Quantcast
Game RoomMobile GadgetNewsSmartphone

[Hands-On] Kesan Pertama Mencoba Ponsel Gaming Asus ROG Phone II

Asus kembali meluncurkan ponsel gaming terbarunya di Indonesia. Setelah kurang lebih setahun yang lalu ROG Phone generasi pertama diumumkan, kini giliran penerusnya, ROG Phone II, yang siap memanjakan gamer Tanah Air. Yang menarik, Asus memastikan bahwa perangkat tersebut sudah langsung bisa dibeli mulai hari ini, 5 Desember 2019.

Seperti apa kecanggihan ROG Phone II dan apa saja peningkatan fitur yang ditawarkannya? Buat Anda yang penasaran, yuk, simak seperti apa kesan pertama kami terhadap smartphone gaming ini:

Desain tetap keren dengan dimensi yang lebih besar

ROG Phone 2 2

Menurut kami, Asus ROG Phone II tampil dengan bahasa desain yang kurang lebih sama dengan pendahulunya. Bedanya, di generasi terbaru ini dimensinya menjadi lebih besar dan ventilasi udara di bodi bagian belakang dibuat lebih minimalis.

Kesan futuristik khas seri ROG masih terlihat, misalnya pada bagian modul kamera belakang dan area di sekitar ventilasi. Asus memadukan material metal dan kaca (Gorilla Glass) yang membuatnya tampak premium. Di tengah bodi belakang, logo ROG dengan hiasan lampu RGB masih akan Anda temui.

ROG Phone 2 1

Sementara di depan ada layar Super AMOLED 120 Hz berukuran 6,59 inci Full HD+ yang punya response time 1ms. Mengusung DCI-P3 Color Space 108 persen, layar ini mampu menampilkan warna dengan akurasi yang amat baik. Tepat di sisi atas dan bawahnya, ada dua buah speaker stereo yang menghadap ke depan dengan teknologi DTS:X Ultra untuk semakin memakasimalkan pengalaman bermain games atau menonton video.

Dari segi pengoperasian, meski dimensinya lebih besar Asus ROG Phone II merupakan perangkat yang cukup nyaman digenggam. Bodinya yang ergonomis serta ketebalannya yang masih di angka 9,5mm bagi kami terasa ideal untuk pengoperasian dengan satu tangan. Namun kalau soal bobot, ROG Phone II 40 gram lebih berat dibanding pendahulunya. Tidak heran, Asus kali ini membenamkan baterai dengan kapasitas super jumbo, yakni 6.000 mAh.

ROG Phone 2 4

Selain port USB Type-C di bawah, ROG Phone II masih memiliki port USB Type-C alternatif di sisi sebelah kiri. Posisinya sangat menyenangkan karena tidak akan mengganggu tangan Anda jika ingin bermain dengan port terhubung ke kabel.

AirTriggers di atas telunjuk kiri dan kanan (left dan right trigger) juga ada. Kali ini yang dipasang adalah generasi kedua. Ketika diaktifkan, tombol tersebut akan memberikan feedback getaran dan sensitivitasnya bisa Anda atur sendiri melalui aplikasi ROG Game Genie.

ROG Phone II AirTriggers

Asus menanamkan dua vibration motor (satu di kiri dan satu di kanan), agar mampu menghasilkan haptic feedback yang lebih mantap. Kedua motor tersebut juga membantu AirTriggers menghadirkan sensasi layaknya menekan tombol fisik. Asyiknya lagi, Anda bisa menambahkan fungsi ekstra pada AirTriggers dengan cara melakukan squeeze (meremas) bodi ROG Phone II.

Gaming (sudah pasti) mantap

Bagi yang belum tahu, Asus ROG Phone II dipersenjatai SoC Qualcomm Snapdragon 855+. Varian yang kami coba memiliki RAM sebesar 8 GB dan memori internal 128 GB. Tidak lengkap rasanya jika kami tidak mencicipi performa gaming ROG Phone II untuk menyimpulkan kesan pertama kami. Karena itu, kami mencoba memainkan PUBG Mobile yang kami atur grafisnya di HDR-Extreme.

Hasilnya sangat memuaskan. Game dapat berjalan dengan mulus dan lancar tanpa kendala apapun. Selama kurang lebih 20 menit kami memainkannya, suhu pun terjaga cukup baik dan frame rate selalu stabil di kisaran 60fps (PUBG Mobile belum mendukung lebih dari 60fps). Begitu pula saat memainkan Asphalt 9, tidak ada lag sama sekali.

ROG Phone II
Image credit: GSMArena

Kesimpulan awal

Berbeda dengan ROG Phone generasi pertama yang kabarnya batal dijual di Tanah Air, Asus kali ini cukup percaya diri dengan lansung menggelar penjualan perdana ROG Phone II di Jakarta. Menurut kami ini merupakan langkah yang sangat baik karena kami yakin banyak gamer yang sudah menantikan kehadiran ponsel gaming tersebut.

Kesan pertama kami terhadap ROG Phone II pun sangat positif. Walaupun ada Black Shark 2 Pro yang menjadi pesaing utamanya, bagi kami ROG Phone II punya beberapa keunggulan yang membuatnya terlihat lebih menggiurkan.

Back to top button