Graava: Kamera Aksi dengan Fitur Penyuntingan Video Otomatis
Pernah merasa repot memilih dan menyunting video yang telah direkam dengan kamera aksi? Jika iya, kamera aksi bernama Graava berikut ini nampaknya wajib untuk Anda lirik.
Kecanggihan Graava terletak pada fitur penyuntingan otomatis yang dimilikinya. Kamera ini mampu memprediksi momen terbaik dari seluruh rekaman video yang telah diambil lalu diolah menjadi satu video yang paling menarik dengan durasi yang lebih pendek lewat bantuan aplikasi yang dimilikinya.
Rahasianya, di balik bodinya yang tahan air Graava membawa serangkaian sensor yang terdiri dari sensor gambar, microphone, akselorometer, GPS dan sensor pemantau detak jantung. Seluruh sensornya ini akan mendeteksi dan merekam seluruh kejadian yang sedang berlangsung. Bahkan, jika dipasangkan dengan alat pemantau detak jantung yang terpasang di tubuh pengguna, Graava bisa mendapatkan informasi hal apa yang paling menyenangkan dari yang pengguna rasakan dengan cara mengirimkan info irama detak jantung. Dengan seluruh sensornya inilah Graava bisa langsung memprediksi dan menyunting video berdurasi 3 jam yang sudah direkam menjadi rangkuman video berdurasi 5 menit.
Untuk merekam video Graava dilengkapi dengan lensa sudut lebar 130 derajat dan bisa digunakan untuk merekam video di resolusi 1080p/30fps atau 720p/60fps. Kamera aksi ini juga bisa digunakan untuk memotret dengan resolusi 8 megapixel dan membuat foto hyperlapse di resolusi 4K, 1080p dan 720p. Untuk sekali isi ulang baterai Graava bisa digunakan hingga sekitar 3 jam. Seperti kamera aksi lain, Graava juga dilengkapi dengan aplikasi smartphone untuk menyunting video serta mempermudah pengguna berbagi video ke jejaring sosial.
Graava rencananya akan tersedia di awal tahun 2016 dan dibanderol dengan harga US$399 atau sekitar Rp5.400.000.