Smartphone ini tetap terasa nyaman saat digunakan untuk kebutuhan standar sehari-hari, seperti komunikasi, chatting, TikTok-an, nonton YouTube atau Netflix, serta main game ringan. Contoh game yang masih cukup lancar untuk dimainkan di Galaxy A14 LTE adalah Mobile Legends.
Untuk spesifikasi lainnya, Galaxy A14 menawarkan baterai 5.000 mAh yang dijanjikan tahan lama untuk menunjang beragam kebutuhan. Baterainya juga didukung fitur pengelolaan dan penghematan daya yang cerdas. Dengan pengelolaan daya, hape akan otomatis ‘menidurkan’ aplikasi yang tidak digunakan selama 3 hari atau lebih. Untuk charging, teknologi yang digunakan adalah 15W.
Kesimpulan
Samsung Galaxy A14 LTE mungkin tidak punya penawaran hardware yang paling menggiurkan di kelas harganya. Namun dengan nama besar Samsung, kualitas produk yang oke, update sistem operasi yang terjamin, serta jaringan service center yang luas, Galaxy A14 LTE tetap layak dibeli oleh Anda yang mencari daily driver untuk kebutuhan komunikasi harian.
Bagi yang berminat, Samsung Galaxy A14 dijual di Indonesia dengan harga Rp2.399.000 (4GB/128GB) dan Rp2.699.000 (6GB/128GB).