Quantcast
Mobile GadgetSmartphoneTips

Payment Protection: Fitur OPPO A92 untuk Tingkatkan Keamanan Saat Transaksi Online

Di era digital sekarang ini, melakukan transaksi atau berbelanja secara online sudah menjadi bagian dari gaya hidup sebagian besar masyarakat di Indonesia. Bahkan ketika dunia dilanda pandemi, masyarakat kini semakin rajin melakukan pembelian di e-commerce favorit mereka termasuk untuk urusan kebutuhan pokok sehari-hari seperti makanan.

Ilustrasi hacker
image credit: Thisdata.com

Meningkatnya transaksi online tentunya juga diiringi dengan terus bertambahnya pengguna aplikasi mobile banking. Sisi negatifnya, jumlah pengguna yang semakin besar ini turut membuka peluang bagi para hacker yang ingin mencuri data-data pribadi serta meretas akun online banking pengguna.

ISACA (www.isaca.org), sebuah asosiasi independen dunia yang bergerak di bidang cybersecurity, membuat daftar peringkat soal kerentanan pada mobile payment. Hasilnya, tingkat kerentanan paling tinggi adalah penggunaan Wi-Fi publik yakni mencapai 26 persen, lalu diikuti dengan gadget hilang atau dicuri, terjadinya phishing (seolah-olah menyamar sebagai entitas yang bisa dipercaya) atau smishing (mengecoh seseorang melalui pesan sehingga malware bisa diunduh secara tidak sengaja ke dalam perangkat mobile), melalui pesan teks, dan yang terakhir akibat password yang lemah.

Untuk pengguna Android, peluang terbesar cyber attack bisa juga berasal dari aplikasi malware yang terpasang secara tidak diketahui atau tidak disengaja. Aplikasi ini akan merekam aktivitas pengguna smartphone saat melakukan transaksi keuangan, termasuk password dan PIN mobile banking.

Lalu, bagaimana solusinya? Dalam sebuah rilis pers yang diterima Yangcanggih, Jumat (3/7), OPPO menjelaskan bahwa mereka memiliki fitur khusus untuk memberikan rasa aman bagi para penggunanya saat berbelanja atau melakukan transaksi secara online.

Payment Protection: Tersedia di OPPO A92

OPPO Payment Protection 1

 

Fitur yang dimaksud bernama Paymet Protection. Salah satu smartphone OPPO yang dibekali fitur tersebut adalah OPPO A92. Singkatnya, Payment Protection yang dilengkapi dengan fasilitas Environment Security akan memberikan perlindungan otomatis saat bertransaksi dari smartphone.

Pelindung transaksi pembayaran daring ini akan mendeteksi keamanan sistem, captcha, dan aplikasi e-commerce yang dipakai oleh pengguna. Sebagai contoh, ketika pengguna OPPO A92 membuka aplikasi perbankan di ponselnya, maka fitur ini secara otomatis akan memindai smartphone dari berbagai kemungkinan malware.

Bukan cuma itu, OPPO A92 juga dibekali Secure Keyboard. Sesuai namanya, fitur keyboard virtual ini akan mencegah adanya perekaman input teks atau angka yang dilakukan oleh malware, sekaligus mencegah pengiriman data melalui koneksi internet. Dengan fitur ini, pengguna akan aman terhadap berbagai ancaman malware dengan teknik keylogger atau merekam setiap pengetikan tombol keyboard.

Cara mengaktifkan Payment Protection di OPPO A92

OPPO Payment Protection 2

Untuk memastikan fitur Payment Protection di OPPO A92 aktif cukup mudah. Caranya dengan masuk ke [Settings] > [Security] lalu tap [Payment Protection]. Secara default seharusnya fitur ini sudah langsung aktif tanpa mengharuskan Anda melakukan pengaturan secara manual.

Nah, untuk lebih memberikan rasa aman saat Anda bertransaksi online, berikut beberapa tips sederhana yang bisa Anda terapkan:

  • Gunakan username dan password untuk transaksi yang berbeda dengan akun lain Anda
  • Buat password yang rumit dan sulit ditebak
  • Selalu mengganti password secara berkala
  • Hanya mengunduh aplikasi dari sumber yang terpercaya yaitu Google Play Store
  • Periksa histori transaksi secara rutin
  • Hindar ransaksi dengan menggunakan koneksi Wi-Fi publik atau perangkat yang dipakai khalayak umum
  • Jangan lupa log out atau keluar dari aplikasi setelah selesai transaksi

Bagaimana? Mudah, ‘kan? Perlu diketahui pula bahwa Payment Protection sudah tersedia di berbagai smartphone OPPO keluaran terbaru. Semoga artikel kali ini bermanfaat!

Back to top button