[Hands-On] Kesan Pertama Mencoba Luna G, Smartphone 2 Jutaan dengan Baterai 4000 mAh dan RAM 4GB
Jika berbicara tentang smartphone Android, nama Luna mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian besar pengguna di Indonesia. Ya, tak dapat dipungkiri, Luna memang baru dan sejauh ini hanya ada dua seri yang sudah mereka luncurkan sejak pertama kali meramaikan persaingan pada November 2016 lalu.
Produk mereka yang akan kami bahas kali ini adalah Luna G, seri yang baru saja dirilis beberapa waktu yang lalu. Tidak seperti pendahulunya yang dibanderol dengan harga cukup tinggi, Luna G jauh lebih terjangkau dan menawarkan hardware yang di atas kertas lumayan menggiurkan, khususnya dari sektor baterai.
Penasaran? Simak kesan pertama kami mencoba Luna G pada ulasan berikut ini:
Build quality baik
Kami berkesempatan mencicipi Luna G di acara ‘Luna Experience’ yang digelar di Bandung pada 22-23 Mei 2017 lalu. Selama kurang lebih 2 hari, kami dipinjamkan satu unit Luna G untuk menemani aktivitas yang cukup padat selama acara.
Satu hal yang menurut kami layak dikedepankan oleh Luna G adalah build quality-nya yang baik. Seperti diketahui, Luna memang digadang-gadang mengusung teknologi proses produksi dengan standar Foxconn. Konsep desainnya mungkin tidak inovatif, tapi tetap menawarkan tampilan yang menawan dengan sudut-sudut ergonomisnya. Di depan, Anda akan menemukan tombol Home fisik yang juga merupakan sensor sidik jari.
Kualitas materialnya pun terasa premium dan nyaman di genggaman tangan. Secara keseluruhan, sebagai smartphone 2 jutaan, Luna G adalah smartphone yang sedap dipandang.
RAM dengan kapasitas besar
Selama acara ‘Luna Experience’, kami dan awak media lainnya diajak untuk menikmati berbagai aktivitas outdoor sembari terus mengulik hardware dari Luna G. Tidak hanya dari sektor performa, para peserta dituntut untuk sering mengabadikan momen-momen menarik selama acara.
Sebelum membahas lebih jauh, perlu diketahui bahwa Luna G dibekali layar IPS 5,5 inci Full HD, SoC MediaTek Helio P10 octa-core, RAM 4 GB, dan memori internal 32 GB (ada slot microSD). Dari komposisi tersebut, jelas RAM menjadi nilai jual yang menarik.
Mengulas sedikit soal performa, Luna G mungkin bukan smartphone yang gahar. Keberadaan Helio P10 memang bukan sesuatu yang spesial meski sudah cukup untuk memfasilitasi banyak kebutuhan, termasuk gaming. Setidaknya, untuk mendukung berbagai kegiatan yang kami lakukan selama 2 hari menggunakan Luna G, tidak ada lag yang mengganggu.
RAM 4 GB tampil menonjol dan bisa diandalkan untuk urusan multitasking yang mulus. Cocok bagi Anda yang gemar membuka banyak aplikasi sekaligus. Layarnya pun tajam dan terang untuk penggunaan di bawah sinar matahari. Kami sempat menjalankan pengujian menggunakan aplikasi AnTuTu Benchmark dan GeekBench 4. Berikut hasilnya:
Baterai awet
Inilah yang menurut kami menjadi keunggulan utama Luna G. Dibekali kapasitas 4000 mAh, smartphone ini dijanjikan bisa menyala selama 2 hari. Di acara Luna Experience, kami dipinjamkan Luna G sejak tanggal 22 Mei siang hari.
Kondisi mobile data aktif (4G LTE), namun belum ada aplikasi chatting dan sosial media yang terpasang. Selama jangka waktu tersebut, kami memotret hingga puluhan kali, menjalankan aplikasi benchmark, dan sering bermain games. Pada esok harinya sekitar jam makan siang, baterai Luna G masih ada lebih dari 50 persen.
Kamera biasa saja
Sektor kamera dari Luna G dipersenjatai sensor 13 megapixel dengan dual LED flash di belakang dan 5 megapixel di depan. Hasil jepretan kedua kamera tersebut menurut kami biasa saja di kelasnya. Di kondisi cahaya memadai masih lumayan, tapi saat low light sulit untuk mendapatkan foto yang tajam. Berikut beberapa foto yang kami abadikan menggunakan kamera Luna G:
Kesimpulan awal
Dibanding pendahulunya, sekilas kami menilai Luna G tampil lebih kompetitif dan cukup menjanjikan khususnya bagi pengguna yang menginginkan smartphone berlayar 5,5 inci Full HD dengan baterai besar. Performanya memang tidak kencang, tapi untuk urusan multitasking, RAM 4 GB bisa diandalkan.
Dibanderol Rp2.699.000, masih terlalu dini untuk menyimpulkan apakah Luna G benar-benar smartphone yang layak masuk daftar belanja atau sebaliknya. Tunggu saja review lengkapnya di YangCanggih.com dalam beberapa waktu ke depan!