Kodak Mini Shot: Usung Teknologi 4Pass Untuk Hasil Cetakan Foto Lebih Berwarna
Setelah meluncurkan Kodak Printomatic di bulan September lalu, Kodak kembali menambah koleksi kamera instannya dengan mengumumkan Kodak Mini Shot.
Usung teknologi cetak 4Pass
Untuk mencetak foto Kodak Mini Shot mengusung teknologi yang berbeda dengan Kodak Printomatic. Jika Kodak Printomatic mengusung teknologi cetak ZINK, Kodak Mini Shot hadir dengan teknologi cetak 4Pass.
Teknologi cetak 4Pass adalah teknologi pewarnaan sublimasi yang memanfaatkan aliran panas untuk menghasilkan warna ke kertas foto. Hasilnya, cetakan foto akan terlihat lebih berwarna dengan tingkat output warna total hingga 16.7 juta warna.
Kodak menawarkan 2 ukuran kertas foto untuk Kodak Mini Shot yakni 2,1 x 3,4 inci dan 2,1 x 2,1 inci dengan lem di bagian belakangnya.
Fitur sederhana
Kodak Mini Shot hadir dengan sensor 10 megapixel. Tidak banyak fitur yang dimilikinya. Untuk pengaturan kamera, hanya tersedia pengaturan kendali gamma, autofokus, white balance dan kendali eksposur.
Di bagian belakang bodinya juga hanya bisa ditemukan layar LCD berukuran 1,7 inci lengkap dengan tombol navigasi. Jika foto tidak ingin dicetak, tersedia koneksi Bluetooh yang bisa digunakan untuk memindahkan hasil foto ke memori internal smartphone.
Untuk melengkapi kamera ini, Kodak juga telah menyediakan aplikasi bernama Kodak MINI Shot. Melalui aplikasi ini pengguna bisa melakukan penyuntingan foto sebelum mencetak dengan menambahkan efek filter warna, sticker, crop, atau menggunakan template yang tersedia.
Kodak Mini Shot saat ini sudah tersedia melalui situs Amazon dengan pilihan warna hitam, kuning dan putih. Dalam paket pembeliannya yang seharga US$99.99 sudah termasuk dengan kabel Micro USB, buka manual dan kartrid 8-pack all-in-one 4Pass. Untuk kertas fotonya dijual terpisah dengan harga mulai dari US$16.99.