[IFA 2016] Acer StarVR: Headset Virtual Reality dengan Resolusi 5K dan Sudut Pandang 210 Derajat
Acer benar-benar memanfaatkan IFA 2016 dengan maksimal. Berbagai produk terbaru dari kategori yang berbeda-beda mereka pamerkan di ajang tahunan yang digelar di Berlin, Jerman ini.
“Tahun 2016 adalah tahun yang luar biasa bagi Acer dan kami bangga dapat menghadirkan deretan inovasi produk yang menawan di IFA Berlin, 2016. Ini merupakan rangkaian dari komitmen kami untuk terus berekspansi,” ujar Herbet Ang, Presiden Direktur Acer Indonesia.
Selain PC, smartphone, dan phablet, produk garapan Acer lainnya yang ambil bagian di IFA 2016 adalah StarVR. Ya, ini adalah headset virtual reality yang digarap bersama dengan game dan video content-creator, Starbreeze.
Resolusi 5K
Yang menarik dari Acer StarVR adalah resolusinya yang mencapai 5K alias 5120 x 1440, gabungan dari dua panel Quad HD yang masing-masing berukuran 5,5 inci. Field of view (FOV) atau sudut pandangnya selebar 210 derajat (horizontal), yang artinya lebih lebar dibanding Oculus Rift (110 derajat).
StarVR diklaim mampu membuat pengguna menggerakkan mata mereka ke arah manapun dan akan selalu dikelilingi oleh dunia virtual. Permukaan lensanya juga telah dioptimalkan agar mampu menampilkan gambar dengan kualitas yang sangat baik di semua area.
Menurut Acer, headset StarVR dirancang oleh profesional dan ditujukan sebagai perangkat untuk pasar hiburan berbasis lokasi, seperti bioskop, shopping mall, maupun tempat-tempat lainnya.
Kolaborasi dengan IMAX
Di IFA 2016, Acer dan Starbreeze mengumumkan bahwa mereka saat ini siap berkolaborasi dengan IMAX. Kerja sama ini bertujuan mengajak pecinta film untuk dapat seolah-olah masuk ke dalam film menggunakan headset StarVR di theater IMAX.
Proyek awal dari kerja sama ini akan dimulai di sejumlah kota pada akhir tahun ini di Amerika, dengan Los Angeles sebagai kota pertama.