[Hands-On] Mencoba Xiaomi Mi A1, Android One Berkamera Ganda yang Dibanderol 3,1 Juta Rupiah

Xiaomi tidak butuh waktu lama untuk segera meluncurkan Mi A1 di Indonesia. Hanya berselang sekitar dua pekan setelah resmi diumumkan di India, beberapa hari yang lalu, Xiaomi Mi A1 resmi diperkenalkan di Tanah Air.

Dalam acara peluncurannya di Jakarta, kami sempat mencoba smartphone ini untuk setidaknya mendapatkan impresi awal. Penasaran seperti apa? Simak ulasan singkat kami:

Ramping dan terasa premium

Xiaomi Mi A1 adalah sebuah smartphone yang cukup ramping. Ketebalannya hanya 7,3mm dan beratnya 165 gram. Soal materialnya, Xiaomi menggunakan bahan metal dengan konsep desain unibodi yang membuatnya terasa premium ketika pertama kali kami menyentuhnya. Bagi Anda yang familiar dengan Mi 5X, Mi A1 ini tampilan luarnya mirip. Jangan berharap ada inovasi desain yang membuatnya terlihat unik.

Di depan, Anda akan menemumkan layar 5,5 inci Full HD serta tiga tombol kapasitif di bawahnya. Sensor sidik jari terletak di belakang bersama dengan kamera ganda. Port USB Type-C dan jack 3.5mm serta lubang speaker ada di bagian bawah. Sedangkan tombol power dan pengaturan volume ada di sebelah kanan.

Meski memiliki layar 5,5 inci, Dimensinya secara keseluruhan tidak terlalu lebar. Artinya, Xiaomi Mi A1 tergolong masih nyaman dioperasikan dengan satu tangan maupun dimasukkan ke dalam saku celana.

Android murni

Karena Mi A1 adalah proyek Android One hasil kerja sama Xiaomi dan Google, smartphone ini tidak menggunakan MIUI. Anda akan disajikan Android 7.1.2 Nougat murni alias polos tanpa modifikasi apapun.

Keuntungannya, selain lebih bersih dan membuat kinerja terasa sangat ringan, update sistem operasi ke depannya pun akan mendapatkan prioritas. Bahkan, Xiaomi sudah menjanjikan Mi A1 bakal menerima update ke Android 8.0 Oreo.

Lalu, bagaimana dengan kamera belakangnya? Konfigurasi yang dibenamkan adalah satu sensor 12 megapixel wide angle, serta satu sensor 12 megapixel lainnya dengan lensa Tele 2x zoom. Nantinya, melalui mode portrait pengguna bisa menciptakan foto dengan efek bokeh seperti pada Xiaomi Mi 6.

Kami sempat mencoba kamera ini di lokasi peluncuran Mi A1 (indoor). Sekilas, menurut kami hasil kameranya mirip dengan Mi 6. Agak sulit untuk mendapatkan hasil foto bokeh yang baik dengan pencahayaan seadanya di dalam ruangan, sehingga mengharuskan kami mencoba berkali-kali dari berbagai angle hingga akhirnya menemukan hasil yang bagus. Jarak dari kamera ke obyek foto pun masih harus minimal 2 meter saat menggunakan mode portrait. Namun kami yakin, foto bokeh Mi A1 bisa jauh lebih memuaskan untuk pemotretan outdoor.

Kesimpulan awal

Saat pertama kali diperkenalkan dan dipastikan akan masuk Indonesia, kami langsung beranggapan bahwa Xiaomi Mi A1 akan menjadi penantang serius di kelas menengah yang wajib diwaspadai oleh lawan-lawannya.

Alasannya jelas, Android One, kamera belakang ganda, hardware pendukung performa yang baik (Snapdragon 625 + RAM 4 GB), dan pastinya harga yang sangat kompetitif.

Dibanderol Rp3.099.000, kami menilai Xiaomi Mi A1 cocok untuk Anda yang ingin merasakan Android One di level yang berbeda. Jangan lupa, Xiaomi Mi A1 mulai dijual melalui flash sale pada 2 hingga 5 Oktober 2017 mendatang di Lazada.co.id, dan di jaringan distribusi Erafone dan TAM mulai 6 Oktober 2017.

[table]Spesifikasi;Xiaomi Mi A1
Layar;IPS 5,5 inci Full HD
SoC;Qualcomm Snapdragon 625 octa-core
RAM;4 GB
Memori internal;64 GB (ada slot microSD)
Kamera belakang; 12 megapixel wide angle + 12 megapixel Telephoto
Kamera depan;5 megapixel
Sistem operasi;Android 7.1.2 Nougat
Konektivitas;4G LTE (dual-SIM), Bluetooth 4.2, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, A-GPS, GLONASS, USB Type-C
Baterai;3080 mAh
Dimensi;155.4 x 75.8 x 7.3 mm (berat 165 gram)
[/table]