Logitech Gelar MX Fest 2025: Made to Master

Logitech menggelar acara MX Fest 2025: Made to Master pada hari Rabu, 12 November 2025 di Autograph Tower, Jakarta Pusat. Sebuah festival yang dikhususkan untuk para kreator, desainer, dan juga coders yang ingin memperdalam kapasitasnya dalam bekerja secara produktif di industri kerja yang menuntut untuk semakin dinamis.

MX Fest 2025 MX Master 4 launch

Acara ini sekaligus menjadi momen bagi Logitech untuk meluncurkan MX Master 4. Ini adalah mouse tercanggih Logitech dengan fitur inovatif seperti haptic feedback, Action Rings, konektivitas multi perangkat dan OS, sensor hingga 8000 DPI, dan masih banyak lagi.

Selain memperkenalkan mouse generasi terbaru dari seri MX yang telah lama dinantikan, acara ini juga mengajak para audiens untuk belajar dari para ‘master’ di bidangnya masing-masing. Total ada 9 sesi yang terbagi dalam 3 ruangan berbeda, yaitu Creative Master Room, Design Master Room, dan Code Master Room.

Dari bidang creative, ada Agustinus Lee Martin, selaku Founder dari Slingshot Project & Slingshot Pictures – salah satu yang terlibat dalam pembuatan film Sore: Istri dari Masa Depan. Lalu ada Edward Suhadi, Creative Director dari Ceritera Storytelling Agency – sosok di balik layar dari banyaknya iklan dan konten yang menyentuh hati pemirsa, dan terakhir ada Ruang Sepri, AI-Driven Content Creator – yang banyak memengaruhi orang-orang melalui konten AI di media sosial.

MX Fest 2025 5

Dari dunia desain, ada Gracella Prisilya seorang Graphic Desainer yang karyanya diakui bahkan hingga Presiden Republik Indonesia. Lalu ada Edward Sudjono, Senior Product Designer dari tiket.com – yang juga seorang kreator konten mengenai UX Design, dan ada Fini Charisa, Web3 Design Lead dari Bittime dan kreator konten yang membahas desain UI/UX.

Dari dunia koding, ada Theodore Mangowal, Founder & CEO dari Kreate, seorang edukator IT, konten kreator, dan juga software engineer. Lalu ada Fransiskus Alvin, seorang Founder dari CourseNET – yang telah membantu lebih dari seratus ribu anak IT di seluruh Indonesia untuk bisa membangun karir yang sukses di dunia IT. Dan yang terakhir ada, Sandhika Galih, yang juga dikenal sebagai “Bapak Coding Indonesia” – CoFounder dari WPU Course, dosen dari salah satu universitas ternama, dan Google Developer Expert untuk Web Technologies.

Para audiens belajar banyak hal dari para ‘master’ yang berbagi wawasan, praktik praktis, serta inspirasi dalam mengembangkan keterampilan di bidang masing-masing melalui sesi-sesi yang dibawakan, dimana dalam sesi tersebut audiens juga diberikan kesempatan untuk saling berinteraksi, tanya jawab, bahkan konsultasi mengenai masalah yang mungkin sedang dihadapi.