Review ASUS VivoBook S14 S433 (2020): Laptop Stylish dan Powerful Untuk Anak Muda
ASUS punya jagoan anyar untuk menegaskan eksistensinya sebagai salah satu brand laptop terpopuler di Indonesia. Melalui produk bernama VivoBook S14 S433 yang baru saja dirilis ke pasaran, ASUS menawarkan perangkat dengan penampilan yang modern dan premium, serta performa kencang dan hemat daya berkat prosesor Intel Core generasi ke-10.
Penasaran seperti apa kemampuan dari laptop kategori thin and light yang menjadi penerus VivoBook S S430 ini? Yuk, langsung saja simak ulasan kami:
Desain ASUS VivoBook S14 S433
Anda yang selalu mengikuti kiprah ASUS di ranah laptop pastinya mengetahui kalau seri VivoBook S selalu tampil dengan desain yang menawan. ASUS VivoBook S14 S433 pun demikian. Bukan cuma ramping, bagian eksterior dari laptop ini juga dibuat lebih minimalis dibanding pendahulunya.
Di bagian cover luarnya Anda hanya akan menemukan tulisan ASUS VivoBook yang ditempatkan di samping dengan ukuran yang juga lebih kecil. Ini membuat bagian tersebut memiliki ruang kosong yang disebut ASUS sebagai negative space. Nantinya, Anda bisa memodifikasi negative space tersebut agar tampilannya menjadi lebih personal, misalnya dengan menambahkan stiker.
Bahkan ASUS telah menyiapkan stiker eksklusif dalam paket penjualan VivoBook S14 S433. Ya, laptop ini memang dirancang untuk menggaet pengguna yang berjiwa muda. Hal itu pun terlihat dari pilihan warna VivoBook S14 S433, antara lain Gaia Green, Resolute Red, Dreamy White, dan Indie Black.
ASUS VivoBook S14 S433 mengusung material aluminium dengan build quality yang amat baik dan pastinya kokoh. Dipadukan dengan bodi rampinh yang memiliki ketebalan hanya 15,9mm, laptop ini jelas terlihat lebih premium. Dimensinya yang tidak terlihat bongsor itu turut ditunjang lewat teknologi NanoEdge Display yang memungkinkan bezel tipis dengan rasio screen-to-body mencapai 85 persen.
Yang juga kami suka, VivoBook S14 S433 punya bobot yang terbilang cukup ringan, yakni hanya 1,4 kilogram saja. Anda bisa memasukkan laptop ini ke dalam tas berukuran kecil atau sedang, dan membawanya bepergian untuk beraktivitas seharian penuh tanpa khawatir bikin pundak cepat pegal.
Soal ketersediaan input/output, ASUS VivoBook S14 S433 dibekali 1x USB 3.2 (Gen1) Type-C, 1x USB 3.2 (Gen1) Type-A, 2x USB 2.0 Type-A, HDMI, Audio Jack, MicroSD card reader. Cukup komplit untuk berbagai kebutuhan. Tepat di bagian atas layar Anda juga akan menemukan camera HD 720p.
Layar ASUS VivoBook S14 S433
ASUS VivoBook S14 S433 memiliki layar berukuran 14 inci dengan resolusi 1920 x 1080 pixel. Seperti disebutkan di atas, layar ini mengadopsi teknologi NanoEdge Display sehingga bezel di sekelilingnya lebih tipis. Bukan hanya membantu membuat dimensi laptop menjadi lebih ramping, NanoEdge Display juga menjadikan layar tampak lebih lega dan konten yang disajikan lebih immersive.
Secara keseluruhan layar VivoBook S14 S433 sangat ideal dan nyaman digunakan untuk menikmati berbagai konten, termasuk untuk menonton film. Apalagi, dari segi audio laptop ini juga dibekali fitur premium dengan sertifikasi harman/kardon, yang mampu menyajikan kualitas suara yang jernih dan lantang. Meski begitu, kami lebih suka jika speakernya menghadap ke depan, bukan di bawah.
Sudut pandangnya juga lebar, mencapai 178 derajat. Yang lebih menarik, layar VivoBook S14 S433 kini mampu mereproduksi warna pada color space sRGB 100 persen. Keunggulan tersebut membuat laptop ini cocok digunakan oleh Anda para kreator konten baik fotografer maupun video editor.
Keyboard dan touchpad ASUS VivoBook S14 S433
Beralih ke keyboard, mengadopsi model chiclet dengan desain khas ASUS, kami cukup dimanjakan ketika ingin mengetik secara cepat. Jarak antar tombol juga ideal dan nyaman. Intinya, dengan pekerjaan kami yang mewajibkan untuk mengetik artikel setiap harinya, kami puas dengan keyboard laptop ini.
Selain itu, ASUS VivoBook S14 S433 memiliki touchpad dengan ukuran yang cukup lebar. Tepat di sudut kanan atas touchpad, Anda disuguhkan sensor pembaca sidik jari yang memungkinkan Anda membuka kunci tanpa harus mengetik password. Sensor ini tentunya juga telah terintegrasi dengan fitur Windows Hello di Windows 10.
Performa ASUS VivoBook S14 S433
Nah, ini yang paling penting. Bagaimana dengan performanya? Harus diakui bahwa keberadaan prosesor Intel Core i5-10210U (generasi ke-10) menjadi senjata utama yang membuat VivoBook S14 S433 tampil amat menggiurkan. Tidak hanya powerful, prosesor ini juga lebih hemat daya.
Sektor grafis mengandalkan GPU Nvidia GeForce MX250 selain ada juga Intel UHD terintergrasi. RAM yang dibenamkan 8 GB DDR4 dual-channel. Sudah sangat mencukupi, walaupun ini adalah tipe on-board yang artinya tidak bisa Anda upgrade di masa depan. Sedangkan untuk storage, ASUS menawarkan SSD PCIe berkapasitas 512 GB. Ada opsi juga untuk menambahkan storage M.2. Kecepatan storage bawaan dari VivoBook S14 S433 bisa Anda lihat pada hasil pengujian kami menggunakan CrystalDiskMark di bawah ini:
Menariknya lagi, berbeda dengan laptop kebanyakan, VivoBook S14 S433 menggunakan SSD khusus dari Intel yang dilengkapi Optane Memory 32 GB. Bagi yang belum tahu, Optane Memory merupakan teknologi eksklusif Intel yang memanfaatkan memori tambahan sebagai cache. Berkat cache, SSD mampu mengakses data yang sering diakses secara lebih cepat dan pada akhirnya performa VivoBook S14 (S433) secara keseluruhan pun lebih kencang.
Intinya ASUS VivoBook S14 S433 adalah laptop yang ideal untuk mendukung berbagai kebutuhan. Pekerjaan seperti editing foto dengan Adobe Photoshop maupun video menggunakan Adobe Premiere terasa cukup lancar. Kalau untuk gaming, GPU Nvidia GeForce MX250 bisa diandalkan untuk melibas judul-judul game eSports seperti Counter Strike: Global Offensive dan DOTA 2. Keduanya dapat dimainkan dengan frame rate yang lumayan tinggi dan stabil.
Kami menjalankan Counter Strike: Global Offensive di setting Medium-High dengan resolusi Full HD untuk mendapatkan frame yang lebih tinggi, yakni kisaran 80-90fps. Ideal untuk bermain di level yang kompetitif. DOTA 2 pun demikian. Kami mendapatkan frame rate 50-65 fps, meski ada penurunan ke 40fps di scene pertarungan yang ramai atau berat. Yang jelas, masih nyaman dimainkan. Kalau mao menikmati frame rate yang lebih tinggi (di atas 100fps) pada CS:GO dan DOTA 2, tentunya Anda bisa menurunkan resolusi ke 720p dan setting Low.
Sementara untuk urusan konektivitas, laptop ini didukung WiFi 6 (Gig+)(802.11ax) alias generasi yang terbaru. Berbeda dengan WiFi generasi sebelumnya, WiFi 6 menjanjikan kecepatan transfer data lebih tinggi yakni hingga 3 kali lipat. Kapasitas jaringannya juga hingga empat kali lipat lebih banyak, dan latency hingga 75 persen lebih rendah.
Baterai ASUS VivoBook S14 S433
Lanjut ke pembahasan baterai. ASUS VivoBook S14 S433 ditenaga baterai 50Whrs yang dari segi kapasitas termasuk jajaran yang besar jika dibandingkan dengan laptop lainnya di kelas yang sama. Tentunya baterai ini menjanjikan daya tahan ekstra, terutama karena prosesor Intel Core generasi ke-10 memiliki konsumsi daya yang lebih rendah.
Hasil pengujian menggunakan PCMark 10 dengan mode Modern Office menunjukkan angka yang cukup memuaskan, yakni sekitar 12 jam. Untuk penggunaan real-life pun kami menilai daya tahan baterai laptop ini amat baik, terutama saat digunakan untuk menunjang pekerjaan kami sebagai penulis artikel sehari-hari.
Kesimpulan
Melalui VivoBook S14 S433, ASUS sekali lagi membuktikan kemampuannya dalam meracik laptop yang bukan hanya fokus pada desain eksterior, tetapi juga performa yang powerful untuk bekerja maupun hiburan. Banyak teknologi terbaru dan canggih yang disajikan ASUS di laptop ini, mulai dari prosesor generasi paling anyar, WiFi 6, hingga SSD dengan dukungan Optane Memory.
Dijual dengan harga Rp13.999.000, ASUS VivoBook S14 S433 menurut kami termasuk dalam jajaran laptop terbaik di kelasnya yang bisa Anda temukan di pasaran Indonesia saat ini.
Kelebihan ASUS VivoBook S14:
- Desain stylish dengan pilihan warna yang menawan
- Build quality amat baik dan tergolong premium
- Layar tajam dengan sRGB 100 persen
- Performa bertenaga untuk beragam kebutuhan, termasuk gaming
- SSD kencang dengan dukungan Optane Memory
- Konektivitas mumpuni dengan WiFi 6
- Port I/O cukup komplit
- Keyboard nyaman
- Sudah didukung sensor sidik jari yang mendukung Windows Hello
- Baterai tahan lama, charging cepat
Kekurangan ASUS VivoBook S14 S433:
- RAM onboard, tidak bisa di-upgrade
- Card reader hanya microSD, kurang ideal untuk pengguna yang sehari-harinya masih sering memakai SD card
Ideal untuk: Anak muda yang ingin tampil stylish. Pebisnis profesional yang butuh laptop ramping dan ringan. Kreator konten foto maupun video yang sering bekerja secara mobile.
Kurang ideal untuk: Gamer kelas berat.