Motorola Defy+, Lebih Ber’Otot’ dari Motorola Defy Sebelumnya

Label Motorola Defy memang sudah tidak asing lagi di telinga. Ponsel yang dirilis sekitar Q4 tahun 2010 ini kembali dikeluarkan, tetapi dengan tambahan icon ‘+’ mengikuti label penamaan sebagai informasi bahwa dalam versi terbaru diklaim lebih ‘tangguh’ dan ber’otot’.

Motorola Defy+

Motorola menawarkan Defy+ dengan desain dan spesifikasi umum yang hampir sama dengan Motorola Defy sebelumnya. Hanya saja, dalam versi terbarunya ini, ketangguhan dalam kemampuan menangkal debu dan percikan air lebih dikuatkan dengan mengantongi sertifikasi IP67. Sertifikasi standar militer yang menjamin ketangguhan sebuah perangkat dalam aktifitas outdoor. Serupa dengan Samsung Galaxy Xcover yang juga telah mendapatkan sertifikasi yang sama, Defy+ juga diklaim tahan terhadap terjangan air, debu dan bantingan. Bahkan ponsel pintar inipun masih mampu bertahan hidup (termasuk masih bisa digunakan untuk menerima panggilan) di dalam air dengan kedalaman sampai dengan 1 meter dalam periode waktu sekitar 30 menit.

Selain ketangguhan yang telah lulus sertifikasi, Motorola Defy+ juga akan menggunakan sisitim operasi Android yang lebih update dari Defy sebelumnya. Penggunaan Gingerbread yang dipadu dengan prosessor 1 GHz yang lebih bertenaga serta tambahan memori 1 GB ROM juga menjadi perbedaan utama yang ditawarkan di dalamnya. Selain beberapa upgrade tersebut, Motorola Defy+ menghadirkan fitur unggulan lain yang sama dengan Defy sebelumnya. Fitur tersebut meliputi user interface Motoblur dengan Live Widget, kamera 5 megapiksel, integrasi sosial media serta microfone dengan kemampuan noise cancellation aktif. Simak spesifikasi untuk menilik fitur lengkap Motorola Defy+.

Ponsel yang memilih Jerman sebagai tempat peluncurannya pertama kali ini kabarnya akan dipatok dengan harga €269. Jika dirate dalam mata uang rupiah, harga Motorola Defy+ menjadi sekitar 3 – 3,5 juta rupiah.

Spesifikasi