Menengok Huawei Health Lab, Pusat Penelitian Teknologi Kesehatan Pribadi
Dalam rangkaian acara peluncuran Huawei TruSense System dan teknologi wearable terbarunya, kami mengunjung Huawei Health Lab di kota Dongguan, Tiongkok. Di sini, kami menyaksikan keseriusan Huawei dalam meneliti dan merancang sistem teknologi kesehatan yang komprehensif dan inovatif.
Apa itu Huawei Health Lab?
Huawei Health Lab merupakan institusi riset dan pengembangan (R&D) yang akan meneliti produk, standar, sertifikasi dan aktivitas berkaitan dengan teknologi kebugaran dan kesehatan. Fasilitas seluas 4.680 meter persegi ini terletak di Danau Songshan di kota Dongguan, China.
Berbagai ruangan telah disiapkan untuk memantau beragam aktivitas olahraga. Data yang ditangkap nantinya akan bisa diterapkan di Huawei TruSense System yang akan digunakan di beragam produk wearables Huawei seperti smartband dan smartwatch. Selain itu, data tersebut juga berguna untuk meningkatkan performa pengguna dalam berolahraga serta untuk keperluan komersial lain seperti rekomendasi nutrisi dan asuransi.
Beberapa aktivitas olahraga yang dipantau di sini meliputi renang, golf, panjat tebing, tenis, tenis meja, badminton, lari, bersepeda, dan basket. Juga ada laboratorium simulasi plateau dengan total investasi 3 juta yuan yang menyimulasikan lingkungan pada ketinggian sampai 6.000 meter di atas permukaan laut. Area ini digunakan untuk menguji bagaimana saturasi oksigen mempengaruhi tubuh manusia di kondisi ekstrem.
Ada zona golf virtual yang digunakan untuk menganalisa postur dan ayunan pengguna sehingga bisa digunakan sebagai pedoman untuk memperbaiki performa main golf.
Selain itu ada zona Swimming Research and Testing. Penelitian ini menyimulasikan kegiatan berenang dalam temperatur yang berbeda-beda, sesuai dengan iklim di berbagai belahan dunia.
Kemudian ada Multifunctional Motion Research Zone. Di zona ini, dilakukan pengujian dalam olahraga bersepeda, lari, dan analisa gerakan serta postur dalam beberapa jenis olahraga.
Cara pemantauan bisa berbeda-beda. Anda bisa mengenakan smartwatch Huawei dan alat pemantau lainnya. Contohnya saat bermain badminton, smartwatch akan memantau berbagai tanda vital seperti detak jantung dan sebagainya. Lalu setelah selesai, Anda bisa mengukur tekanan darah dan tanda vital lain untuk dikumpulkan datanya.
Pemantauan saat pengguna sedang berolahraga ini penting, agar dapat terhindar dari fatalitas yang mungkin terjadi. Hasil data ini akan digunakan untuk meningkatkan akurasi Huawei TruSense yang menjadi andalan Huawei dalam hal pemantauan kesehatan pribadi.
Sebagai informasi, HUAWEI TruSense terbaru mampu mengukur lebih dari 60 indikator kesehatan dan kebugaran pada enam sistem utama tubuh (vital signs). HUAWEI TruSense juga berhasil memenuhi standar tinggi dalam pengukuran detak jantung, kadar oksigen dalam darah (SpO2), dan tekanan darah. Dengan TruSense, Anda bisa mendapatkan laporan kesehatan secara singkat dalam waktu 90 detik atau disebut Health Glance.
