Review Samsung Galaxy A31: Baterai Lebih Besar, Kini Didukung NFC

3.4

Cek Harga

Samsung ID

Rangkaian Samsung Galaxy A-Series yang diluncurkan di Indonesia di sepanjang tahun 2020 ini terbilang cukup komplit untuk meramaikan pasar mulai dari kelas entry-level hingga menengah. Yang terbaru adalah Galaxy A31, penerus Galaxy A30s dengan sederet peningkatan baik dari segi hardware maupun fitur.

Kehadiran Galaxy A31 memberi variasi pilihan bagi pengguna yang sedang mencari daily driver di kisaran harga 4 jutaan. Harganya pun tidak terpaut jauh dari Galaxy M31 atau bahkan dengan sang kakak yang satu level di atasnya, yakni Galaxy A51. Apa yang membuat Galaxy A31 menarik dan keunggulan seperti apa yang ingin dikedepankan oleh Samsung? Yuk, simak ulasan lengkap kami:

Desain Samsung Galaxy A31

Pada Galaxy A31, Samsung masih mengusung DNA desain yang sama dengan hampir semua Galaxy A-Series mereka tahun ini. Bahasa desainnya begitu familiar terutama pada susunan kamera belakang yang membentuk huruf L di dalam sebuah frame di pojok kiri atas. Tampilan back cover-nya cukup polos tanpa banyak ornamen tambahan.

Finishing glossy dengan teknik gradasi warna masih menjadi andalan. Elegan. Itulah kesan pertama kami ketika membuka dus penjualan Samsung Galaxy A31 varian warna Prism Crush Black. DI bagian belakang Anda juga tidak akan menemukan sensor sidik jari karena Samsung lebih memilih menyembunyikannya di balik layar.

Di bagian depan ada layar Infinity-U dengan panel Super AMOLED berukuran 6,4 inci. Ya, Infinity-U artinya layar tersebut masih memiliki poni minimalis bergaya tetesan air. Bezel di sekelilingnya tipis. Hal itu turut membantu dimensi Galaxy A31 menjadi tidak terlampau lebar meski layarnya besar.

Hasilnya, bodi yang ramping membuat pengoperasian dengan satu tangan terasa nyaman. Jika melihat lembar spesifikasinya, bodi Galaxy A31 memiliki ketebalan hanya 8,6mm dengan berat 185 gram. Genggaman pun terasa mantap. Sedikit membahas materialnya, Samsung masih mengandalkan glasstic yang memang belum bisa dibilang premium, tapi tidak juga terasa murahan.

Di sisi bawah, smartphone ini memiliki port USB Type-C yang berdampingan dengan lubang audio jack serta speaker. Slot untuk SIM-card ada dua, dan slot untuk microSD tersedia terpisah sehingga Anda tidak perlu mengorbankan nomor kedua untuk memasang kartu memori.

Layar Samsung Galaxy A31

Seperti disebutkan di atas, Samsung Galaxy A31 menggunakan layar Infinity-U dengan panel Super AMOLED berukuran 6,4 inci. Resolusi Full HD+. Yang perlu digarisbawahi, layar ini memiliki aspect ratio 20:9. Itulah mengapa bodi smartphone ini terlihat tinggi atau memanjang ke atas.

Secara kualitas jelas tidak perlu diragukan. Gambar yang disajikan tampak tajam. Warnanya cemerlang dan hitamnya terlihat pekat, khas Super AMOLED. Apapun kebutuhan Anda, layar Galaxy A31 mampu menampilkan konten dengan apik dan memanjakan mata. Menonton film HD di aplikasi seperti Netflix pun terasa menyenangkan.

Untuk tingkat kecerahan layarnya, menurut kami sudah cukup baik untuk penggunaan di bawah sinar matahari. Yang lebih menggiurkan, Anda tetap akan menemukan fitur menarik seperti Always-On Display untuk menampilkan informasi seperti jam, tanggal, dan notifikasi tanpa harus menghidupkan layar, serta Edge Lighting.

Sedikit membahas audio, kualitas dari speaker internal tergolong standar saja. Terdengar jernih walaupun tidak terlalu bertenaga. Lumayan untuk sekadar menemani bermain games. Kabar baiknya, Samsung menambahkan teknologi Dolby Atmos untuk bisa menikmati kualitas audio yang lebih nyata ketika menonton film.

Sistem operasi Samsung Galaxy A31

Samsung Galaxy A31 sudah mengadopsi sistem operasi OneUI 2.1 berbasis Android 10. Tampilannya cukup fresh dengan icon-icon besar warna-warni. User interface terbaru ini tetap memiliki app drawer yang bisa Anda akses dengan menggeser layar dari bawah ke atas.

Soal fitur, OneUI 2.1 pada Galaxy A31 telah dibekali Dark Mode untuk mengubah tema menjadi gelap. Samsung Kids untuk anak-anak dan Focus Mode untuk lebih berkonsentrasi ketika mengerjakan sesuatu juga tersedia. Bukan cuma itu, Samsung tidak lupa menambahkan fitur Link to Windows untuk Anda yang ingin menghubungkan Galaxy A31 ke laptop tanpa harus memakai kabel.

Terakhir ada Samsung Pay yang bermanfaat bagi pengguna yang ingin melakukan pembayaran secara cashless. Dari sektor keamanan sensor sidik jari di dalam layar menjadi penawaran utama. Kinerja sensor ini menurut kami standar saja, tidak bisa dibilang yang paling cepat atau yang paling responsif, tapi masih nyaman untuk penggunaan sehari-hari.

Kamera Samsung Galaxy A31

Dari sektor kamera, Galaxy A31 mengandalkan 4 kamera belakang yang terdiri dari 48 megapixel f/2.0, ultrawide 8 megapixel 123 derajat, depth sensor 5 megapixel untuk mendukung fitur Live Focus, dan macro 5 megapixel. Sementara untuk urusan selfie, pengguna bisa memanfaatkan kamera depan 20 megapixel f/2.2 yang juga dilengkapi fitur Live Focus.

Kelengkapan fitur pada kamera Galaxy A31 menurut kami agak kurang. Mode standar khas ponsel masa kini seperti Night Mode tidak kami temukan, walaupun mungkin di masa depan akan ada update yang membawa fitur tersebut. Untungnya mode Pro masih tetap tersedia.

Lalu, bagaimana kualitas kameranya? Di kondisi cahaya yang memadai, baik kamera belakang maupun kamera selfie mampu menangkap detail dengan tajam. Warnanya pun bagus, cukup cemerlang tapi tidak meninggalkan kesan naturalnya. Untuk mode Live Focus-nya menurut kami pun rapi dan efek bokehnya juga tidak terlalu dibuat-buat. Walaupun seringkali white balance pada mode Live Focus kurang tepat.

Kami juga sempat mencoba kamera ultra-wide yang hasil gambarnya cukup mendekati dengan kualitas kamera utama di kondisi cahaya terang. Kamera macro pun bisa dibilang lumayan. Anda bisa menangkap objek dari jarak dekat dengan detail yang cukup baik, asalkan pencahayaannya juga ideal.

Untuk hasil foto kamera depan, Galaxy A31 menangkap detil gambar dengan cukup baik asalkan cahaya yang didapat oleh objek memadai. Yang sedikit menjadi catatan, foto selfie-nya menampilkan warna yang terlihat kurang natural.

Beralih ke sektor videografi, Samsung Galaxy A31 mampu merekam video hingga resolusi 1080p di 30fps. Ya, belum bisa 4K dan belum bisa 60fps. Fitur video dari kamera ini juga belum selengkap para pesaingnya. Tidak ada stabilizer khusus untuk membantu mengurangi guncangan ketika merekam video tanpa bantuan gimbal.

Yang menarik, untuk menambah keseruan dalam membuat konten, Samsung menyediakan AR Zone yang sesuai namanya menawarkan beragam dekorasi berbasis Augmented Reality. Anda juga bisa membuat emoji sendiri yang nantinya bisa dibagikan dengan teman atau keluarga.

Performa Samsung Galaxy A31

Smartphone dengan chipset MediaTek Helio P65 ini dipersenjatai RAM sebesar 6 GB dan storage internal 128 GB. Jika masih kurang, pengguna bisa menambahkan microSD hingga kapasitas 512 GB. Kombinasi yang sesungguhnya masih oke untuk menunjang kebutuhan sehari-hari, meski kalau harus membandingkannya dengan produk lain yang ada di pasaran, Galaxy A31 bukan yang paling kencang di kelasnya.

Selama kami menggunakan smartphone ini, kinerjanya lumayan gesit dan responsif. Semua aplikasi standar bisa dijalankan dengan mulus tanpa kendala. Untuk gaming pun masih oke, tentunya dengan sedikit penyesuaikan setting grafis agar frame rate yang didapat lebih tinggi dan stabil.

Salah satu game yang kami coba adalah Mobile Legends yang ternyata cukup memuaskan. Game berjalan dengan lancar, stabil, dan asyiknya lagi, sudah bisa mengaktifkan mode High Frame Rate. Untuk menjalankan PUBG pun oke. Dengan setting Smooth-Extreme, game bisa dimainkan dengan nyaman.

Untuk lebih menggambarkan seperti apa performa dari Samsung Galaxy A31. berikut kami sajikan beberapa hasil pengujian menggunakan aplikasi benchmark:

Baterai Samsung Galaxy A31

Untuk urusan baterai, Samsung Galaxy A31 dibekali kapasitas 5.000 mAh. Tergolong besar dan pastinya punya daya tahan yang bisa diandalkan. Dengan gaya pemakaian normal seperti browsing, chatting, media sosial, dan sesekali mengakses YouTube, Galaxy A31 dapat menemani seharian penuh.

Untuk pengisian daya, Galaxy A31 didukung teknologi fast charging 15W. Meski belum yang paling cepat di kelasnya, baterai Galaxy A31 dapat terisi penuh dari kondisi di bawah 10 persen hingga 100 persen dengan waktu charging sekitar 2 jam.

Kesimpulan

Sama seperti kesimpulan awal yang kami sampaikan di artikel hands-on sebelumnya, menurut kami Galaxy A31 akan semakin memperkaya pilihan untuk Anda yang berminat meminang smartphone Samsung dalam waktu dekat. Dibanding generasi sebelumnya, ada beberapa peningkatan yang cukup signifikan, mulai dari kapasitas baterai hingga ketersediaan NFC.

Meski begitu, sebelum memutuskan untuk meminang Galaxy A31 Anda juga harus lebih rajin untuk membandingkan fitur demi fitur dengan produk Samsung seri lainnya yang harganya tidak jauh berbeda, seperti Galaxy M31 dan Galaxy A51. Masing-masing punya keunggulan tersendiri yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan.

Samsung Galaxy A31 sendiri di mata kami merupakan perangkat yang lumayan komplit sebagai daily driver. Belum bisa disebut terbaik, tapi sudah termasuk dalam jajaran yang patut Anda pertimbangkan ketika mencari smartphone kelas menengah. Samsung Galaxy A31 dijual dengan harga Rp4.199.000.

Kelebihan Samsung Galaxy A31

• Bodi ramping dan nyaman digenggam
• Layar cemerlang, sedap dipandang
• OneUI 2.1 berbasis Android 10
• Kamera ideal untuk mengabadikan momen sehari-hari
• RAM dan storage lega
• Baterai tahan lama
• Ada NFC

Kekurangan Samsung Galaxy A31

• Kamera belum didukung Night Mode
• Belum ada dukungan stabilization untuk video
• Chipset sedikit kurang menggiurkan di kelasnya

Ideal untuk: Anak muda yang eksis di media sosial. Pengguna yang mencari daily driver dengan baterai tahan lama. Pengguna yang butuh NFC untuk aktivitas sehari-hari.

Kurang ideal untuk: Kreator konten video yang butuh fitur komplit. Hardcore gamer yang ingin bermain di setting grafis paling tinggi.

Samsung Galaxy A31

Samsung Galaxy A31 merupakan perangkat yang lumayan komplit sebagai daily driver. Belum bisa disebut terbaik, tapi sudah termasuk dalam jajaran yang patut Anda pertimbangkan ketika mencari smartphone kelas menengah

3.4

Cek Harga

Samsung ID