Acer Aspire S5: Ultrabook Generasi Kedua Acer, Ekstra Tipis
Mengambil kesempatan ajang CES 2012 di Las Vegas, Acer memperkenalkan Ultrabook tertipis di dunia dengan Aspire S5. Komputer ultra tipis ini meang hanya memiliki ketebalan sekitar 15mm atau sekitar 0,9mm lebih tipis dibandingkan Ultrabook tertipis sebelumnya, Toshiba Portege Z830. Untuk bobotnya, Aspire S5 memiliki berat 1,35kg yang sedikit lebih ringan dibandingkan S3. Ukuran layar masih tetap menggunakan 13,3 inci, sementara prosesor sepertinya akan diperbaharui dengan menggunakan prosesor Intel dari jajaran Ivy-Bridge.
Acer memberikan beberapa fitur unggulan untuk jajaran Ultrabook-nya, yaitu Acer Green Instant On dan Acer Always Connect. Dengan Acer Green Instant On, Aspire S5 dapat menyala dari kondisi sleep dan digunakan hanya dalam waktu 1,5 detik. Ini membuat baterainya irit walaupun tetap menyala dalam kondisi sleep atau standby. Teknologi Acer Always Connect dapat menghubungkan pengguna ke Internet dengan lebih cepat. Fitur ini juga amat berguna jika digunakan untuk terhubung ke layanan Cloud baru Acer, yaitu AcerCloud.
Selain itu, Acer Aspire S5 merupakan Ultrabook pertama yang dilengkapi panel port MagicFlip I/O di bawah engselnya. Tekan tombol MagicFlip, dan panelnya akan memamerkan port HDMI, USB 3.0, dan Thunderbolt berkecepatan 20 Gbps.
Yang paling membedakan Aspire S5 dengan pendahulunya, S3, adalah sentuhan desain. Memang bentuknya tidak terlalu berbeda, tapi bahan magnesium-aluminium yang digunakan di cover dan palmrest memberikan kesan kokoh. Pemilihan warna Onyx Black juga memberikan aura eksklusif dibandingkan S3.
Acer Aspire S5 akan tersedia pada kuartal kedua tahun ini, dengan harga yang belum diumumkan. Mengingat Indonesia termasuk pasar yang penting bagi Acer, saya yakin Acer Aspire S5 akan tiba cukup cepat di tanah air. Berminat?
