Quantcast
News

Symbian Masih Tetap Potensial bagi Nokia dan Developer

nokia microsoft

Keputusan Nokia yang melakukan kolaborasi dengan Microsoft untuk menciptakan Nokia Windows Phone masih membuat penasaran banyak pihak. Pasalnya, sistim operasi Symbian yang menjadi firm factor utama sebagian besar ponsel Nokia keberadaannya dipertanyakan.

Dalam acara jumpa pers Nokia E7, Bob McDoughall, Country Manager Nokia Indonesia di Jakarta dan Andrea Facchini, Head of Marketing Nokia Indonesia memberikan penjelasan untuk pertanyaan seputar kerjasama Nokia-Microsoft. Berikut kutipan wawancaranya.

Q : Apakah target yang ingin Nokia capai dengan kerjasamanya bersama Microsoft ?

A : Sesuai dengan pernyataan Stephen Ellop, CEO Nokia yang mengungkapkan bahwa target kerjasama yang ingin dicapai adalah terciptanya ekosistem baru. Pada intinya Nokia ingin menciptakan ‘affordable device for internet’. Seperti telah diketahui bersama, penetrasi pengguna internet dari ponsel di seluruh dunia  jumlahnya semakin meningkat. Sebut saja ekosistem Android misalnya yang juga menawarkan kemudahan ber-internet. Salah satu ponsel Nokia yaitu Nokia C3, penjualannya meningkat dikarenakan bandrol harga yang terjangkau dan kemudahan akses internet yang dihadirkan. Hal itulah yang menjadi pemicu Nokia untuk juga menyediakan beragam servis yang membuat internet-an jadi lebih mudah.

Q : Dengan kerjasama Nokia dan Microsoft untuk menggunakan Windows Phone apakah berarti nantinya semua smartphone Nokia akan menggunakan sistim operasi ini ? Tidak lagi menggunakan Symbian ?

A : ‘Symbian is the largest OS’ ungkap Bob. Sistim operasi Symbian akan terus dikembangkan seiring dengan sinergi perkembangan Windows Phone. Tetapi mengenai apakah nantinya semua smartphone akan menggunakan Windows Phone dan Symbian untuk ponsel Nokia middle dan low roadmap nya masih belum keluar. Jadi pernyataan ini masih sebagai wacana yang akan terus digodok sampai saatnya nanti.

Q : Lalu jika nantinya Nokia E7 akan menggunakan sistim operasi Windows Phone, bagaimana cara Nokia me-maintenance anggota communicator community pengguna communicator Symbian dan communicator Windows Phone ?

A : Anggota communicator community akan memegang peranan penting dalam perkembangan ponsel Nokia Communicator. Semua saran dan kritikan dari member comunity akan ditampung dan menjadi bahan pertimbangan Nokia untuk membuat communicator generasi baru dengan solusi dan fitur terbaik. Untuk pengaturan tentang community yang nantinya akan terpecah mengguanakan 2 jenis sistim operasi masih akan dikaji.

Q : Jadi kapan pastinya Nokia akan mengeluarkan ponsel Windows Phone ?

A : Roadmap tentang itu masih belum keluar, jadi tunggu tanggal mainnya.

Q : Lalu bagaimana dengan kabar Nokia tablet yang rumornya akan dikeluarkan dalam beberapa waktu mendatang, apakah akan menggunakan sistim operasi Windows Phone juga ?

A : Hmm… tentang Nokia tablet masih belum dapat dipaparkan untuk saat ini.

Q : Pembeli communicator tidak selalu individu yang ‘melek’ teknologi, karena kebanyakan dari mereka membeli untuk sekedar gaya dan status sosial. Bagaimana Nokia menyiasatinya ?

A : Pada dasarnya style adalah bagian dari Nokia communicator. Seperti Nokia E7 yang tetap mengedepankan sisi desain yang stylish dan diimbangi dengan fitur berbagai fungsi untuk kemudahan berkomunikasi. Jadi jika banyak yang membeli Nokia E7 karena status sosial, pada akhirnya mereka akan belajar memaksimalkan communicator dalam gengamannya. Sehingga lama kelamaan akan menjadi addict dan tidak ingin lepas dari genggaman.

Hmm, kalau boleh sedikit opini, tentang roadmap kerjasama Nokia dan Microsoft masih belum diketahui arah pastinya. ‘Ekosistem baru’, itulah yang disebut sebut sebagai target kerjasama. Jenis ekosistem dan detail pastinya masih belum dijelaskan secara gamblang oleh Nokia. Satu hal yang pasti, Symbian masih terus dikembangkan karena masih potensial. Hmm…well, kita lihat saja gebrakan yang akan dikeluarkan Nokia dengan kolaborasinya bersama Microsoft  pada beberapa waktu mendatang.

Back to top button